KOMPAS.com - Seorang istri di Provinsi Son La, Vietnam memotong alat kelamin suaminya, Minggu (20/3/2022).
Tindakan itu dilakukan setelah suami tersebut ketahuan melakukan pelecehan seksual kepada anak tirinya yang berusia 15 tahun.
Perempuan itu memergoki tindakan bejat suaminya setelah memasang kamera CCTV di kamar anaknya.
Baca juga: Istri Potong Kemaluan Suami dan Membuangnya ke Toilet
Suami melakukan pelecehan pada anak tiri
Dikutip dari Thanhnien, perempuan yang diketahui bernama Ha Thi (36) mengklaim bahwa suaminya Nguyen Van H (29) telah berulang kali melakukan pelecehan seksual terhadap anak tirinya.
Untuk membuktikan tindakan bejat suaminya itu, dia lalu memasang kamera CTTV untuk merekam bukti.
Lalu pada 20 Maret 2022, suaminya kembali melakukan pelecehan kepada anaknya dan terekam kamera tersebut.
Setelah melihat rekaman CCTV, dia lalu menggunakan pisau untuk memotong kemaluan suaminya dan kemudian membuangnya.
Menyerahkan diri ke polisi
Tak lama setelah itu, dia lalu menyerahkan diri ke polisi. Sementara suaminya harus dilarikan ke rumah sakit.
Pihak kepolisian di Distrik Yen Chau, Provinsi Son La mengatakan menahan sementara Ha Thi N, warga Chieng Hac, Yen Chau itu untuk dimintai keterangan.
Polisi juga telah menyita kamera yang ditempatkan Ha Thi di kamar tidur, yang diyakini berisi bukti penting saat merekam gambar Nguyen yang melecehkan anak tiri Ha Thi, untuk keperluan penyelidikan.
Baca juga: Ketahuan Selingkuh, Istri Potong Penis Suami Saat Ereksi
Suami lecehkan anak tiri sejak 2020
Menurut pengacara Ha Thi, kliennya mengklaim bahwa Nguyen telah melakukan pelecehan seksual terhadap anak tirinya sejak tahun 2020.
Ha Thi lalu memasang kamera dan pada 18 Maret 2022, kamera tersembunyi merekam perilaku bejat suaminya.
Dalam keadaan psikologis yang terpendam cukup lama, Ha Thi lalu memotong kemaluan suaminya.
Pengacara sang istri mengatakan apabila suaminya terbuki telah melakukan cabul atau melakukan pelecehan seksual terhadap anak tiri, maka dia akan dikenakan tuntutan pidana lebih lanjut untuk kejahatan lainnya.
Pada saat yang sama, Ha Thi akan dibebaskan dari sebagian tanggung jawab pidananya karena melakukan kejahatan ketika jiwanya sangat gelisah.
Baca juga: Sadis, Seorang Istri Bunuh dan Potong Kelamin Suami di Kalteng
Kronologi kejadian
Sebelumnya, sekitar pukul 00:30 pada tanggal 20 Maret 2022, Ha Thi memotong kelamin suaminya dengan pisau lalu membuangnya.
Setelah melakukan kejahatan itu, Ha Thi pergi ke kantor polisi untuk mengaku.
Segera setelah kejadian, suami Ha Thi dibawa ke ruang gawat darurat di Rumah Sakit Umum en Chau, kemudian dipindahkan ke tingkat yang lebih tinggi dalam keadaan syok tekanan darah menurun dan kulit pucat.
Menurut Rumah Sakit Umum Son La, luka yang diderita suami tersebut sangat rumit.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.