Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Benarkah Gigi Berlubang Membuat Bau Napas? Ini Penjelasan Dokter

Baca di App
Lihat Foto
Srisakorn
Ilustrasi gigi berlubang
|
Editor: Rendika Ferri Kurniawan

KOMPAS.com - Beredar unggahan gambar gigi berlubang di media sosial Twitter, Kamis (18/11/2021).

Gigi berlubang dan menghitam tersebut disebut menjadi penyebab bau mulut, sebagaimana diunggah oleh akun Twitter ini.

Dalam unggahan dalam twit tersebut, tampak foto kenampakan gigi geraham bagian atas rahang yang menghitam. Berikut narasinya:

"Guys selain skincare, kalian jga harus aware sama tooth care ya. Selama ini aku ngersa gigiku baik2 aja, tp napasku terasa ga segar, insecure tiap bicara, ternyata gigi atasku berlubang (menghitam) parah. Aku ga prnh sadar krna diliatnya tuh susah banget, mesti pke kaca. Inget ya, tiap 6 bulan kontrol rutin ke drg," tulis akun tersebut.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Lantas, benarkah gigi berlubang membuat bau mulut?

Baca juga: Soal Kepopuleran Video Kretek Abal-abal, Ini Kata Dokter Ortopedi

Penjelasan dokter gigi

Dokter gigi spesialis penyakit mulut di klinik Difa Oral Health Center (OHC) Jakarta Selatan, drg Widya Apsari SpPM mengatakan, salah satu tanda gigi berlubang atau karies adalah bercak hitam di permukaan gigi.

"Adanya bercak hitam tersebut menandakan bahwa gigi terjadi kerusakan, jaringan gigi yang rusak/busuk menyebabkan permukaan gigi menjadi ada bercak hitam," ujar Widya, saat dihubungi Kompas.com, Jumat (19/11/2021).

Dia menjelaskan, pada dasarnya penyebab gigi berlubang adalah sisa makanan yang menempel di permukaan gigi.

Sisa makanan tersebut kemudian bercampur dengan bakteri penyebab karies, yaitu bakteri S. mutan (Streptokokus mutans).

Akibatnya, bakteri dan sisa makan yang tersisa di gigi menghasilkan toksin dan juga asam yang membuat kerusakan pada permukaan gigi.

Selain itu, ada juga hubungan antara gigi berlubang dengan penyebab bau mulut.

"Hubungan lubang gigi dengan bau mulut adalah, karena pada gigi yang berlubang biasanta terdapat sisa makanan yang membusuk, itu yang menyebabkan mulut menjadi bau," lanjut dia.

Baca juga: Bayi Lahir Langsung Punya Gigi, Apa Penyebabnya?

Apa yang harus dilakukan jika gigi sudah berlubang?

Hal yang perlu diperhatikan pada setiap orang adalah semua makanan memiliki potensi untuk menempel di gigi.

Namun, makanan yang paling berpotensi menyebabkan gigi berlubang adalah makanan yang mengandung gula dan juga karbohidrat.

"Jika gigi sudah terlanjur berlubang/hitam, bisa ke dokter gigi untuk perawatan penambalan gigi, caranya dengan membersihkan gigi yang hitam, lalu ditutup dengan bahan tambal gigi," ucap Widya.

Jika gigi menghitam ini tidak segera diberi perawatan yang benar, maka dapat berakibat bengkak.

Widya mengatakan, kerusakan gigi yang semakin besar dan dalam, dapat mencapai saraf gigi yang letaknya tepat di tengah gigi.

"Pada saat kerusakan gigi sudah mencapai saraf gigi dapat menyebabkan nyeri gigi dan juga jika infeksi dapat menyebabkan bengkak," lanjut dia.

Baca juga: Kondisi Gigi Susu Bisa Prediksi Gangguan Kesehatan Mental, Mungkinkah?

Jaga kesehatan gigi dan mulut

Cara sederhana untuk menjaga kebersihan gigi dan mulut, yakni dengan konsumsi air putih setelah makan dan sikat gigi 2 kali sehari, yakni setelah sarapan dan sebelum tidur.

Menurut Widya, dengan sikat gigi rutin sehari 2 kali dinilai cukup untuk membersihkan gigi, asalkan metode penyikat giginya dilakukan secara benar dan bersih.

"Cara mencegah gigi berlubang tentu menyikat gigi dengan bersih terutama sebelum tidur malam dengan menggunakan pasta gigi mengandung fluoride," kata Widya.

Langkah pencegahan gigi berlubang juga bisa dengan beberapa perawatan di dokter gigi, seperti menutup ceruk gigi/ fissure selant, dan juga pemberian lapisan fluor pada gigi.

Tidak hanya itu, kita juga sebaiknya memeriksa kondisi gigi kita ke dokter gigi setidaknya 6 bulan sekali agar mengetahui apakah gigi kita sehat atau ada lubang yang tidak kita sadari.

"Sebaiknya rutin cek ke dokter gigi 6 bulan sekali, termasuk juga mengecek tambalan gigi," imbuh dia.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Halaman Selanjutnya
Halaman
Tag

Artikel Terkait

Artikel berhasil disimpan
Lihat
Artikel berhasil dihapus dari list yang disimpan
Oke
Artikel tersimpan di list yang disukai
Lihat
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kompas.com Play

Lihat Semua

Terpopuler
Komentar
Tulis komentar Anda...
Terkini
Lihat Semua
Jelajahi