Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sering Kesemutan? Simak Penyebab dan Cara Mengatasinya

Baca di App
Lihat Foto
Shutterstock/Orawan Pattarawimonchai
Ilustrasi sering kesemutan, penyebab sering kesemutan, sering kesemutan gejala penyakit apa, cara mengobati sering kesemutan
|
Editor: Sari Hardiyanto

KOMPAS.com - Kesemutan umumnya terjadi karena terlalu lama duduk dengan kaki menekuk ataupun tidur dengan menindih tangan.

Gangguan yang dalam istilah medis disebut parestesia ini berupa sensasi tertusuk-tusuk atau mati rasa pada kulit.

Adapun biasanya, kesemutan menyerang selama beberapa menit saja.

Pada sebagian besar kasus, kesemutan tidak membahayakan. Namun, jika dialami terus-menerus, bisa jadi merupakan tanda atau gejala suatu penyakit.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Baca juga: Viral, Video Tangan Berkeringat Berlebihan, Apakah Tanda Penyakit Jantung?

Penyebab kesemutan

Banyak hal yang menjadi penyebab kesemutan.

Namun umumnya, penyebab kesemutan adalah posisi duduk dan tidur yang terlalu lama.

Hal ini dikarenakan ada tekanan pada bagian tubuh tertentu sehingga aliran darah ke saraf menjadi terhambat, dikutip laman ners Universitas Airlangga.

Baca juga: 5 Tanda Kelinci Peliharaan Sedang Sakit

Dilansir dari ensiklopedia kedokteran MedLinePlus, ada beberapa penyebab kesemutan, yakni:

Baca juga: Sakit Perut Sebelah Kanan Bawah, Apa Penyebab dan Cara mengatasinya?

Selain hal-hal di atas, kesemutan bisa juga disebabkan karena menderita penyakit-penyakit berikut:

Baca juga: Mengenal Apa Itu Penyakit Diabetes, Jenis, Gejala, dan Cara Mengobatinya

Cara mengatasi kesemutan

Pada kondisi normal, kesemutan akan menghilang dengan sendirinya jika tekanan pada bagian tubuh tertentu sudah berkurang.

Adapun cara mengurangi tekanan menurut Healthline adalah dengan menggerakkan tubuh.

Gerakan yang diciptakan akan meningkatkan aliran darah dan meredakan sensasi mati rasa.

Baca juga: Tanda Kapan Pasien Isoman Covid-19 Perlu Segera Dibawa ke Rumah Sakit

Saat aliran darah mulai membaik, secara perlahan rasa kebas akan menghilang dan tubuh kembali normal.

Misalnya, kesemutan yang terjadi akibat duduk terlalu lama, perlahan akan menghilang saat berdiri dan berjalan sebentar.

Ataupun jika kesemutan disebabkan posisi tidur yang menindih tangan, cobalah untuk menggerak-gerakkan tangan agar aliran darah di tangan kembali lancar.

Baca juga: Gejala Klasik dan Nonklasik pada Penyakit Diabetes, Apa Saja?

Namun, jika kesemutan sangat sering terjadi, WebMD merekomendasikan cara berikut untuk mengatasinya:

  • Rutin berolahraga minimal dua kali dalam seminggu.
  • Cukupi kebutuhan vitamin B1, B6, B12, dan asam folat.
  • Atur pola makan yang seimbang.
  • Berhenti mengonsumsi alkohol dan merokok karena akan membuat pembuluh darah menyempit dan menghambat asupan nutrisi ke saraf.

Sementara jika kesemutan terjadi karena beberapa penyakit, sebaiknya konsultasikan dengan dokter untuk mendapatkan penanganan yang tepat.

Baca juga: Penyebab, Gejala, dan Cara Mengobati Saraf Kejepit

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Halaman Selanjutnya
Halaman
Tag

Artikel Terkait

Artikel berhasil disimpan
Lihat
Artikel berhasil dihapus dari list yang disimpan
Oke
Artikel tersimpan di list yang disukai
Lihat
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kompas.com Play

Lihat Semua

Terpopuler
Komentar
Tulis komentar Anda...
Terkini
Lihat Semua
Jelajahi