Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Video Viral Orang Utan Tarik Baju Pengunjung Kebun Binatang, Ini Kronologinya

Baca di App
Lihat Foto
screenshoot
Tangkapan layar video pengunjung kebun binatang ditarik orangutan. Ini kronologinya
|
Editor: Rizal Setyo Nugroho

KOMPAS.com - Unggahan video yang memperlihatkan seekor orang utan menarik pengunjung di sebuah kebun binatang, viral di media sosial. Bagaimana kronologinya?

Dalam video tampak seorang pria yang mendekati kandang orang utan bertralis besi dengan mencoba julurkan tangannya.

Tak disangka, orang utan itu malah bereaksi dengan menarik baju agar lelaki tersebut mendekat kepadanya.

Setelahnya mendekat kemudian terjadi adegan tarik menarik antara sang lelaki yang dibantu temannya dengan orang utan yang berada di kandang.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tak hanya baju, kaki lelaki itu juga dicengkram dengan erat oleh orang utan.

Video tersebut salah satunya dibagikan oleh akun ini, pada Selasa (7/6/2022).

"Seketika trauma dengan orang utan," tulis akun tersebut.

Baca juga: Viral, Video Detik-detik Truk Bermuatan yang Hilang Keseimbangan Hantam Mobil di Nagreg, Ini Kronologinya

Hingga Selasa (7/6/2022) pukul 16.48 WIB, video tersebut sudah mendapatkan 6.177 like dengan 815 komentar.

Bagaimana kronologinya?

Penjelasan pengelola kebun binatang

Setelah ditelusuri, kejadian tersebut terjadi di Kebun Binatang Kasang Kulim, Kabupaten Kampar, Provinsi Riau.

Manajer Lapangan Kebun Binatang Kasang Kulim Desrizal mengatakan, kejadian dalam video tersebut terjadi pada Senin (6/6/2022) pukul 13.00 WIB.

Desrizal menceritakan, kejadian itu bermula ketika pengunjung yang berinisial I dengan seorang temannya berada di dekat kandang orang utan.

Ketika membuat konten video, pengunjung itu kemudian mendekati kandang dengan melewati batas aman yang sudah ditentukan.

Sehingga hal itu membuat I kemudian ditarik-tarik oleh orang utan yang berada di dekatnya.

"Padahal sudah dilarang melewati pagar pembatas," ungkapnya ketika dihubungi Kompas.com, Selasa (7/6/2022).

Selain itu kedua pengunung tersebut juga tidak mengindahkan imbauan yang sudah terpasang di area kandang.

"Kalau imbauan di depan kandang udah ada semua. Kita yang kadang-kadang bahaya, imbauan tetap kita pasang," jelasnya.

Baca juga: Video Viral Pengendara Motor Tertabrak Kereta Setelah Terobos Palang Pelintasan

 

Membuat konten secara ilegal

Desrizal mengatakan bahwa kedua pengunjung tersebut merekaman video secara ilegal atau tidak memiliki izin resmi dari petugas kebun binatang.

Padahal sudah jelas terpampang di peraturan bahwa untuk melakukan pengambilan gambar atau merekam video harus izin terlebih dahulu dengan petugas kebun binatang.

"Dia memang sengaja akan membikin konten di tempat kita," ujarnya.

"Nanti kita dianggap lalai gitu kan. Padahal untuk faktor keamanan pengunjung itu utamakan dulu. Jadi dia bikin konten itu untuk pribadinya dia," tambahnya.

Pada hari ini Selasa (7/6/2022), pengunjung berinisial I akhirnya melakukan klarifikasi permintaan maaf kepada pihak kebun binatang.

"Udah kita jumpai dia, udah ada permintaan maaf dia secara tertulis pun udah ada," ungkap Desrizal.

Keduanya membuat konten sewaktu petugas yang berjadi di area tersebut sedang melakukan istirahat makan siang.

Tidak adanya petugas yang berjaga membuat keduanya dengan bebas membuat konten secara ilegal di dekat kandang orang utan.

"Bukan tidak ada, cuma yang satu shift anggota kita memang tidak masuk. Yang satu (lagi) ini pas anggota kita sedang makan siang," katanya.

Menyakiti hewan

Pada adegan video yang beredar sewaktu kejadian tarik menarik antara I dan orang utan terlihat adanya indikasi melukai binatang tersebut.

Desrizal mengungkapkan jika kemungkinan orang utan tersebut merasakan niat jahat dari I dan temannya sehingga insiden tersebut terjadi.

Kedua orang pengunjung tersebut telah dianggap menyepelekan dan berbuat semena-mena kepada orang utan itu.

"Nah jadi kalau niat kita bagus, Insyaallah itu contohnya kita pegang-pegang, ngasih makan di depan dia diliput gitu kan, alhamdulillah aman," ujarnya.

Setelah viral, Dinas Kehutanan Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Riau kemudian langsung turun ke lapangan untuk memastikan kejadian yang terjadi.

Menurut Desrizal, pihaknya sudah menejaskan kejadian yang terjadi kepada BKSDA, dengan melakukan pengecekan ke tempat kejadian perkara (TKP).

Baca juga: Viral, Unggahan Ambil Foto di Bromo Dikenakan Biaya Rp 1 Juta, KLHK Beri Penjelasan

 

Harapan dari pihak pengelola

Kejadian seperti ini merupakan kali pertama yang terjadi di Kebun Binatang Kasang Kulim.

Desrizal berharap agar pengunjung jangan menggap hewan sebagai makhluk yang remeh, karena hewan juga merupakan makhluk ciptaan tuhan.

"Jadi kita saling menjaga juga. Jangan menganggap lemah hewan itu. Jadi istilahnya kita sebagai manusia jangan merendahkan hewan itu aja," harapnya.

Selain itu, pengunjung dihimau untuk tidak melewati pagar pembatas ketika melakukan kunjungan ke kebun binatang.

Hal tersebut dilakukan agar tidak terjadi hal-hal dapat membahayakan pengunjung ketika sedang berekreasi.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Halaman Selanjutnya
Halaman
Tag

Artikel Terkait

Artikel berhasil disimpan
Lihat
Artikel berhasil dihapus dari list yang disimpan
Oke
Artikel tersimpan di list yang disukai
Lihat
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kompas.com Play

Lihat Semua

Terpopuler
Komentar
Tulis komentar Anda...
Terkini
Lihat Semua
Jelajahi