Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mengenal Masjid Ar-Rahmah Jeddah, Masjid Terapung Pertama di Dunia

Baca di App
Lihat Foto
Shutterstock
Masjid Ar-rahmah, Jeddah
|
Editor: Inten Esti Pratiwi

 

KOMPAS.com - Selain menjadi pusat kegiatan keagamaan, masjid kini kerap difungsikan sebagai tempat wisata religi bagi masyarakat.

Berkembangnya fungsi masjid ini seiring bangunan masjid yang semakin modern, disertai arsitektur-arsitektur menakjubkan.

Bangunan-bangunan megah masjid ini tentu memanjakan mata para pengunjung, selain memberi kenyamanan saat beribadah.

Di Jeddah, kota pesisir Arab Saudi, ada sebuah masjid yang menggabungkan antara arsitektur modern dan tradisonal.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Adalah Masjid Ar-Rahmah, sebuah masjid yang dibangun di atas permukaan Laut Merah pada lebih dari tiga dekade yang lalu dan menjadi landmark bagi Jeddah.

Baca juga: Masjid Terbesar dan Terkecil di Dunia, Ada di Mana Saja?

Masjid ini dianggap sebagai masjid terapung pertama di dunia, dikutip dari Alarabiya.

Dibangun pada 1985 di atas lahan 2.400 meter persegi, Masjid Ar-Rahmah memiliki kapasitas 2.300 orang.

Masjid ini juga dirancang dengan teknologi modern, serta memiliki sistem pengeras suara dan pencahayaan yang canggih.

Selain itu, Masjid Ar-Rahmah juga memiliki 52 kubah dan 23 payung di bagian luar.

Pada setiap kubah, terdapat lukisan kaligrafi Al Quran dengan beragam jenis khat, seperti diwani, riq'ah, dan naskhi.

Secara resmi, masjid ini dinamai Masjid Ar-Rahmah, tetapi masyarakat lebih mengenalnya sebagai Masjid Fatimah Az-Zahra.

Baca juga: 6 Masjid Terapung di Indonesia, Ada yang Hancur Diterjang Tsunami

Karena kepopulerannya, masjid ini menjadi salah satu yang paling banyak dikunjungi, terutama dari Muslim Asia Timur yang sedang umrah atau haji, dikutip dari Albayan.

Pengunjung biasanya datang ke Masjid Ar-Rahmah ketika Subuh dan saat matahari terbenam.

Sebab, masjid ini dihiasi dengan lampu berkilauan dan menawarkan pemandangan langsung ke arah Laut Merah.

Disebut terapung karena air Laut Merah mengelilinginya saat permukaan naik, sehingga membuat Masjid Ar-Rahmah seperti terapung.

Kendati demikian, infrastruktur masjid telah mempertimbangkan berbagai faktor cuaca selama konstruksi, sehingga tetap aman meski dibanjiri air laut.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Tag

Artikel Terkait

Artikel berhasil disimpan
Lihat
Artikel berhasil dihapus dari list yang disimpan
Oke
Artikel tersimpan di list yang disukai
Lihat
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kompas.com Play

Lihat Semua

Terpopuler
Komentar
Tulis komentar Anda...
Terkini
Lihat Semua
Jelajahi