Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ada Sisa Kopi Pagi? Jangan Dibuang, Gunakan Saja untuk Menyuburkan Tanaman

Baca di App
Lihat Foto
Unsplash/Coffee with Joshua
Kopi bisa digunakan menyuburkan tanaman, asal kopi tak tercemari susu atau zat pemanis.
|
Editor: Inten Esti Pratiwi

KOMPAS.com - Jika kopi pagi tak habis tandas, jangan membuangnya di bak pencuci piring atau saluran air. 

Kopi mengandung banyak nutrisi yang bisa digunakan menyehatkan tanaman hias, baik tanaman di pekarangan maupun tanaman indoor.

Sisa kopi pagi, terutama yang tak mengandung susu, krimer dan pemanis, bisa digunakan menyuburkan tanaman.

Kandungan di dalam kopi sangat beragam, mulai dari antioksidan hingga berbagai macam mineral.

Nah, kandungan mineral di dalam kopilah yang bisa menyuburkan tanah dan membuat tanaman hias Anda tumbuh makin subur.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Apa saja manfaat kopi bagi tanaman? Dan bagaimana cara menyuburkan tanaman hias menggunakan sisa kopi pagi?

Baca juga: 4 Tanaman Bunga yang Mengundang Semut, Jangan Diletakkan Indoor

Memanfaatkan sisa kopi untuk menyuburkan tanaman

Dilansir dari Lifesavvy, mineral yang ada di dalam kopi tak hanya menyehatkan tubuh manusia saja, namun juga bisa menyehatkan tanaman.

Kandungan mineral di dalam kopi berupa nitrogen, potasium dan magnesium. Ketika kopi hitam dikucurkan ke tanah, maka mineral di dalam kopi tersebut akan menambah kandungan mineral di dalam tanah.

Dan mineral di dalam tanah akan langsung diserap akar tumbuhan untuk diangkut ke bagian-bagian tanaman digunakan dalam sebagai bahan makanan mereka.

Jika Anda sering menyirami media tanam secara rutin menggunakan sisa kopi pagi, maka tanah tak akan kekurangan mineral juga nitrogen. Dan imbasnya, tanaman pun juga tak akan kekurangan nutrisi.

Meski bermanfaat bagi tanaman, namun hati-hati jika akan mengucurkan kopi ke media tanam. Karena ada kondisi-kondisi tertentu yang harus diperhatikan agar proses penyuburan tanah menggunakan kopi ini bisa berjalan maksimal.

Baca juga: Mana yang Lebih Sehat, Kopi Hitam atau Latte yang Kaya Susu?

Pertama, pastikan Anda mengucurkan kopi yang sudah dalam kondisi dingin atau berada di dalam suhu ruang.

Kopi dengan suhu panas hanya akan merusak akar dan membuat tanaman menderita.

Yang kedua, pastikan pula Anda mengucurkan kopi yang sudah diseduh cukup lama, bukan kopi seduhan segar yang mengandung banyak zat asam.

Zat asam yang terlalu tinggi di dalam kopi juga akan mengancam keselamatan tanaman, membuat tanaman keracunan.

Ketiga, jangan menggunakan kopi yang sudah tercampur susu, krimer atau gula. Karena bahan tambahan ini akan merusak kandungan alami dari kopi dan membahayakan tanaman.

Keempat, jangan gunakan kopi hitam yang terlalu kental. Encerkan dahulu kopi menggunakan air mineral hingga larutannya terbentuk seperti seduhan teh.

Baru kucurkan pelan-pelan ke media tanah tanaman hias Anda. Pastikan jatuhnya larutan kopi tak terlalu jauh dari posisi akar.

Meski kopi bisa menyuburkan tanah, namun sebaiknya batasi frekuensi pemberian kopi pada tanaman ini. Karena jika dilakukan terlalu sering, kopi justru akan merusak pH di dalam tanah.

Sebaiknya suburkan tanah menggunakan kopi hanya seminggu sekali saja. Atau jika tanaman mengalami gangguan kesuburan, Anda bisa melakukannya dua kali dalam seminggu. 

Baca juga: Mengenal Perbedaan Biji Kopi Arabika, Robusta, Liberika dan Ekselsa

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Halaman Selanjutnya
Halaman
Tag

Artikel Terkait

Artikel berhasil disimpan
Lihat
Artikel berhasil dihapus dari list yang disimpan
Oke
Artikel tersimpan di list yang disukai
Lihat
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kompas.com Play

Lihat Semua

Terpopuler
Komentar
Tulis komentar Anda...
Terkini
Lihat Semua
Jelajahi