KOMPAS.com - Jumlah bank yang menerapkan biaya transfer antarbank cuma Rp 2.500 kini menjadi 42 bank dan satu peserta nonbank.
Hal itu setelah jumlah peserta BI-FAST bertambah sebanyak 21 bank dan 1 lembaga nonbank yang masuk sebagai peserta gelombang (batch) kedua.
Baca juga: Penjelasan Indofood soal Foto Viral Bungkus Indomie Jaksel Abis
Daftar 42 bank dan lembaga nonbank dengan biaya transfer antarbank Rp 2.500 dapat dilihat di bawah ini:
- Bank Tabungan Negara
- Bank Tabungan Negara UUS
- Bank DBS Indonesia
- Bank Permata
- Bank Permata UUS
- Bank Mandiri
- Bank Danamon Indonesia
- Bank Danamon Indonesia UUS
- Bank CIMB Niaga
- Bank CIMB Niaga UUS
- Bank Central Asia
- Bank UOB Indonesia
- Bank Mega
- Bank Negara Indonesia
- Bank Syariah Indonesia
- Bank Rakyat Indonesia
- Bank OCBC NISP
- Bank Sinarmas
- Bank Citibank NA
- Bank BCA Syariah
- Bank Woori Saudara Indonesia
- KSEI (PT Kustodian Sentral Efek Indonesia)
- Bank HSBC Indonesia
- BPD Jabar & Banten
- Pan Indonesia Bank
- Bank Multi Arta Sentosa
- Bank Sinarmas Unit Usaha Syariah
- Bank Maspion Indonesia
- BPD Bali
- Bank Digital BCA
- Bank Sahabat Sampoerna
- Allo Bank Indonesia
- BPD Jateng
- BPD Jateng Unit Usaha Syariah
- Bank Mandiri Taspen
- Bank Papua
- Bank National Nobu
- Bank Ganesha
- Bank KEB Hana Indonesia
- Bank Mestika Dharma
- BPD Jatim
- BPD Jatim Unit Usaha Syariah
- BPD NTT.
Baca juga: Viral, Unggahan Foto Indomie Jaksel Abis Rasa Literally Must Try
Apa itu BI-FAST?
BI-FAST adalah infrastruktur sistem pembayaran yang disediakan Bank Indonesia yang dapat diakses melalui aplikasi yang disediakan industri sistem pembayaran dalam memfasilitasi transaksi pembayaran ritel bagi masyarakat.
"Hal ini merupakan komitmen Bank Indonesia dalam mendorong akselerasi digitalisasi ekonomi dan keuangan nasional melalui perluasan peserta fast payment BI yaitu BI-FAST," kata Kepala Departemen Komunikasi BI Erwin Haryono melalui keterangan resmi.
Dikutip dari Kontan, BI-FAST bukanlah aplikasi tersendiri, namun nanti akan muncul saat nasabah melakukan transfer melalui mobile banking, internet banking di bank yang telah menerapkan BI-FAST.
Biaya transfer Rp 2.500
Apabila peserta sudah mengimplementasikan BI-FAST, maka Anda dapat memilih layanan BI-FAST sebagai opsi pada saat melakukan transaksi sehingga bisa mendapat tarif transaksi transfer dana Rp 2.500.
Namun, pada tahap awal layanan baru tersedia di mobile banking, internet banking, teller.
Implementasi BI-FAST oleh bank kepada nasabahnya akan dilakukan secara bertahap sesuai dengan rencana bank dalam mempersiapkan kanal pembayaran bagi nasabahnya masing-masing.
Selanjutnya, dengan total peserta BI-FAST yang telah mencapai 43 peserta tersebut (termasuk peserta BI-FAST gelombang pertama), telah mewakili 81,45 persen dari pangsa sistem pembayaran ritel nasional.
Baca juga: Pria Ini Nekat Merampok Bank Rp 719 Juta untuk Ambil Duitnya Sendiri
Keuntungan BI-FAST
Erwin mengatakan, layanan BI-FAST akan terus diperluas secara bertahap mencakup layanan bulk credit, direct debit, dan request for payment.
Implementasi BI-FAST bertujuan mewujudkan terciptanya layanan sistem pembayaran yang Cemumuah (Cepat, Mudah, Murah, Aman, Andal), untuk mengakselerasi pemulihan ekonomi dan mendorong pertumbuhan, serta inklusi ekonomi dan keuangan.
Berikut adalah keuntungan menggunakan BI-FAST:
- Real time selama 24/7 di level nasabah dan bank
- Praktis karena hanya menggunakan nomor HP dan email sebagai alternatif nomor rekening
- Beragam kanal pembayaran yakni bisa melalui mobile banking, internet banking, konter atau teller
- Aman lantaran dilengkapi dengan fitur Anti Pencucian Uang dan Pencegahan Pendanaan Terorisme
- Notifikasi otomatis ke nasabah
Itulah daftar 42 bank yang telah menerapkan BI-FAST untuk transfer antarbank hanya dikenakan biaya Rp 2.500.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.