Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Analisis Gempa Magnitudo 4,9 di Gunungkidul Yogyakarta

Baca di App
Lihat Foto
KOMPAS/FRANSISKUS PATI HERIN
Ilustrasi Gempa Bumi
|
Editor: Sari Hardiyanto

KOMPAS.com – Gempa bumi berkekuatan magnitudo 4,9 dirasakan di wilayah Gunungkidul Yogyakarta dan sekitarnya pada Rabu (6/4/2022) pukul 10.03 WIB.

Dari hasil analisis Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG), episenter gempa berada pada koordinat 8,21 LS dan 110,57 BT.

Lokasi gempa tepatnya berada di laut pada jarak 24 km barat daya Gunungkidul, DIY pada kedalaman 123 km.

“Dengan memperhatikan lokasi episenter dan kedalaman hiposenternya, gempa bumi yang terjadi merupakan jenis gempa bumi menengah akibat aktifitas subduksi,” ujar Kepala Stageof Sleman Ikhsan dalam keterangan resmi yang diterima Kompas.com, Rabu (6/4/2022).

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Baca juga: Gempa Magnitudo 4,9 Guncang Gunungkidul Yogyakarta, Terasa hingga Pacitan Jawa Timur

Gempa yang terjadi di wilayah Gunungkidul, Yogyakarta hingga Pacitan, Jawa Timur ini disebutkan tidak berpotensi tsunami.

Dampak gempa bumi Gunungkidul, Yogyakarta

Adapun dampak guncangan gempa bumi dirasakan di sejumlah wilayah yakni:

Menurut Ikhsan, sejauh ini belum ada laporan mengenai dampak kerusakan yang ditimbulkan akibat gempa bumi tersebut.

“Hingga saat ini, pukul 10.30 WIB, hasil monitoring BMKG belum menunjukkan adanya aktivitas gempabumi susulan (aftershock),” ujarnya.

Baca juga: Mengapa Indonesia Kerap Dilanda Gempa Bumi?

Lebih lanjut dirinya mengatakan, dengan memperhatikan lokasi episenter dan kedalaman hiposenternya, gempa bumi yang terjadi merupakan jenis gempa menengah akibat aktivitas subduksi.

Informasi mengenai gempa Gunungkidul Yogyakarta hari ini, juga disampaikan dalam akun Twitter BMKG @infoBMKG:

Baca juga: Penjelasan soal Potensi Gempa Megathrust dan Perlunya Mengakhiri Kepanikan...

Masyarakat diimbau tetap tenang

Ikhsan menyampaikan, terdapat sejumlah rekomendasi untuk masyarakat akibat gempa yang terjadi.

Rekomendasi tersebut yakni masyarakat diimbau tetap tenang dan tidak terpengaruh isu yang tak bisa dipertanggungjawabkan.

Selain itu, pihaknya juga meminta agar menghindari bangunan yang retak atau rusak akibat gempa.

"Periksa dan pastikan bangunan tempat tinggal Anda cukup tahan gempa ataupun tidak ada kerusakan akibat getaran gempa yang membahayakan kesstabilan bangunan sebelum Anda kembali ke dalam rumah," katanya lagi.

Baca juga: Gempa Malang dan Jawaban Mengapa Indonesia Sering Dilanda Gempa Bumi

Ikhsan menambahkan informasi resmi soal gempa hanya bersumber dari BMKG yang disebarkan melalui kanal komunikasi resmi yang telah terverifikasi yakni:

Diketahui, adanya gempa di Gunungkidul, Yogyakarta ini juga ramai di media sosial Twitter.

Topik soal gempa hingga Rabu (6/4/2022) siang dibicarakan lebih dari 3.608 kali.

Baca juga: BCA Mobile Error dan Trending di Twitter, Ini Penjelasan BCA

KOMPAS.com/Akbar Bhayu Tamtomo Antisipasi Gempa Bumi

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Tag

Artikel Terkait

Artikel berhasil disimpan
Lihat
Artikel berhasil dihapus dari list yang disimpan
Oke
Artikel tersimpan di list yang disukai
Lihat
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kompas.com Play

Lihat Semua

Terpopuler
Komentar
Tulis komentar Anda...
Terkini
Lihat Semua
Jelajahi