KOMPAS.com – Jangan dipandang sebelah mata, kulit telur atau cangkang telur ternyata mempunyai segudang manfaat terutama untuk merawat tanaman.
Tingginya kandungan kalsium pada kulit telur membuatnya dapat dimanfaatkan, mulai dari pupuk hingga pestisida alami.
Cara pembuatan pupuk maupun pestisida dari kulit telur atau cangkang telur sangatlah mudah.
Pembuatannya hanya cukup dengan menghaluskan kulit telur, kemudian mengaplikasikannya.
Baca juga: Selain Telur, Ini Barang Kebutuhan Pokok yang Harganya Naik
Manfaat kulit telur
Melansir buku "Industri Pengolahan Telur", kulit telur memiliki sejumlah kandungan, yakni garam anorganik (91,87 persen), kalsium karbonat (98,4 persen), magnesium karbonat (0,8 persen), trikalsium fosfat (0,8 persen).
Adanya kandungan kalsium pada kulit telur membuatnya bermanfaat sebagai pupuk tanaman, ia juga dapat meningkatkan atau menetralkan pH tanah yang terlalu asam.
Manfaat lain sebagaimana dikutip dari Buku 300 Tips Masalah Rumah Tangga, kandungan kalsium pada cangkang telur ini juga dapat memperkuat tangkai tanaman.
Baca juga: Harga Telur Anjlok di Pasaran, Apa Penyebabnya?
Pupuk dari kulit telur
Selain itu, melansir dari laman litbang pertanian, pupuk dari kulit telur juga dapat memenuhi kebutuhan unsur hara tanaman yang akan bermanfaat bagi proses pertumbuhan, perkembangan dan metabolisme tanaman.
Pemanfaatan lain dari kulit telur adalah sebagai pengusir hama.
Sebagaimana dikutip dari laman Provinsi Sumbar, cangkang telur dapat dipakai untuk mengusir hama karena baunya tidak disukai.
Baca juga: Video Viral Ada Telur di Dalam Telur, Ini Penjelasan Ahli
Sejumlah hama yang dapat dibasmi dengan cangkang telur yakni:
- Siput
- Keong
- Kumbang
- Kutu
Hama-hama tersebut apabila terkena bubuk kulit telur maka akan langsung menggeliat, berbalik dan akhirnya mati.
Baca juga: Ramai soal Telur Infertil, Berbahayakah jika Mengonsumsinya?
Cara memanfaatkan kulit telur sebagai pupuk hingga pestisida
Berikut ini berbagai cara menggunakan kulit telur untuk tanaman:
1. Sebagai pupuk
Untuk membuat pupuk dari kulit atau cangkang telur caranya yakni:
- Bersihkan dan keringkan kulit telur yang ingin dipakai
- Hancurkan kulit telur agar menjadi lebih halus
- Kulit telur yang telah dihaluskan tersebut dimasukkan ke dalam pot kemudian ditutupi tanah.
- Untuk pengaplikasiannya bisa dilakukan sebulan sekali.
Baca juga: Mengapa Harga Monstera Variegata Bisa Mencapai Rp 225 Juta?
2. Pengendali hama
Cara membuat kulit telur untuk usir hama siput, caranya yaitu:
- Bersihkan dan keringkan kulit telur yang ingin dipakai
- Kemudian hancurkan kulit telur tersebut namun tidak sampai halus
- Kulit telur yang telah dihancurkan ditabur di atas permukaan tanah
- Tekstur remahan kulit telur yang tajam tidak disukai oleh siput.
Baca juga: Viral, Video Perempuan Taruh Siput di Wajah untuk Kecantikan, Ini Penjelasan Dokter
Cangkang telur juga bisa dipakai untuk mengatasi tanaman yang sudah terlanjur dirusak hama.
Caranya yakni dengan menghaluskan kulit telur sampai halus kemudian menaburkan bubuknya pada daun yang sudah dirusak oleh hama.
Musim hujan seperti saat ini, bubuk kulit telur cocok untuk disebarkan di atas tanah untuk mencegah hama menyerang.
Baca juga: Apa Itu Telur Infertil?
3. Kulit telur sebagai media menumbuhkan tanaman
Cangkang telur juga bisa dimanfaatkan sebagai media penumbuh tanaman.
Hal ini karena kulit telur memiliki lapisan kutikula yang merupakan lapisan terluar dengan ketebalan 10 µm dan dilengkapi dengan saluran pori.
Sehingga kulit telur sebagai media tanaman dapat melindungi tanaman dari kelembaban dan organisme.
Serta membantu pertukaran gas yang masuk ke dalam telur.
Baca juga: Gemar Berkebun? Berikut Cara Membuat Pestisida Alami dari Daun Pepaya
Untuk membuat media penumbuh tanamanan dari kulit telur caranya yakni:
- Lubangi beberapa bagian cangkang telur
- Masukkan dalam tanah
- Cangkang telur tersebut diisi tanah dan benih bunga, buah atau sayuran
- Tanaman akan tumbuh subur tanpa diganggu oleh hama tanaman karena hama biasanya tidak menyukai efek dan bau cangkang telur.
Baca juga: Cara Membuat Pestisida Alami dari Serai Wangi