Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Viral, Video Warganet Ungkap Perbedaan Indomie Goreng di Jawa Vs Luar Jawa, Ini Penjelasannya

Baca di App
Lihat Foto
Viral video warganet temukan perbedaan Indomie goreng Jawa dan luar Jawa
|
Editor: Sari Hardiyanto

KOMPAS.com - Sebuah unggahan video berisi perbedaan Indomie di Jawa dan luar Jawa ramai di media sosial.

Seorang wanita dalam video itu terlihat menunjukkan dua Indomie goreng yang diklaim dibeli di Jawa dan Kalimantan.

Sekilas, kedua Indomie tersebut tampak sama. Namun, ia menyebut bahwa Indomie di Jawa lebih besar dari luar Jawa.

"Kalau dari kemasan, ini (Indomie Jawa) tuh lebih gede, ini (Indomie luar Jawa) lebih ramping gitu)," kata wanita dalam video.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Baca juga: Viral, Foto Varian Baru Indomie Rasa Matcha, Ini Kata Indofood

Berat keduanya pun berbeda, Indomie goreng Jawa memiliki berat 85 gram, sementara luar Jawa 80 gram atau selisih 5 gram.

Selain itu, ia juga menemukan adanya tulisan "bawang goreng lebih banyak dan lengkap dengan saos cabai" pada kemasan Indomie yang dibeli di Jawa.

Padahal, tulisan tersebut tidak ditemukan di Indomie goreng luar Jawa.

Sebagai gantinya, Indomie goreng luar Jawa disajikan dengan cabai bubuk, seperti tertera dalam cara penyajian.

Unggahan selengkapnya dapat dilihat di sini: Video warganet temukan perbedaan Indomie goreng di Jawa dan luar Jawa.

Baca juga: Cheetos, Lays, dan Doritos Akan Berhenti Diproduksi, Ini Penjelasan Indofood

Penjelasan Indofood

Saat dikonfirmasi, General Manager Corporate Communication PT Indofood Sukses Makmur Tbk Stefanus Indrayana membenarkan adanya hal itu.

"Memang ada 2 stock keeping unit (SKU) versi yang berbeda antara Jawa dan Luar Jawa," ujarnya kepada Kompas.com, Rabu (8/6/2022).

Menurutnya, hal ini didasari atas kesesuaian selera masing-masing daerah.

Baca juga: Viral, Foto Bumbu Indomie Goreng Ada 2 Macam, Ini Penjelasan Indofood

Pertama adalah Goreng Spesial (GS) 80 kilogram dengan bubuk cabai yang dijual di Sumatera, Banjarmasin, dan Sulawesi.

"Selanjutnya Goreng Spesial 85 kilogram plus Bawang Goreng dan Saus Sambal (GSS) dijual di Jawa, Bali, Pontianak," kata dia.

Ia menjelaskan, konsumen Indomie di Sumatera lebih memilih pedas dari bubuk cabai, dibandingkan saus sambal pedas atau manis yang banyak digemari konsumen Jawa.

Baca juga: Viral, Video Orangutan di Kalteng Bernama Satria Jago Koprol, Apakah Dilatih?

Diklaim produk yang disukai masyarakat setempat

Meski ada perbedaan, Indrayana memastikan bahwa produk Indomie goreng yang tersedia di masing-masing daerah adalah produk yang disukai konsumen setempat.

Diketahui video mengenai perbedaan Indomie Goreng ini telah beberapa kali ramai diperbincangkan di media sosial.

Sementara itu, Head of Corporate Public Relation Indofood Novi Arlaida mengatakan, Tim Marketing Noodle Indomie biasanya melakukan tes dan mendapatkan insight yang berbeda dari masyarakat penggemar Indomie, sebelum diluncurkan ke pasar.

Tes itu dilakukan, baik untuk konsumen Indomie goreng di Jawa maupun daerah lain di Indonesia.

"Menyesuaikan dengan selera lokal," ujarnya, dikutip dari Kompas.com (26/2/2021).

Baca juga: Larangan Ekspor Gandum India, Harga Mi Instan hingga Telur Berpotensi Naik

KOMPAS.com/Akbar Bhayu Tamtomo Infografik: Sejarah Mi Instan

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Halaman Selanjutnya
Halaman
Tag

Artikel Terkait

Artikel berhasil disimpan
Lihat
Artikel berhasil dihapus dari list yang disimpan
Oke
Artikel tersimpan di list yang disukai
Lihat
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kompas.com Play

Lihat Semua

Terpopuler
Komentar
Tulis komentar Anda...
Terkini
Lihat Semua
Jelajahi