KOMPAS.com - Sebuah bangunan Alfamart berlantai tiga di Kecamatan Gambut, Kabupaten Banjar, Kalimatan Selatan roboh pada Senin (18/4/2022).
Ambruknya bangunan Alfamart ini terjadi jelang waktu berbuka puasa untuk wilayah Banjarmasin dan sekitarnya.
Suara "kretek-kretek"
Salah seorang warga bernama Dayat mengatakan, dalam beberapa hari terkhir ia sempat mendengar suara "kretek-kretek" dari bangunan Alfamart.
"Memang sudah beberapa hari kita sudah mendengar kretek kretek kretek betonnya," kata Dayat, dikutip dari pemberitaan Kompas TV.
Saat bangunan itu roboh, ia berada di dekat lokasi.
Menurut Dayat, warga juga sempat mendengar suara "kretek-kretek" sesaat sebelum bangunan roboh.
"Cuma hari ini tadi, waktu kita mau mengambil kendaraan, dari atas kok bunyi kretek-kretek apa ini, pas lihat ke atas, langsung ambruk tingkat yang pertama," kata dia.
Hanya berselang beberapa detik, bangunan di dua lantai lainnya pun ikut roboh dan rata dengan tanah.
Banyak orang di dalam bangunan
Ia menuturkan, ada banyak orang berada di gedung berlantai tiga itu. Ini didasarkan atas jumlah motor yang terparkir di depan gedung sebanyak 16 unit.
Seperti diketahui, seluruh korban dari reruntuhan yang berjumlah 14 orang berhasil dikeluarkan oleh petugas evakuasi gabungan.
Tercatat 10 korban berhasil dievakuasi dalam kondisi selamat, sementara 4 korban lainnya meninggal dunia.
Baca juga: Seluruh Korban Tertimbun Runtuhan Alfamart di Kalsel Telah Dievakuasi, 4 Tewas
Proses evakuasi korban
Proses evakuasi korban robohnya Alfamart Gambut masih terus dilakukan untuk mengantisipasi adanya korban tertimbun yang belum diketahui.
Saat ini di lokasi kejadian, sejumlah personel gabungan dari Basarnas Banjarmasin, TNI Polri masih disiagakan.
Kapolda Kalimantan Selantan Irjen Rikwanto menduga, salah satu penyebab runtuhnya bangunan itu adalah faktor usia.
Selain berusia tua, bangunan tersebut juga berdiri di lokasi yang kerap banjir.
Hal itu menyebabkan fondasi keropos dan tidak kuat lagi menahan beban bangunan.
Kendati demikian, pihaknya akan melakukan penyelidikan terkait penyebab robohnya gedung itu.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.