Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ciri-ciri Payudara Sehat dan Makanan Pemicu Kanker Payudara yang Harus Dihindari

Baca di App
Lihat Foto
Shutterstock
Ilustrasi payudara sehat, cara mengecek payudara dari kanker payudara, dan makanan pemicu kanker payudara
|
Editor: Rizal Setyo Nugroho

KOMPAS.com - Kanker payudara adalah sel kanker atau tumor ganas yang terbentuk di sel-sel payudara.

Kanker payudara dapat terjadi pada wanita dan jarang pada pria.

Cara mengecek kanker payudara bisa dengan melakukan gerakan periksa payudara sendiri atau Sadari.

Baca juga: Gejala dan Ciri-ciri Tumor Payudara Seperti yang Diidap Marshanda

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Gejala kanker payudara termasuk benjolan di payudara, keluarnya cairan berdarah dari puting, dan perubahan bentuk atau tekstur puting atau payudara.

Jika saat Sadari menemukan benjolan atau ada cairan yang keluar dari puting, bisa jadi merupakan gejala awal kanker payudara.

Lantas, seperti apa ciri-ciri payudara yang sehat?

Ciri payudara sehat

Perlu diketahui, ciri payudara sehat tidak serta-merta tampak dari bentuk. 

Begitu pula sebaliknya, payudara yang tampak sehat, masih ada kemungkinan terserang tumor jinak maupun ganas.

Berikut ciri payudara sehat, sebagaimana dilansir WebMD:

1. Ukuran payudara

Beberapa orang mengira ukuran payudara besar sebelah adalah tanda payudara tidak normal. Padahal, payudara besar sebelah merupakan hal lumrah, terutama di masa pubertas.

Ukuran payudara juga bisa berubah saat menstruasi dan hamil, yang mana membesar karena pengaruh hormon.

Memasuki menopause, payudara cenderung akan menyusut atau melorot. Hal ini, menurut WebMD juga sangat normal terjadi.

Baca juga: Gejala dan Cara Cek Tumor Payudara, Penyakit yang Diidap Marshanda

2. Bentuk puting

Bentuk puting pada tiap wanita berbeda-berbeda. Baik berukuran besar maupun kecil, masuk ke dalam atau menonjol ke luar, keduanya adalah sesuatu yang normal.

Pun dengan lingkaran coklat di sekitar puting atau areola. Memiliki rambut di areola merupakan hal yang normal lantaran bagian ini memiliki folikel rambut.

Hal yang patut diwaspadai dan melenceng dari ciri payudara sehat adalah saat ada rasa nyeri, bengkak, dan cairan selain ASI yang keluar dari puting.

Adapun cairan puting yang berbahaya, antara lain berwarna kehijauan, jernih, atau merah darah pada salah satu puting atau keduanya.

3. Tidak sakit

Nyeri payudara menjelang dan saat menstruasi adalah hal yang sangat normal dan umumnya akan hilang dengan sendirinya.

Namun, jika rasa nyeri tidak kunjung hilang, bahkan disertai bengkak dan kemerahan pada payudara, sebaiknya segera berkonsultasi ke dokter untuk mengetahui penyebabnya.

4. Kulit payudara

Ciri payudara sehat selanjutnya terlihat dari kondisi kulit di sekitar payudara.

Umumnya, payudara sehat memiliki kulit yang tidak kering, pecah-pecah, berkerut, bersisik, kemerahan, dan tidak gatal.

Jika mendapati kulit payudara mengalami hal-hal di atas, bisa jadi pertanda payudara yang tidak sehat.

Untuk itu, segera konsultasi dengan dokter agar mendapat penanganan yang tepat.

Baca juga: Marshanda Idap Tumor Payudara, Ini Bedanya dengan Kanker Payudara

 

Makanan pemicu kanker payudara

Payudara tidak sehat atau terpapar sel tumor ganas, salah satu dipicu dari makanan dan minuman.

Berikut beberapa makanan pemicu kanker payudara, dilansir Healthline:

1. Alkohol

Beberapa riset seperti pada 2013 dan 2019, menemukan bahwa konsumsi alkohol secara signifikan mampu meningkatkan risiko kanker payudara.

2. Makanan cepat saji

Makanan cepat saji atau fast food terlalu sering, dikaitkan dengan banyak dampak negatif, termasuk peningkatan risiko penyakit jantung, diabetes, obesitas, dan kanker payudara.

3. Gorengan

Penelitian menunjukkan bahwa konsumsi gorenganbisa meningkatkan risiko kanker payudara secara signifikan.

Seperti penelitian pada 620 wanita Iran, makanan yang digoreng merupakan faktor risiko terbesar perkembangan kanker payudara.

4. Daging olahan

Daging olahan seperti sosis bisa meningkatkan risiko kanker payudara.

Seperti halnya dalam penelitian pada 2018, konsumsi daging olahan tinggi berkaitan dengan 9 persen risiko kanker payudara yang lebih besar.

5. Gula tambahan

Konsumsi gula tambahan seperti sirup, pemanis buatan, dan makanan manis akan meningkatkan peradangan yang berpengaruh terhadap pertumbuhan dan penyebaran sel kanker.

6. Karbohidrat olahan

Penelitian yang terbit pada 2019, membuktikan bahwa karbohidrat olahan termasuk roti, pasta, mi, dan kue bisa meningkatkan risiko kanker payudara.

 

Makanan mencegah kanker payudara

Sebaliknya, ada juga sejumlah makanan yang dinilai dapat mencegah munculnya kanker payudara di antaranya:

  • Sayuran berdaun hijau seperti kale, bayam, kangkung, dan sawi.
  • Buah jeruk, lemon, limau, atau keprok.
  • Ikan berlemak sehat seperti salmon, mackerel, dan tuna.
  • Buah beri seperti stroberi, blueberry, dan blackberry.
  • Makanan fermentasi seperti yoghurt.
  • Bawang-bawangan seperti bawang merah, bawang putih, dan daun bawang.
  • Buah pir, apel, dan persik.
  • Sayuran bertekstur renyah seperti brokoli, wortel, dan kembang kol.
  • Kacang-kacangan seperti kacang tanah dan kacang kedelai.
  • Rempah-rempah seperti jahe, kencur, dan kunyit.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Halaman Selanjutnya
Halaman
Tag

Artikel Terkait

Artikel berhasil disimpan
Lihat
Artikel berhasil dihapus dari list yang disimpan
Oke
Artikel tersimpan di list yang disukai
Lihat
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kompas.com Play

Lihat Semua

Terpopuler
Komentar
Tulis komentar Anda...
Terkini
Lihat Semua
Jelajahi