Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Menlu Sampaikan Kecaman terhadap Politisi India Penghina Nabi Muhammad

Baca di App
Lihat Foto
KOMPAS.com/MUTIA FAUZIA
Menteri Luar Negeri RI Retno Marsudi saat melakukan konferensi pers virtual, Selasa (1/3/2022).
|
Editor: Rendika Ferri Kurniawan

KOMPAS.com - Menteri Luar Negeri (Menlu) Indonesia Retno Marsudi menyampaikan kecaman terhadap pernyataan dua politisi dari India yang menghina Nabi Muhammad.

Pernyataan tersebut disampaikan kepada Menlu India Subrahmanyam Jaishankar dalam pertemuan para Menlu ASEAN-India di New Delhi.

"Saya sampaikan secara khusus kepada Menlu India mengenai keprihatinan dan kecaman terhadap pernyataan dua politisi Partai BJP (Bharatiya Janata) yang menghina Nabi Muhammad," kata Retno, dikutip dari akun YouTube Kemenlu, Sabtu (17/6/2022).

Pernyataan mengenai Nabi Muhammad yang dikeluarkan oleh dua politisi Partai BJP tersebut tidak merepresentasikan posisi Pemerintah India.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

"Sebagai tanggapan, menteri luar negeri India menyampaikan bahwa statement dua politisi tersebut tidak mencerminkan sama sekali posisi Partai BJP dan juga tidak mencerminkan sama sekali posisi Pemerintah India," ungkapnya.

Baca juga: Ujaran Politisi soal Nabi Muhammad Perkeruh Hubungan India dengan Negara Mayoritas Muslim

Dipecat dari partai

Saat ini, kedua politisi tersebut sudah diberhentikan dari jabatannya dan telah dinonaktifkan dari Partai BJP.

Menlu India menjelaskan atas kasus tersebut Partai BJP telah mengeluarkan pernyataan sikap menolak keras penghinaan terhadap agama.

Berikut statement Partai BJP:

Retno menyampaikan bahwa budaya toleransi dan saling menghormati penting untuk terus dikembangankan.

Karena faktor-faktor tersebut dapat membuat hubungan antaranegara akan semakin kuat.

"Hanya dengan saling menghormati perbedaan termasuk perbedaan agama, maka persahabatan dan kerja sama akan dapat diperkuat," terangnya.

Baca juga: Unjuk Rasa Pecah di India Memprotes Pernyataan Politisi BJP soal Nabi Muhammad

Protes terhadap penghinaan nabi

Sebelumnya, sejumlah negara Islam merespons pernyataan dua politikus India karena dianggap mengina Nabi Muhammad.

Dikutip dari Kompas TV, kedua politisi tersebut adalah Juru Bicara Nasional BJP Nupur Sharma dan Kepala Operasi Media BJP Delhi Naveen Kumar Jindal.

Sebagai Partai Penguasa, BJP telah memberikan sanksi kepada keduanya dengan dihukum dari keanggotaan partai.

Peristiwa itu bermula pada Minggu (5/2/2022), karena komentar Nupur Sharma mengenai Nabi Muhammad pada sebuah debat di acara televisi.

Sedangakan Naveen Kumar Jindal dilaporkan telah menghina Nabi Muhammad dan istrinya Aisyah juga pada saat debat di televisi.

Penghinaan tersebut mendapat kecaman dan kutukan keras oleh negara-negara Islam. Salah satunya datang dari Pakistan.

“Hal ini jelas sama sekali tak bisa diterima, tak hanya sangat melukai perasaan rakyat Pakistan, tetapi juga miliaran Muslim di seluruh dunia,” bunyi pernyataan Kementerian Luar Negeri Pakistan dikutip dari Al-Jazeera.

“Upaya klarifikasi BJP dan tindakan disipliner yang terlambat dan asal-asalan terhadap orang-orang ini tidak dapat meredakan rasa sakit dan penderitaan yang mereka timbulkan terhadap dunia Muslim,” tambahnya.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Tag

Artikel Terkait

Artikel berhasil disimpan
Lihat
Artikel berhasil dihapus dari list yang disimpan
Oke
Artikel tersimpan di list yang disukai
Lihat
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kompas.com Play

Lihat Semua

Terpopuler
Komentar
Tulis komentar Anda...
Terkini
Lihat Semua
Jelajahi