Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

[POPULER TREN] Korban Perampokan Jaktim Dimarahi Polisi Saat Melapor | Cara cek penerima bantuan Program Indonesia Pintar 2021

Baca di App
Lihat Foto
screenshoot
Berita terpopuler sepanjang Senin (13/12/2021) hingga Selasa (14/12/2021) di laman Tren.

JAKARTA, KOMPAS.com - Seorang korban perampokan di Jakarta Timur mengeluhkan kinerja polisi yang buruk.

Polisi tersebut memarahi dan menolak laporannya saat menjadi korban perampokan di jalan.

Curhat korban menjadi viral saat diunggah di media sosial Instagram.

Berita viral korban perampokan dimarahi dan ditolak laporannya menjadi yang terpopuler di laman Tren.

Berita lainnya yang juga mendapat perhatian pembaca yakni 10 universitas terbaik di Indonesia versi QS WUR 2022, cara cek penerima bantuan program Indonesia Pintar 2021, dan vaksinasi anak usia 6-11 tahun dimulai.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Selengkapnya, berikut 5 berita Populer Tren sepanjang Senin (13/12/2021) hingga Selasa (14/12/2021).

1. Korban perampokan dimarahi polisi saat melapor

Saat melaporkan kejadian yang dialaminya di polsek terdekat, korban justru mengaku disuruh pulang dan disalahkan karena membawa banyak kartu ATM.

"Setelah itu, polisi tersebut justru ngomelin saya, 'lagian ibu ngapain sih punya atm banyak-banyak, kalau begini jadi repot, apalagi banyak potongan biaya admin juga' dengan nada bicara tinggi," kata pengunggah.

Selengkapnya silakan dibaca di sini:

Viral, Cerita Korban Perampokan di Jaktim Dimarahi Polisi Saat Melapor

 

2. Polisi yang tolak laporan korban perampokan diperiksa

Seorang anggota polisi diduga menolak laporan korban perampokan di Jakarta Timur.

Cerita korban perampokan yang mengaku laporannya ditolak polisi sebelumnya viral di media sosial Instagram, Minggu (12/12/2021).

Dalam postingannya korban mengaku mendapatkan respons tidak menyenangkan dari polisi saat melaporkan tindak kejahatan pencurian yang menimpanya.

Cerita tersebut diunggah akun ini beserta video peristiwa pencurian yang dialaminya pada Jumat (12/12/2021) di Instagram.

Selengkapnya baca di sini:

Polisi di Jaktim yang Tolak Laporan Korban Perampokan Diperiksa Propam

3. 10 Universitas terbaik Indonesia

Sebanyak 10 universitas di Indonesia masuk daftar 1.000 universitas terbaik dunia menurut penilaian QS World Universities Ranking 2022.

QS World Rangking merupakan sebuah jaringan karier dan pendidikan global yang terkoneksi dengan berbagai bidang, yaitu pendidikan tinggi, keahlian, dan industri.

Metodologi pemeringkatan yang digunakan adalah dengan melakukan penilaian setiap institusi berdasarkan enam indikator, yaitu kolaborasi riset dengan pihak internasional, reputasi akademik, reputasi lulusan, dan lain-lain.

Daftar 10 universitas terbaik Indonesia bisa dicek di sini: 

10 Universitas di Indonesia yang Masuk Peringkat 1.000 Terbaik Dunia

 

4. Cara cek penerima bantuan Program Indonesia pintar

Pemerintah memberikan bantuan dana pendidikan bagi siswa yang berasal dari keluarga kurang mampu melalui Program Indonesia Pintar (PIP).

Penerima bantuan ini mulai dari siswa sekolah dasar (SD), sekolah menengah pertama (SMP), dan sekolah menengah atas (SMA).

Penerima program bantuan ini dapat dicek melalui laman resmi PIP Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi (Kemendikbud Ristek).

Cek penerima di sini:

Cara Cek Penerima Bantuan Program Indonesia Pintar 2021 di pip.kemdikbud.go.id

5. Vaksinasi anak 6-11 tahun di mulai hari ini

Pemerintah akan melaksanakan vaksinasi Covid-19 untuk anak usia 6-11 tahun mulai Selasa (14/12/2021).

Pelaksanaan vaksinasi anak-anak ini sesuai instruksi presiden dan rekomendasi dari Indonesian Technical Advisory Group on Immunization (ITAGI).

Vaksin akan menyasar sekitar 26 juta anak berdasarkan data sensus penduduk 2020, dengan pelaksanaan vaksinasi dilakukan bertahap hingga 2022 mendatang.

Selengkapnya silakan baca di sini:

Vaksinasi Anak Usia 6-11 Tahun Dimulai Besok, Ini Daftar Lokasinya

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Halaman Selanjutnya
Halaman
Tag

Artikel Terkait

Artikel berhasil disimpan
Lihat
Artikel berhasil dihapus dari list yang disimpan
Oke
Artikel tersimpan di list yang disukai
Lihat
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Editor: Rizal Setyo Nugroho
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kompas.com Play

Lihat Semua

Terpopuler
Komentar
Tulis komentar Anda...
Terkini
Lihat Semua
Jelajahi