KOMPAS.com - Tarif Pajak Pertambahan Nilai (PPN) resmi naik menjadi 11 persen mulai hari ini, Jumat, 1 April 2022.
Kenaikan tersebut sebelumnya telah diatur melalui Undang-Undang Nomor 7 Tahun 2021 tentang Harmonisasi Peraturan Perpajakan (UU HPP).
Selain naik per 1 April ini, tarif PPN juga direncanakan akan naik menjadi 12 persen paling lambat Januari 2025 nanti.
Adapun sebagai dampak kenaikan tarif PPN, sejumlah barang dan jasa ikut mengalami kenaikan harga.
Berdasarkan Peraturan Menteri Keuangan (PMK) Nomor 6 Tahun 2021, terdapat tarif PPN dan Pajak Penghasilan (PPh) atas penjualan pulsa, kartu perdana, token, dan voucher mulai 1 Februari 2021.
Lantas, dengan adanya PPN naik menjadi 11 persen, apakah harga pulsa dan paket data ikut naik?
Berikut tanggapan dari Telkomsel, Indosat Ooredo Hutchinson, dan XL:
Baca juga: PPN 11 Persen Berlaku Hari Ini, Ini Barang dan Jasa yang Bebas dan Kena PPN
Telkomsel
Sehubungan dengan naiknya tarif PPN, Telkomsel mengaku telah mendapat sosialisasi secara berkala dari Direktorat Jenderal Pajak (Ditjen Pajak).
Sebagai tindak lanjut arahan di atas, Vice President Corporate Communications Telkomsel Saki H Bramono menuturkan bahwa Telkomsel telah mempersiapkan rencana kerja termasuk proses edukasi dan sosialisasi kepada pelanggan.
“Kami telah mulai melakukan sosialisasi mengenai rencana kenaikan PPN, melalui pengiriman SMS notifikasi yang dilakukan pada 8 Maret 2022 kepada pelanggan layanan Telkomsel Halo (pascabayar),” tambah Saki dalam keterangan kepada Kompas.com (1/4/2022).
Ia menambahkan, sebagai perusahaan yang mengedepankan good corporate governance, pihaknya akan selalu patuh pada setiap kebijakan yang ditetapkan oleh pemerintah.
"Termasuk mematuhi jika ada penyesuaian atau perubahan terkait isi maupun jadwal penerapan aturan," tambahnya.
Meski begitu, Saki memastikan bahwa kenaikan tarif PPN menjadi 11 persen tidak berdampak pada harga tarif pulsa ataupun harga paket data Telkomsel.
“Kenaikan PPN ini sama sekali tidak berdampak pada harga tarif pulsa atau harga paket data Telkomsel,” kata Saki.
Baca juga: PPN 11 Persen Berlaku 1 April, Ini Daftar Barang dan Jasa Bebas PPN
XL Axiata
Head Corporate Communication PT XL Axiata Tri Wahyuningsih mengatakan, pihaknya akan mengikuti aturan dan ketentuan pemerintah untuk melakukan penyesuaian PPN 11 persen.
Menindaklanjuti hal tersebut, XL Axiata telah menginformasikan kepada seluruh pelanggan dan mitra bisnis terkait kenaikan PPN terhitung efektif mulai 1 April 2022.
“Seluruh aktivitas transaksi bisnis yang dilakukan XL Axiata akan memberlakukan nilai PPN sebesar 11 persen sesuai dengan ketentuan dan aturan yang baru tersebut,” katanya saat dihubungi Kompas.com (1/4/2022).
Kendati demikian, belum ada detail lebih lanjut mengenai besaran kenaikan tarif pulsa maupun paket data.
Baca juga: Tarif PPN 11 Persen Berlaku, Harga Kuota Data dan Pulsa Semua Operator Naik
Indosat Ooredoo Hutchison
Penyesuaian harga pulsa dan paket data juga dilakukan oleh Indosat Ooredoo Hutchison.
SVP-Head of Corporate Communications Indosat Ooredoo Hutchison (IOH) Steve Saerang menuturkan, sebagai Wajib Pajak, IOH akan mematuhi setiap peraturan perpajakan yang berlaku, termasuk kenaikan tarif PPN.
Untuk itu, pihaknya juga telah melakukan sosialisasi dan edukasi kepada pelanggan melalui berbagai cara.
“Kami terus melakukan sosialisasi dan edukasi kepada pelanggan, di antaranya melalui sms notifikasi, informasi di lembar tagihan (billing statement) pelanggan postpaid, dan jalur komunikasi lainnya,” katanya saat dihubungi Kompas.com, Kamis (31/3/2022).
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.