KOMPAS.com – Momen Libur Idul Fitri mungkin sudah banyak ditunggu-tunggu oleh sebagian masyarakat.
Di momen Libur Idul Fitri, masyarakat memanfaatkannya untuk berkumpul dengan keluarga.
Lantas, kapan libur Idul Fitri 2022?
Baca juga: Libur Imlek 2022 Tanggal Berapa? Ini Ketentuan SKB 3 Menteri
Libur Idul Fitri 2022
Pelaksanaan Libur Idul Fitri 2022 telah ditetapkan dalam Surat Keputusan Bersama (SKB) 3 Menteri Nomor 3 dan 4 Tahun 2021.
Melalui SK tersebut, disampaikan Hari Libur Idul Fitri 1443 Hijriah jatuh pada Senin-Selasa, 2-3 Mei 2022.
Meski demikian, belum diketahui mengenai kapan cuti bersama menyambut Idul Fitri 2022.
Hal ini sebagaimana disampaikan dalam SK tersebut, di mana pelaksanaan cuti bersama 2022 akan menyesuaikan kondisi pandemi Covidd-19 yang ada.
"Pelaksanaan cuti bersama tahun 2022 akan ditetapkan kemudian dengan mempertimbangkan kondisi pandemi Covid-19," demikian bunyi ketetapan dalan keputusan tersebut.
Baca juga: Kapan Hari Libur Imlek 2022?
Daftar hari libur nasional
Berikut daftar hari libur nasional 2022:
Januari
Sabtu, 1 Januari 2022 = Tahun Baru 2022
Februari
Selasa, 1 Februari 2022 = Tahun Baru Imlek 2573 Kongzili
Senin, 28 Februari 2022 = Isra Mi'raj Muhammad SAW
Maret
Kamis, 3 Maret 2022 = Hari Suci Nyepi 1944
April
Jumat, 15 April 2022 = Wafat Isa Al Masih
Mei
Minggu, 1 Mei 2022 = Hari Buruh Internasional
Senin-Selasa, 2-3 Mei 2022 = Idul Fitri 1443 Hijriah
Senin, 16 Mei 2022 = Hari Raya Waisak 2566 BE
Kamis, 26 Mei 2022 = Kenaikan Isa Al Masih
Juni
Rabu, 1 Juni 2022 = Hari Lahir Pancasila
Juli
Sabtu, 9 Juli 2022 = Hari Raya Idul Adha 1443 Hijriah
Sabtu, 30 Juli 2022 = Tahun Baru Islam 1444 Hijriah
Agustus
Rabu, 17 Agustus 2022 = Hari Kemerdekaan RI
Oktober
Sabtu, 8 Oktober 2022 = Maulid Nabi Muhammad SAW
Desember
Minggu, 25 Desember 2022 = Hari Raya Natal
Baca juga: Daftar Hari Libur Nasional 2022
Cara penetapan Hari Raya Idul Fitri
Meski demikian terkait dengan pelaksanaan Idul Fitri hal tersebut saat ini belum ditentukan.
Kendati demikian, merujuk pada penentuan Lebaran 2021 lalu, maka penetapan Idul Fitri dilakukan oleh Nahdatu Ulama (NU), Muhammadiyah, dan pemerintah.
Muhammadiyah menggunakan metode hisab wujud al-hilal, yakni penetapan awal bulan baru yang menegaskan bulan Qomariyah baru dimulai bila tiga parameter dipenuhi, yakni:
- Telah terjadi konjungsi atau ijtimak
- Ijtimak terjadi sebelum matahari terbenam
- Saat matahari terbenam bulan berada di atas ufuk
Sedangkan untuk pemerintah, menentukan waktu Idul Fitri dengan cara melakukan sidang isbat, seperti yang dilakukan pada 2021 dan sebelumnya.
Untuk Nahdatul Ulama, penetapan dilakukan menggunakan sidang isbat dengan pengamatan hilal atau rukyatul hilal.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.