KOMPAS.com - Video yang memperlihatkan petugas Pemadam Kebakaran (Damkar) mengevakuasi uang Rp 100.000 milik pelajar yang jatuh ke gorong-gorong, viral di media sosial.
Meskipun uang yang jatuh ke gorong-gorong hanya selembar Rp 100.000, namun video tersebut viral di media sosial dan petugas damkar mendapat pujian dari warganet.
Akun Twitter milik Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan Provinsi DKI Jakarta, @humasjakfire, pun turut membagikan momen tersebut pada Minggu (15/5/2022).
Baca juga: Terkesan Serba Bisa, Apa Saja Tugas dan Fungsi Petugas Damkar?
Hingga Selasa (17/5/2022) pagi, video tersebut sudah ditonton lebih dari 14.000 kali dan mendapat ragam reaksi dari warganet Twitter.
"Profesional sekali meski mgkn uang nggak seberapa, salut," tulis salah satu warganet.
"Mungkin uang nya 100rb... tapi mungkin uang itu akan dipergunakan untuk membeli makannya hari itu... membeli obat utk keluarganya... trima.ksh #DamkarDKI," twit warganet lain.
"Bravo #DamkarDKI semoga bisa diikuti oleh aparatur lainnya," kata salah satu warganet.
Lantas, bagaimana cerita proses evakuasi uang Rp 100.000 tersebut?
Baca juga: Cerita Petugas Damkar Lepaskan Cincin Warga di Sumenep: Jarinya Bengkak, Cincinnya Kekecilan
Proses evakuasi
Kepala Seksi Operasi Suku Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan (Kasiops Sudin Gulkarmat) Jakarta Timur, Gatot Sulaeman membenarkan evakuasi uang Rp 100.000 tersebut.
Menurutnya, evakuasi tersebut berlangsung di Jalan Al Baidho, titik kenal Masjid Al Baidho, Kelurahan Lubang Buaya, Kecamatan Cipayung, Jakarta Timur.
Kejadian tersebut bermula dari laporan pelajar pria yang datang langsung ke pos pada Jumat (13/5/2022), sekitar pukul 13.10 WIB.
Pelapor menceritakan, pelajar tersebut mulanya ingin mengambil ponsel dari sakunya, namun uang senilai Rp 100.000 ikut terbawa dan jatuh ke lubang gorong-gorong.
Lantaran sulit untuk mengambil uang miliknya, pelapor pun berinisiatif menemui Damkar setempat.
"Objek uang Rp 100.000, posisi di saluran air tertutup atau gorong-gorong," kata Gatot saat dihubungi Kompas.com, Selasa (17/5/2022) pagi.
Gatot menuturkan, pihaknya kemudian mengirim tiga personil pemadam kebakaran.
Unit pertama tiba pada pukul 13.13 WIB, sedangkan unit kedua tiba di lokasi pada pukul 13.18 WIB.
Petugas pun memulai evakuasi pada pukul 13.20 WIB dengan menggunakan alat untuk melebarkan celah di antara gorong-gorong.
Selang 10 menit kemudian, petugas Damkar berhasil mengevakuasi uang Rp 100.000 milik pelapor.
"Awal evakuasi 13.20 WIB, akhir evakuasi pukul 13.30 WIB. Situasi aman dan uang berhasil dievakuasi petugas Damkar," terang Gatot.
Baca juga: Petugas Damkar Bekasi Bongkar Beton Saluran Air demi Ambil Ponsel Warga yang Tercebur
Tugas dan fungsi pokok Damkar
Dilansir dari Kompas.com (2/4/2022), tugas dan fungsi pokok Damkar tidak melulu soal kebakaran.
Hal itu seperti yang dijelaskan oleh anggota Departemen Regulasi dan Standardisasi Dewan Pimpinan Pusat Asosiasi Pemadam Kebakaran Indonesia (Apkari) Pusat, Hendi Kurniawan.
"Tugas Damkar sebagaimana di UU Nomor 23 Tahun 2014 adalah 5 yang sering dikenal dengan Panca Dharma Damkar," kata Hendi saat dihubungi pada Senin (28/3/2022).
Kelima tugas itu adalah:
- Pencegahan kebakaran
- Pemadaman kebakaran
- Penyelamatan (kebakaran dan non-kebakaran)
- Pemberdayaan masyarakat
- Penanganan B3 (bahan berbahaya dan beracun)
Dari lima poin di atas, memadamkan api, hanya salah satu dari sekian banyak tugas Damkar.
"Poin 3 penyelamatan, sudah sangat sering dan lebih sering masyarakat melaporkan kondisi darurat membahayakan manusia ke damkar (daripada kasus kebakaran)," terang Hendi.
Baca juga: Curhat Petugas Damkar Blitar, Potong Cincin yang Ditindikkan di Alat Kelamin: Kami Grogi
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.