Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mengintip Hidangan Lebaran Khas Timur Tengah

Baca di App
Lihat Foto
DOK.SHUTTERSTOCK/NADIR KEKLIK
Ilustrasi baklava turki.
|
Editor: Inten Esti Pratiwi

KOMPAS.com - Setelah dua tahun menahan rindu tidak bertemu keluarga akibat pandemi Covid-19, masyarakat Indonesia kini diizinkan untuk mudik dan pulang ke kampung halaman.

Tak heran, momen mudik kali ini terasa lebih spesial.

Untuk menambah kehangatan berkumpul bersama keluarga, sajian makanan lebaran khas Timur Tengah bisa menjadi salah satu menu pilihan yang tepat.

Berikut beberapa hidangan lebaran yang banyak ditemui di sejumlah negara Timur Tengah, dilansir dari Arab News:

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Baca juga: Resep Opor Ayam Bumbu Kuning hingga Putih untuk Sajian Lebaran

1. Kue Lebaran

Tak hanya di Indonesia, kue Lebaran juga menjadi hidangan wajib di sejumlah negara seperti Palestina, Suriah, Mesir, dan Lebanon.

Biasanya, kue-kue itu dipanggang dan dibentuk dalam berbagai gaya.

Warga Palestina, misalnya, memanggang kue Lebaran yang disebut graybeh dan diisi kacang almond. Sementara di Suriah dan Lebanon, kue tersebut diisi dengan kurma.

Di Mesir, kue ini dikenal dengan kahk dengan bagian luar yang halus dan dibubuhi gula, sementara isinya yang paling umum berupa kacang.

2. Asseda

Makanan penutup berupa jelly ini dikenal dengan nama aseeda, terdiri dari adonan tepung gandum dan madu yang dimasak.

Aseeda biasa dinikmati saat Idul Fitri dan perayaan keagamaan lain di Yaman, Arab Saudi, Uni Emirat Arab, Sudan, dan Libya.

Baca juga: Kolesterol Tinggi, Hindari Menyantap Menu Lebaran Berikut

3. Laasida

Orang Maroko memulai perayaan Idul Fitri mereka dengan hidangan manis yang disebut laasida.

Makan itu mirip dengan puding beras, tapi terdiri dari couscous (bahan khas Maroko), mentega, madu, dan beberapa bahan lain.

4. Debyazah

Debyazah merupakan hidangan manis tradisional yang menjadi bagian penting selama Idul Fitri di Arab Saudi.

Makanan tersebut dimasak sejak tiga hari sebelum lebaran. Debyazah terbuat dari kacang segar, termasuk kacang almond dan kacang pistachio.

Beberapa di antaranya juga menambahkan buah-buahan kering, seperti buah ara, kurma, dan kismis.

Baca juga: Cara Umat Islam Merayakan Lebaran dari Berbagai Negara

5. Baklava

Makanan penutup yang renyah ini disukai semua negara Arab. Baklava terbuat dari lapisan filo atau kulit pastry yang dicampur dengan mentega dan kacang pistachio.

Makanan tersebut kemudian direndam dalam sirup gula dengan aroma bunga mawar dan dihidangkan di meja-meja tamu.

6. Sevia

Sevia merupakan susu bihun manis yang populer selama hari raya Idul Fitri di negara-negara seperti Pakistan dan Bangladesh.

Camilan ini terbuat dari mi soun yang dicampur susu rebus serta dibumbui dengan kapulaga dan kunyit.

7. Ummi Ali

Ummi Ali merupakan puding roti yang sangat populer di Timur Tengah.

Makanan ini dihiasi dengan topping buah-buahan kering dan kacang-kacangan yang dicampur dengan susu panas atau krim kental.

Baca juga: 5 Tempat Wisata yang Bisa Dikunjungi Saat Libur Lebaran ke Solo

8. Basbousa

Basbousa adalah kue manis populer di Mesir yang terbuat dari semolina matang yang direndam dalam sirup.

9. Luqaimat

Kuo luqaimat memiliki tekstur yang renyah dan lembut, serti berisi kacang tanah. Biasanya, makanan ini disajikan dengan cara disiram dengan sirum.

10. Puding beras

Puding beras atau biasa disebut roz bi haleeb dalam bahasa Arab ini merupakan hidangan penutup paling populer di Timur Tengah.

Makanan ini terbuat dari nasi, susu, dan gula, serta diberi topping kacang sesuai pilihan.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Halaman Selanjutnya
Halaman
Tag

Artikel Terkait

Artikel berhasil disimpan
Lihat
Artikel berhasil dihapus dari list yang disimpan
Oke
Artikel tersimpan di list yang disukai
Lihat
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kompas.com Play

Lihat Semua

Terpopuler
Komentar
Tulis komentar Anda...
Terkini
Lihat Semua
Jelajahi