Pembukaan Lowongan Kerja Pertamina 2022, Berikut Syarat dan Formasinya

KOMPAS.com – Pertamina dan sejumlah anak perusahaannya membuka lowongan kerja bagi lulusan S1 untuk beberapa jurusan.

Pendaftaran lowongan kerja tesebut dibuka sejak 29 Maret 2022 sampai dengan 2 April 2022.

Fajriyah Usman selaku VP Corporate Communication Pertamina mengonfirmasi pembukaan lowongan kerja oleh Pertamina itu. Ia juga menegaskan bahwa lowongan kerja tersebut masih terbuka bagi para pendaftar.

“Iya, lowongan masih dibuka,” ujarnya melalui pesan singkat, saat dihubungi oleh Kompas.com, Rabu (30/3/2022).

Pertamina merupakan salah satu perusahaan Badan Usaha Milik Negara (BUMN) yang bergerak di bidang energi dan penyumbang deviden terbesar di Indonesia.

Baca juga: Viral, Video Pengemudi Mobil Kabur Usai Isi Bensin Rp 415.000, Ini Kata Pertamina

Syarat dan formasi lowongan kerja Pertamina

Dilansir dari laman Pertamina, berikut daftar formasi lowongan kerja Pertamina yang dibuka:

Formasi Officer I CSR memiliki tanggung jawab untuk menyusun usulan rencana kerja dan melaksanakan kegiatan koordinasi dengan stakeholder utama seperti Pemerintah Pusat & Daerah, Institusi Pendidikan, Lembaga Masyarakat, Lembaga Penelitian, dan Lembaga lain terkait TJSL/CSR.

Persyaratan formasi ini, di antaranya:

• Pendidikan minimal S1/Setara, Jurusan: Komunikasi, Ilmu Sosial & Politik, Ekonomi Manajemen, Keuangan, Hukum, Psikologi, Sastra Inggris, Kesejahteraan Masyarakat
• Berusia di bawah 40 tahun pada tanggal 31 Desember 2022.
• Memiliki pengalaman kerja minimal 6 Tahun terutama di jabatan media relation/komunikasi/CSR.

Baca juga: Alasan Pertamina Naikkan Harga BBM Non-subsidi per 3 Maret 2022

Posisi ini memiliki tugas untuk menyusun rencana, memonitor, dan mengevaluasi kegiatan monetisasi pengembangan crude & condensate di lingkungan Subholding Upstream, dalam rangka mendukung pencapaian target kinerja Subholding Upstream dan Pertamina.

Berikut persyaratan formasi ini:

• Warga Negara Indonesia (WNI)
• Pendidikan minimal S1/Setara, jurusan: Teknik/Ekonomi, IPK Min. 2.75 dari skala 4
• Memiliki pengalaman kerja minimal 5 tahun dengan pengalaman yang relevan
• Bersedia ditempatkan di seluruh wilayah operasi PT Pertamina Hulu Energi.

Baca juga: Viral soal Warga Panen Raya Minyak dari Pipa Bocor, Pertamina: Itu Tak Bisa Digunakan untuk Kendaraan

Formasi ini merupakan pilar pelaksana Good Corporate Governance di perusahaan sehingga bertanggung jawab merencanakan dan mengawasi pelaksanaan kegiatan pelayanan kegiatan hukum dan komunikasi.

Adapun syarat posisi ini di antaranya:

• Warga Negara Indonesia (WNI)
• Pendidikan Minimal S1/Setara, jurusan hukum
• Memiliki pengalaman kerja minimal 3 tahun di bidang Corporate Secretary atau Legal
• Menguasai bahasa Inggris dan Mandarin
• Teliti, cepat, disiplin, inisiatif, dan mampu bekerja di bawah tekanan
• Menguasai legal administrasi dan legal drafting
• Memiliki kemampuan komunikasi yang luwes, memahami corporate law, serta menguasai tata kelola perusahaan (GCG).

Baca juga: Viral, Video Detik-detik Truk Tangki Pertamina Jalan Sendiri, Tabrak 5 Kios lalu Terbakar

Formasi ini memiliki tugas unutk menyusun penyelenggaraan pelaporan manajemen dan sistem pelaporan sesuai dengan kepentingan manajemen.

Syarat lowongan kerja ini adalah sebagai berikut:

• Warga Negara Indonesia (WNI)
• Pendidikan minimal S1/Setara, diutamakan jurusan Pajak/Akuntansi/Keuangan/jurusan lainnya yang sejenis atau Master dari jurusan Bisnis dan Administrasi/Pajak/Keuangan/jurusan lainnya yang sejenis.
• Berpengalaman di bidang industri Oil & Gas, Power & NRE atau pengalaman yang relevan minimal 5 tahun
• Memiliki kompetensi Budget Planning, Forecasting & Analysis, Cost & Capital Budgeting, Cost Control, Financial Planning & Financial Statement Forecasting, Sistem Enterprise Resource Planning (ERP) MySAP, Tax Analysis, Financial Management dan Accounting Management
• Bersedia ditempatkan di seluruh wilayah operasi PT Pertamina Power Indonesia.

Baca juga: Beredar Pesan Ajakan Isi Penuh Tangki BBM Mulai 29 Desember, Pertamina: Hoaks

Posisi ini memiliki tanggung jawab untuk mengelola kegiatan rekayasa proses produksi secara berkelanjutan yang meliputi perencanaan, evaluasi, dan pengembangan.