Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Profil Virgil Abloh, Desainer Ternama yang Meninggal akibat Kanker

Baca di App
Lihat Foto
WWD
Desainer Virgil Abloh
|
Editor: Rendika Ferri Kurniawan

KOMPAS.com - Desainer pakaian pria ternama Louis Vuitton (LV) sekaligus pendiri Off-White, Virgil Abloh meninggal dunia di usia 41 tahun, Minggu (28/11/2021), karena kanker.

Kabar ini dikonfirmasi melalui sebuah unggahan di akun Instagram resmi Virgil.

"Kami sangat sedih untuk mengumumkan meninggalnya Virgil Abloh yang kami cintai, seorang ayah, suami, putra, saudara lelaki, dan teman yang sangat berbakti," tulis akun itu.

"Ia meninggalkan istri tercinta Shannon Abloh, anak-anaknya Lowe Abloh dan Gray Abloh, saudara perempuannya Edwina Abloh, orang tuanya Nee dan Eunice Abloh, dan banyak teman serta kolega tersayang," sambung dia.

Berikut profil Virgil Abloh...

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Baca juga: Virgil Abloh, Desainer Pendiri Off-White, Meninggal Dunia

Profil Virgil Abloh

Mengutip New York Times, Virgil Abloh lahir di Rockford, Illinois pada 30 September 1980 dan tubuh besar dalam budaya skate dan hip hop.

Meski tidak belajar mode secara formal, Virgil belajar teknik sipil di University of Wisconsin-Madison dan menerima gelar master dalam arsitektur dari Institut Teknologi Illinois.

Bakat desainer diturunkan oleh ibunya, Eunice Abloh yang merupakan seorang penjahit.

Ketika berusia 22 tahun, Virgil bertemu dengan Kenya West. Pertemuan itu membawanya ke Perancis pada 2009.

West diketahui menandatangani kesepakatan untuk kolaborasi sepatu dengan Louis Vuitton dan Virgil ikut serta menjadi tim kreatifnya.

Pada 2010, Virgil menjadi direktur kreatif Donda, sebuah inkubator untuk membantu mewujudkan ide-ide West.

Baca juga: 7 Karya Virgil Abloh Paling Dikenang Dunia, Desainer Lintas Platform

Dirikan Off-White

Dua tahun kemudian, Virgil dan dua pria lain yang dikenalnya melalui Donda, bekerja sama untuk menciptakan Been Trill, DJ dan kolektif kreatif.

Mereka kemudian bertransformasi menjadi merek Pyrex Vision, yang kemudian berubah menjadi Off-White.

Meski dunia mode dengan senang hati awalnya mengkategorikan Off-White sebagai merek streetwear, Virgil bersikeras menampiknya.

Untuk itu, dia membawa peragaan busananya ke Paris dan melamar LVMH untuk desainer muda.

Di LVMH, Virgil membawa demografis yang lebih muda, dengan koleksi pakaian pria yang mengaburkan batas antara mode kelas atas dan pakaian jalanan, tulis CNN.

Baca juga: Duka Sejumlah Selebritas Dunia atas Meninggalnya Virgil Abloh

Karya Virgil

Sebuah rancangannya menjadi topik pembicaraan, ketika dikenakan oleh Timothee Chalamet ke Golden Globes pada 2019.

Banyak karya Virgil mendapat sambutan kritis yang beragam di antara komunitas desainer, pengaruh Virgil tak bisa terbantahkan.

Bahkan pada 2018, majalah Time mencatat nama Virgil sebagai salah satu orang paling berpengaruh di dunia.

Awal tahun ini, LVMH meningkatkan kepemilikannya di Off-White menjadi 60 persen. Ini menandakan bahwa merek tersebut memiliki dukungan untuk naik ke level berikutnya.

Pada Mei, Virgil mendandani Spike Lee untuk perannya sebagai presiden Grand Jury di Festival Film Cannes dengan setelan merah muda cerah dan warna matahari terbenam.

Hasilnya, rancangannya itu menjadi bahan pembicaraan di festival tersebut.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Halaman Selanjutnya
Halaman
Tag

Artikel Terkait

Artikel berhasil disimpan
Lihat
Artikel berhasil dihapus dari list yang disimpan
Oke
Artikel tersimpan di list yang disukai
Lihat
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kompas.com Play

Lihat Semua

Terpopuler
Komentar
Tulis komentar Anda...
Terkini
Lihat Semua
Jelajahi