Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Update Kondisi Gunung Anak Krakatau Hari Ini 26 April 2022

Baca di App
Lihat Foto
YouTube/Indonesia Volcano Monitoring
Tangkapan layar kanal YouTube Indonesia Volcano Monitoring yang menampilkan visual di sekitar Gunung Anak Krakatau secara live streaming.
|
Editor: Sari Hardiyanto

KOMPAS.com – Gunung Anak Krakatau di Lampung Selatan, Provinsi Lampung menunjukkan peningkatan aktivitasnya dalam beberapa hari terakhir.

Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) bahkan menaikkan status Gunung Anak Krakatau (GAK) ke tingkat Level 3 atau Siaga pada Minggu (24/4/2022) pukul 18.00 WIB.

Selain itu, PVMBG juga melarang masyarakat hingga pendaki untuk mendekati Gunung Krakatau dalam dalam radius 5 kilometer (km) dari kawah aktif.

Baca juga: Apakah Peningkatan Aktivitas Gunung Anak Krakatau Berpotensi Tsunami? Ini Kata BMKG

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Lantas, bagaimana kondisi Gunung Anak Kratau pada hari ini?

Update Gunung Anak Krakatau hari ini

Subkoordinator Mitigasi Gunung Api Wilayah Barat Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) Nia Haerani menyampaikan, meski enam jam terakhir terjadi penurunan tinggi kolom hembusan, namun pihaknya belum dapat memastikan kondisi pasti aktivitas Gunung Anak Krakatau.

"Belum bisa dipastikan, karena sifatnya fluktuatif, bisa naik bisa turun. Dari kegempaan masih ada gempa tremor yang mengindikasikan adanya pergerakan fluida (batuan padat, cairan, gas) ke kedalaman yang lebih dangkal," ujarnya kepada Kompas.com, Selasa (26/4/2022).

Nia menyebutkan, pemantauan intensif terus dilakukan guna antisipasi gejala kenaikan aktivitas.

Baca juga: 5 BUMN yang Masih Rugi, dari Krakatau Steel hingga Kertas Leces

Adapun dari data Pos Pengamatan Gunung Api Anak Krakatau berdasarkan pemantauan 26 April 2022 pukul 00.00-06.00 WIB, kondisi meteorologi, terpantau cuaca mendung dan hujan.

Selain itu angin bertiup lemah hingga sedang ke arah Timur dengan suhu udara 22-28 derajat celsius, kelembapan udara 60-70 persen.

Dari pengamatan secara visual kondisi  gunung teramati kabut 0-III sedangkan asap kawah tidak teramati.

Baca juga: Hari Ini dalam Sejarah: Gunung Krakatau Meletus pada 27 Agustus 1883

Berdasarkan pengamatan dari visual CCTV, jelas teramati asap putih tipis-sedang tinggi lebih kurang 25-50 meter.

Untuk aktivitas kegempaan Anak Krakatau, terekam gempa tremor menerus (microtremor) terekam dengan amplitude 2-38 mm (dominan 4 mm).

Terkait kondisi ini, rekomendasi, masyarakat/pengunjung/wisatawan/pendaki diharapkan tidak mendekati Gunung Anak Krakatau atau beraktivitas dalam radius 5 km dari kawah aktif.

Untuk tingkat aktivitas, saat ini Gunung Anak Krakatau berada pada level III atau Siaga.

Baca juga: Prediksi Erupsi dan Potensi Letusan Besar Gunung Anak Krakatau

KOMPAS.com/Akbar Bhayu Tamtomo Infografik: Asal Gunung Anak Krakatau

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Tag

Artikel Terkait

Artikel berhasil disimpan
Lihat
Artikel berhasil dihapus dari list yang disimpan
Oke
Artikel tersimpan di list yang disukai
Lihat
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kompas.com Play

Lihat Semua

Terpopuler
Komentar
Tulis komentar Anda...
Terkini
Lihat Semua
Jelajahi