Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sejarah Bern, Ibu Kota Swiss Lokasi Sungai Aare Tempat Eril Berpulang

Baca di App
Lihat Foto
Unsplash/Andreas Fischinger
Lanskap Kota Bern, Swiss, yang dikelilingi Sungai Aare, sungai tempat Emmeril Kahn Mumtadz berpulang.
|
Editor: Inten Esti Pratiwi

KOMPAS.com - Jenazah Emmeril Kahn Mumtadz (Eril) ditemukan di Bendungan Engehalde di Sungai Aare yang berlokasi di Kota Bern, Swiss, Rabu (8/6/2022) pukul 06.50 waktu Swiss.

Jenazah Eril ditemukan setelah 14 hari pencarian oleh pihak Kepolisian Swiss. Seperti diketahui, Eril dinyatakan hilang pada Kamis (26/5/2022).

"Pada Kamis, 9 juni 2022 siang waktu Swiss, pihak kepolisian menyampaikan konfirmasi tes DNA, bahwa jasad adalah ananda Eril," ujar Dubes RI untuk Swiss Muliaman Hadad, dalam konferensi pers, Kamis (9/6/2022).

Awalnya, pihak Kepolisian Bern menemukan jasad pada pukul 6.50 waktu setempat, di cekungan luapan bendungan.

Pihak kepolisian kemudian segera melakukan identifikasi dan penelusuran DNA.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Hingga akhirnya hasil tes menunjukkan bahwa jasad tersebut merupakan Eril yang hilang karena terseret arus Sungai Aare pada 26 Mei lalu.

Baca juga: Perjalanan Ditemukannya Jenazah Eril di Bendungan Engehalde Swiss

Berikut sejarah Kota Bern, Swiss:

Sejarah Kota Bern, Swiss

Dilansir dari laman bern,ch, Kota Bern didirikan sejak 831 tahun lalu, dan telah berkembang pesat menjadi pusat layanan penting.

Bern adalah pusat kota, parlemen federal, pemerintahan, hingga administrasi publik, dan memainkan peran sentral dalam kehidupan politik Swiss.

Kota Bern juga telah berkembang menjadi daya tarik wisata utama berkat bangunan kota tuanya yang indah, yang masuk dalam situs warisan dunia UNESCO.

Didirikan sejak 1191 oleh Adipati Zahringen, Kota Bern bergabung dengan Konfederasi Swiss pada 1353.

Kemudian, pada 1848, Kota Bern terpilih sebagai ibu kota Swiss.

Pada abad ke-20, Kota Bern berkembang menjadi pusat layanan modern, pusat organisasi, dan pusat perusahaan internasional.

Selanjutnya, pada awal abad ke-21, beberapa konstruksi besar oleh arsitek terkenal dibangun di Kota Bern.

Baca juga: Mengenal Bendungan Engehalde, Lokasi Penemuan Jenazah Eril

Berdiri kokoh di sepanjang Sungai Aare

Dilansir dari Britannica, Bern terletak di sepanjang Sungai Aare.

Keberadaan kastil kuno bernama Nydegg, yang mungkin membuat Adipati Zahringen mendirikan Bern.

Dulunya Bern merupakan sebuah pos militer yang berada di perbatasan antara Alemanni yang penduduknya berbahasa Jerman dan Burgundia yang berbahasa Perancis.

Dinasti Zahringen runtuh pada 1218 dan bentuk pemerintahan berubah menjadi kekaisaran yang bebas.

Seiring berjalannya waktu, Bern memperluas wilayahnya dan merdeka pada 1353, dan mulai dipimpin oleh Konfederasi Swiss.

Pada 1405 terjadi kebakaran hebat, yang membuat Bern dibangun kembali dengan menggunakan batu dan pasir.

Walaupun sudah terjadi modernisasi, namun kota tua Bern tetap berdiri kokoh hingga kini.

Baca juga: Mengenal Sungai Aare di Swiss, Lokasi Hilangnya Anak Sulung Ridwan Kamil Saat Berenang

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Halaman Selanjutnya
Halaman
Tag
Artikel berhasil disimpan
Lihat
Artikel berhasil dihapus dari list yang disimpan
Oke
Artikel tersimpan di list yang disukai
Lihat
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kompas.com Play

Lihat Semua

Terpopuler
Komentar
Tulis komentar Anda...
Terkini
Lihat Semua
Jelajahi