KOMPAS.com - Topik seputar Stasiun Gambir masih hangat diperbincangkan di media sosial.
Pasalnya, stasiun yang berlokasi di Jakarta Pusat ini dikabarkan pensiun dan digantikan dengan Stasiun Manggarai.
Namun, PT Kereta Api Indonesia (Persero) membantah informasi yang menyebutkan Stasiun Gambir telah pensiun.
Lalu, apa saja fakta yang perlu diketahui agar tidak tersesat dalam memahami informasi seputar Stasiun Gambir?
1. Stasiun Gambir tidak pensiun
Juru Bicara Kementerian Perhubungan (Kemenhub) Adita Irawati mengatakan, saat ini Stasiun Gambir masih beroperasi seperti biasa, tidak pensiun.
Ia juga menambahkan, saat ini Stasiun Gambir masih melayani KA Jarak Jauh.
"(Sampai saat ini) masih melayani jarak jauh," ujar Adita, saat dihubungi Kompas.com, Senin (6/6/2022).
Hal serupa juga disampaikan oleh Vice President Public Relations PT KAI (Persero) Joni Martinus.
"Isu bahwa Stasiun Gambir telah pensiun tidak benar," ujar Joni saat dikonfirmasi Kompas.com, Selasa (7/6/2022).
Baca juga: KAI dan Kemenhub: Stasiun Gambir Tidak Pensiun
2. Stasiun Gambir sekarang masih layani KA Jarak Jauh
Selain itu, Joni juga memastikan bahwa saat ini Stasiun Gambir masih melayani pelanggan Kereta Api Jarak Jauh.
Menurut dia, Stasiun Gambir tetap beroperasi sebagai salah satu akses masuk dan keluar Ibu Kota selain Stasiun Pasar Senen, Jatinegara, dan Jakarta Kota.
Joni mengatakan, Stasiun Gambir masuk dalam proyek yang tengah digodok oleh pemerintah dan berimbas pada rencana alih fungsi stasiun Gambir.
“Terkait adanya rencana pengalihfungsian Stasiun Gambir, tentu KAI mendukung kebijakan pemerintah dalam rangka memberikan pelayanan yang terbaik kepada masyarakat," ujar Joni.
"KAI masih terus berkordinasi dengan Kementerian Perhubungan untuk hal tersebut,” lanjut dia.
Baca juga: Stasiun Manggarai Mau Jadi Stasiun Sentral, Pemprov DKI Bisa Apa?
3. Pelanggan tidak perlu khawatir
Menanggapi kabar yang ramai, Joni menegaskan bahwa pelanggan yang sudah membeli tiket dan akan naik KA Jarak Jauh tidak perlu khawatir.
Sebab, informasi yang menyebut Stasiun Gambir sudah tidak melayani KA Jarak Jauh tidaklah benar.
4. Alasan Stasiun Gambir dialihfungsikan
Sementara itu, Adita mengatakan, pemerintah tengah menggodok rencana proyek Double Double Track (DDT) Manggarai-Cikarang. Namun, proyek masih berkelanjutan dan belum selesai.
Pada proyek DDT ini, Stasiun Manggarai bakal dikembangkan menjadi stasiun sentral yang akan melayani kereta jarak jauh, KRL, dan KA Bandara.
"Saat ini masih dalam proses khususnya dengan melakukan switch over," ujar Adita.
"Tentu soal infrastruktur penunjang juga akan disiapkan seperti akses dan parkir," lanjut dia.
Baca juga: Benarkah Stasiun Gambir Akan Pensiun? Ini Penjelasan Kemenhub
5. Rencana Stasiun Gambir layani KRL saja
Adita menambahkan, sesuai rencana awal dan desain yang ada, KA Jarak Jauh bakal berhenti di Stasiun Manggarai.
Artinya, setelah Stasiun Manggarai selesai dibangun, maka Stasiun Gambir akan diprioritaskan untuk melayani KRL saja.
Meski begitu, Adita tidak dapat memastikan kapan rampungnya pembangunan Stasiun Manggarai.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.