Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Cara Memaksimalkan Jumlah Kalori yang Terbakar Saat Tidur

Baca di App
Lihat Foto
SHUTTERSTOCK/ZELMA BREZINSKA
Ilustrasi bakar kalori saat tidur.
|
Editor: Sari Hardiyanto

KOMPAS.com - Tidur cukup memiliki banyak manfaat bagi tubuh. Selain tubuh terasa segar keesokan harinya, tidur nyenyak di malam hari turut andil dalam menjaga berat badan ideal.

Pasalnya, dikutip dari Kompas.com, tubuh akan membakar 40 sampai 55 kalori setiap jam. Hal ini termasuk saat tidur dan tidak melakukan aktivitas apa pun.

Koordinator dan instruktur Program Sains di Institut Teknologi, New York, Alex Rothsein mengatakan, saat beristirahat, tubuh tetap mengeluarkan RMR atau Resting Metabolic Rate, yakni jumlah pengeluaran energi atau kalori pada saat tubuh beristirahat.

Baca juga: Cara Cepat Tidur Nyenyak, Hanya Butuh 10-60 Detik

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sementara itu, tidur adalah waktu seseorang paling banyak beristirahat.

Namun, jangan berasumsi bahwa tidur bisa benar-benar menurunkan berat badan.

Sebab, jumlah kalori terbakar saat tidur juga didukung oleh beberapa faktor lain seperti olahraga dan jenis makanan yang disantap.

Baca juga: Muncul Sensasi Jatuh Mendadak Saat Tidur, Apa Itu?

Lantas, bagaimana cara memaksimalkan jumlah kalori yang terbakar saat tidur?

Cara memaksimalkan jumlah kalori yang terbakar saat tidur

Berikut cara membakar lebih banyak kalori selama tidur, sebagaimana dikutip Insider:

1. Makan malam tidak terlalu larut

Makan malam yang terlalu banyak dan dekat dengan waktu tidur, tidak mudah untuk dicerna tubuh.

Akibatnya, tubuh pun tidak memiliki kesempatan untuk melakukan metabolisme dengan makanan tersebut.

Tak hanya itu, saat tidur mulai memasuki tahap nyenyak, otak akan memancarkan hormon pertumbuhan.

Hormon ini akan menyimpan makanan yang baru saja masuk sebagai lemak dan bukan bahan bakar untuk melakukan aktivitas sehari-hari.

Itulah mengapa sebaiknya makan malam dilakukan paling lambat 3 jam sebelum berbaring dan tidur.

Baca juga: Cuaca Panas, Bahayakah Tidur Semalaman Pakai Kipas Angin?

2. Rutin olahraga tapi tidak sebelum tidur

Seperti yang sudah disebut di awal, banyaknya kalori terbakar sangat dipengaruhi oleh aktivitas fisik seperti berolahraga.

Rutin berolahraga akan membantu meningkatkan metabolisme tubuh, bahkan saat tidur. 

Namun, olahraga di waktu menjelang tidur bukan pilihan baik jika ingin lebih banyak membakar kalori.

Pasalnya, olahraga bisa meningkatkan suhu tubuh sehingga membuat seseorang lebih sulit terlelap.

Baca juga: Mengenal Apa Itu Olahraga Kardio dan Manfaatnya bagi Kesehatan

3. Matikan elektronik

Dilansir dari Insider (10/2/2022), sinar biru yang memancar dari elektronik seperti ponsel atau laptop bisa mengganggu produksi melatonin, hormon yang mengatur pola tidur.

Hal tersebut akan membuat metabolisme ikut terganggu dan berpengaruh pada jumlah kalori yang dibakar selama tidur.

Dengan mematikan elektronik, tidur pun lebih nyenyak dan proses pembakaran kalori bisa berlangsung lebih lancar.

Baca juga: Cara Menghitung Berat Badan Ideal agar Dapat Terhindar dari Obesitas

4. Tidur telanjang

Walau sedikit aneh, tetapi tidur dalam kondisi telanjang membawa manafaat sendiri bagi tubuh.

Dilansir dari laman Psychology Today, tidur telanjang mempertahankan tubuh tetap dingin. Suhu dingin ini membantu meningkatkan cadangan brown fat.

Brown fat atau lemak coklat sendiri merupakan jenis jaringan lemak yang bisa membakar kalori untuk menghasilkan panas.

Kondisi tubuh yang dingin, akan memicu lemak ini membakar kalori untuk memanaskan tubuh.

Jika tidak memungkinkan untuk telanjang, bisa juga menggunakan pakaian tipis dan menjaga suhu kamar tetap sejuk.

Baca juga: Tips Mendapatkan Tidur Berkualitas bagi Lansia

KOMPAS.com/Akbar Bhayu Tamtomo Infografik: Durasi Tidur Sesuai Usia

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Halaman Selanjutnya
Halaman
Tag

Artikel Terkait

Artikel berhasil disimpan
Lihat
Artikel berhasil dihapus dari list yang disimpan
Oke
Artikel tersimpan di list yang disukai
Lihat
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kompas.com Play

Lihat Semua

Terpopuler
Komentar
Tulis komentar Anda...
Terkini
Lihat Semua
Jelajahi