KOMPAS.com - Sejumlah sistem operasi BlackBerry seperti BlackBerry 7.1 OS, BlackBerry 10, dan BlackBerry PlayBook OS 2.1 dan versi sebelumnya resmi berhenti digunakan mulai Selasa (4/1/2022).
Dilansir dari Kompas.com, Jumat (31/12/2021), setelah tanggal tersebut, seluruh ponsel dan tablet yang menjalankan layanan OS BlackBerry tidak bisa lagi digunakan.
Sempat berjaya pada masanya
BlackBerry pernah menjadi ponsel dengan sistem operasi yang populer pada masanya. Termasuk yang menjadi pioner ponsel dengan keypad Qwerty.
Ponsel BlackBerry bersama BlackBerry Messenger (BBM) sempat berjaya di awal tahun 2000-an.
Nama BBM populer seiring dengan meningkatnya pengguna ponsel BlackBerry pada saat itu. Sebab BBM hanya bisa digunakan oleh pengguna ponsel BlackBerry.
Namun era kejayaan BlackBerry perlahan menurun seiring munculnya iPhone dengan teknologi layar sentuh dan sejumlah ponsel berbasis OS Android.
OS BlackBerry mulai tersaingi Android dan iOS, namun lambat laun namanya tenggelam karena kalah populer. BlackBerry sendiri bahkan belakangan beralih ke Android.
Baca juga: Selamat Tinggal BlackBerry OS dan Ponsel BlackBerry Lawas
Resmi tutup 4 Januari 2022
Dikutip dari Kompas.com, BlackBerry sempat memperpanjang dukungan untuk sistem-sistem operasi lawasnya hingga beberapa kali, namun kini akhir riwayat mereka sudah ditentukan.
Lewat keterangan di situsnya, BlackBerry sudah menetapkan jadwal, yakni 4 Januari 2022.
Tanggal tersebut menandai end-of-life dari tiga sistem operasi lawas BlackBerry, yakni Blackberry 7.1 OS, Blackberry 10, dan Blackberry PlayBook OS 2.1.
"Setelah 4 Januari 2022, perangkat-perangkat yang menjalankan layana (OS) ini tak akan beroperasi lagi. Layanan kami perpanjang hingga tanggal itu sebagai ungkapan terima kasih kepada mitra dan pelanggan setia kami," tulis BlackBerry.
Dampak pemberhentian layanan ini memengaruhi berbagai aplikasi seperti aplikasi perpesanan populer BlackBerry Messenger (BBM), alamat surel yang di-hosting BlackBerry, BlackBerry Link, BlackBerry Desktop Manager, BlackBerry Blend, hingga BlackBerry Protect.
Alasan penutupan OS BlackBerry
Pihak BlackBerry menghentikan layanan ini karena bisnis mereka sudah pindah haluan menjadi perusahaan yang fokus dalam layanan keamanan cerdas yang memenuhi permintaan perusahaan atau pemerintah di seluruh dunia.
Mengutip Kompas.com, (15/9/2020), aplikasi yang tetap berfungsi dan tersedia di platform lain di luar BlackBerry OS yakni aplikasi pesan instan BBM Enterprise dan BBM Enterprise for Individual Use (BBMe).
Baca juga: Sistem Operasi BlackBerry Resmi Dihentikan Awal 2022
Ponsel BlackBerry yang tidak dapat digunakan
Sementara itu, Blackberry menyampaikan, penghentian dukungan layanan lawas tidak memengaruhi ponsel Blackberry yang menjalankan sistem operasi Android.
Berikut daftar perangkat yang tidak bisa lagi digunakan setelah 4 Januari 2022.
BlackBerry 10:- BlackBerry Classic
- BlackBerry Passport
- BlackBerry Leap
- BlackBerry Z10, Z30, Z3
- BlackBerry Q10, Q5
- Porsche Design P’9982 from BlackBerry
- Porsche Design P’9983 from BlackBerry
- BlackBerry Bold: 9900/9930, 9790, 9650, 9788, 9700, 9000
- BlackBerry Curve: 9380, 9370/9360/9350, 9330/9300, 9320/9315/9310/9220, 8530/8520, 9380, 8900/8980, 8300/8310/8320/8330/8350i
- BlackBerry Torch: 9860/9850, 9810, 9800
- BlackBerry Storm: 9500/9530, 9520/9550
- BlackBerry Pearl: 9100, 8100/8110/8120/8130, 8220/8230
- BlackBerry 9720
- BlackBerry 9620
- Porsche Design P’9981 from BlackBerry
- BlackBerry Tour 9630
- BlackBerry Style 9670
- BlackBerry 8800/8820/8830
- BlackBerry 7130
- BlackBerry 8700/8707
- BlackBerry 7100
- BlackBerry 7290
- BlackBerry 7730
- BlackBerry 7230
- BlackBerry 6720
- BlackBerry 6230
- C++ platform based devices: 850, 857, 900, 950, 957
- BlackBerry PlayBook 4G LTE / 3G+
- BlackBerry PlayBook
(Sumber: Kompas.com/Putri Zakia Salsabila, Galuh Putri Riyanto | Editor: Oik Yusuf, Yudha Pratomo)
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.