Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Alasan FIFA dan UEFA Larang Rusia di Kompetisi Internasional

Baca di App
Lihat Foto
GETTY IMAGES via BBC INDONESIA
Putin mengatakan pasukan nuklir diminta dalam status siaga tertinggi karena para pejabat tinggi NATO membiarkan pernyataan-pernyataan yang agresif terhadap Rusia.
|
Editor: Rendika Ferri Kurniawan

KOMPAS.com - Rusia secara resmi melayangkan banding atas putusan FIFA dan UEFA ke Pengadilan Arbitrase Olahraga (CAS).

Banding ini dilakukan setelah FIFA dan UEFA membekukan tim nasional Rusia dan klub-klub Rusia dari seluruh ajang kompetisi internasional.

Akibatnya, Rusia tidak bisa berkompetisi dalam playoff Piala Dunia 2022 Qatar. Rusia sedianya akan bertanding melawan Polandia pada akhir Maret ini.

Lantas, apa alasan FIFA dan UEFA melarang Rusia tampil di ajang internasional?

Baca juga: Usai Dihukum, Rusia Resmi Gugat FIFA dan UEFA ke CAS

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Alasan FIFA dan UEFA larang Rusia di ajang internasional

Keputusan ini datang setelah Komite Olimpiade Internasional (IOC) mendesak badan-badan olahraga untuk mengecualikan atlet dan pejabat Rusia dari acara internasional.

IOC mengatakan, langkah itu diperlukan untuk melindungi integritas kompetisi olahraga global dan untuk keselamatan semua peserta, dikutip dari Euro News.

Rusia tidak akan bisa ikut berlaga di kompetisi internasional jika situasinya tidak membaik.

FIFA sebelumnya dikritik karena menyatakan bahwa Rusia harus menyelesaikan pertandingan mendatang mereka di wilayah netral, tanpa bendera, dan lagu kebangsaan.

Sementara itu, UEFA telah mengecualikan tim Rusia dari kompetisinya berdasarkan pengumuman IOC tersebut.

Dengan kebijakan UEFA ini, Spartak Moscow yang sedianya akan bermain Liga Europa melawan klub Jerman RB Leipzig pun batal digelar.

Tim putri Rusia juga dilarang tampil di Kejuaraan Eropa musim panas ini.

"Sepak bola sepenuhnya bersatu di sini dan dalam solidaritas penuh dengan semua orang yang terkena dampak di Ukraina," kata FIFA dan UEFA dalam pernyataannya.

Baca juga: FIFA Izinkan Pemain Asing Tangguhkan Kontrak dengan Klub Rusia

Pemutusan kemitraan perusahaan Rusia

Selain mengeluarkan Rusia dari seluruh kompetisi internasional, beberapa klub di Eropa juga memutus kemitraan dengan perusahaan Rusia.

Klub sepak bola Jerman Schalke memutuskan untuk mengakhiri kemitraan jangka panjangnya dengan raksasa energi milik negara Rusia, Gazprom.

UEFA kini juga telah memutus kesepakatannya dengan perusahaan gas Rusia, yang mensponsori Liga Champions dan Kejuaraan Eropa.

Selain itu, Manchester United juga telah mengakhiri kesepakatan sponsornya dengan maskapai nasional Rusia Aeroflot.

Sementara Final Liga Champions UEFA 2022 telah dipindahkan dari St Petersburg ke Paris.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Tag

Artikel Terkait

Artikel berhasil disimpan
Lihat
Artikel berhasil dihapus dari list yang disimpan
Oke
Artikel tersimpan di list yang disukai
Lihat
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kompas.com Play

Lihat Semua

Terpopuler
Komentar
Tulis komentar Anda...
Terkini
Lihat Semua
Jelajahi