Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Begini Cara Membakar Lemak Lebih Banyak dengan Berjalan Kaki

Baca di App
Lihat Foto
SHUTTERSTOCK
Salah satu manfaat jalan kaki untuk menurunkan berat badan adalah membakar lebih banyak kalori.
|
Editor: Inten Esti Pratiwi

KOMPAS.com – Kebiasaan berjalan kaki secara teratur dapat memberikan manfaat bagi kesehatan.

Pasalnya, kebiasaan berjalan kaki ini dapat mengurangi jumlah lemak di dalam tubuh dengan cara yang mudah dan cukup cepat.

Dokter Michael Triangto, spesialis kedokteran olahraga di Slim + Health Sports Therapy mengatakan bahwa jalan kaki bisa membakar lemak di dalam tubuh.

Ia menjelaskan, jalan kaki merupakan jenis oleh raga aerobik yang bertujuan untuk membakar lemak.

Kendati demikian, Michael menyarankan agar olahraga aerobik tersebut dilakukan minimal setengah jam setiap berlatih.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

“Olahraga aerobik adalah membakar lemak, karena itu harus dilakukan minimal 30 menit/ latihan,” ujarnya melalui pesan singkat, saat dihubungi oleh Kompas.com, Rabu (30/3/2022).

Baca juga: Rutin Jalan Kaki 1-2 Jam Per Hari, Pria Ini Mampu Turunkan Berat Badan 90 Kg

Cara membakar lemak lebih banyak dengan berjalan kaki

Kebiasaan berjalan kaki dapat mencegah sejumlah penyakit, salah satunya obesitas.

Sebuah penelitian dalam Journal of Exercise Nutrition and Biochemistry menunjukkan, kebiasaan jalan kaki dapat membakar lemak dan mengurangi lingkar pinggang.

Nah menurut penelitian, seseorang bisa meningkatkan jumlah lemak yang terbakar saat berjalan kaki jika menggunakan beberapa tips khusus.

Berikut ini cara membakar lemak lebih banyak dengan berjalan kaki:

1. Berjalan di perbukitan

Dilansir dari Eat This, berjalan di perbukitan diyakini dapat meningkatkan jumlah kalori yang terbakar. Pasalnya, medan di perbukitan menawarkan tingkat kesulitan yang lebih tinggi dibandingkan berjalan kaki di medan yang datar.

Hal tersebut membuat otot-otot di tubuh bekerja lebih keras sehingga lemak di dalam tubuh dapat terbakar.

Cara ini dapat membakar lemak yang tersimpan di bagian pinggul dan paha Anda.

Baca juga: 9 Cara Menurunkan Berat Badan Tanpa Diet Menurut Rekomendasi Ahli

2. Jalan cepat

Menambah kecepatan saat berjalan juga bisa membakar kalori dan lemak lebih banyak.

Penelitian dalam Journal Medicine & Science in Sports and Exercise menemukan bahwa orang yang meningkatkan kecepatan saat berjalan kaki akan membakar lebih banyak kalori.

Cara tersebut bisa dilakukan hanya dengan berjalan cepat atau berlari. Bagi sebagian orang yang terbiasa berjalan cepat, bisa mencoba melakukan fast/power walking.

Fast/power walking merupakan jalan cepat yang dilakukan dengan mengatur waktu jarak tempuh suatu rute.

Usahakan rute tersebut dapat Anda selesaikan kurang dari waktu tempuh normalnya.

Baca juga: Cara Menurunkan Berat Badan dengan Berjalan Kaki

3. Menambah beban saat berjalan

Cara berikutnya yang dapat dilakukan untuk membakar lemak lebih banyak dengan berjalan kaki adalah menambah beban saat berjalan.

Anda bisa membawa pemberat selama berjalan untuk meningkatkan pembakaran lemak di dalam tubuh.

Mulailah dengan pemberat berbobot ringan, misalnya 0,5 dampai 1 kilogram.

Selain membawa pemberat, Anda juga bisa mengenakan pakaian tebal saat berjalan.

Dikutip dari Kompas.com, sebuah studi menyimpulkan bahwa seseorang yang berjalan mengenakan rompi di kecepatan 2,5 mil per jam (mph) mampu membakar kalori 12 persen lebih banyak dibandingkan mereka yang tidak mengenakan rompi.

Dari studi tersebut rompi yang dikenakan memiliki bobot sekitar 15 persen dari berat badannya. Kendati demikian, penggunaan bobot rompi ini tidak boleh sembarangan.

Anda sebaiknya menggunakannya sesuai anjuran dokter.

Cara ini dapat meningkatkan kebutuhan energi yang diperlukan untuk berjalan kaki sehingga lemak di dalam tubuh dapat keluar melalui keringat, air, urine, dan cairan tubuh lainnya.

Baca juga: Cara Menjaga Berat Badan lewat Gizi Seimbang

4. Menggabungkan latihan olah raga lainnya.

Cara lain yang dapat dilakukan untuk membakar lemak lebih banyak dengan berjalan kaki adalah menggabungkan aktivitas tersebut dengan gerakan olah raga lainnya.

Sebagai contoh, Anda bisa menambahkan gerakan olah raga seperti push-up, squat, squat thrust, trisep dips, dan gerakan lunges.

Menambahkan gerakan olah raga dapat membantu membentuk otot dan meningkatkan detak jantung sehingga dapat melatihan stamina tubuh Anda.

Selain itu, mengombinasikan kebiasaan berjalan kaki dengan beberapa gerakan olah raga akan membuat aktivitas jalan kaki Anda menjadi tidak membosankan.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Halaman Selanjutnya
Halaman
Sumber: Eat This
Tag

Artikel Terkait

Artikel berhasil disimpan
Lihat
Artikel berhasil dihapus dari list yang disimpan
Oke
Artikel tersimpan di list yang disukai
Lihat
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kompas.com Play

Lihat Semua

Terpopuler
Komentar
Tulis komentar Anda...
Terkini
Lihat Semua
Jelajahi