Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

[POPULER TREN] Ramai soal Tak Pakai Helm Kena Tilang Elektronik di Jalan Persawahan

Baca di App
Lihat Foto
Tangkapan layar
Berita soal pemotor tak pakai helm kena tilang elektronik di jalan persawahan menjadi berita populer tren Selasa (21/6/2022).
|
Editor: Inten Esti Pratiwi

KOMPAS.com - Sejumlah berita mewarnai laman Tren sepanjang Selasa (21/6/2022) hingga Rabu (22/6/2022) pagi.

Selama beberapa hari, berita soal pelanggan PLN yang mendapat tagihan denda segel meteran sebanyak Rp 68 juta menjadi berita terpopuler di laman Tren.

Dalam artikel Selasa kemarin, PLN memberikan penjelasan mengenai denda terkait, juga kelanjutan kasus yang ada.

Selain soal denda segel meteran PLN, berita soal video viral wisatawan Bromo yang dimintai Rp 50.000 usai ambil video kuda, juga menjadi berita populer sepanjang Selasa (21/6/2022).

1. Penjelasan PLN soal kasus denda segel meteran Rp 68 juta

Pelanggan PLN yang ditagih denda segel meteran sebanyak Rp 68 juta "menjerit" dan menjadi berita viral di berbagai media sosial.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pelaksana Harian (Plh) Manager UP3 Bandengan PLN UID Jakarta Raya Akkhita Nurrul memberikan penjelasan terkait video viral denda segel meteran listrik Rp 68 juta yang baru-baru ini viral di media sosial.

Pihaknya mengaku menemukan adanya indikasi segel kWH meter yang tidak sesuai standar PLN pada meteran listrik pelanggan yang bersangkutan.

Diduga, meteran tersebut mempengaruhi pengukuran kWh meter sehingga hasil ukurannya tidak akurat.

Terkait denda dan kelanjutan kasus, pihaknya menyatakan masih didiskusikan antara PLN dengan yang bersangkutan.

Ramai soal Denda Segel Meteran Rp 68 Juta, PLN: Masih Akan Dibicarakan

2. Ramai soal warganet yang menyesali foto di e-KTP

Sebuah unggahan langsung viral, berisi penyesalan warganet akan foto diri yang ada di e-KTP miliknya.

Unggahan yang dibagikan di salah satu grup Facebook tersebut berisi kalimat penyesalan si pengunggah, termasuk foto e-KTP di bagian foto dirinya.

Banyak warganet yang mengomentari unggahan tersebut. Tak sedikit yang lantas menanyakan, bisakah foto dalam e-KTP diganti.

Direktur Jenderal Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Dukcapil) Kementerian Dalam Negeri, Zudan Arif Fakrulloh mengatakan bahwa foto di e-KTP dapat diganti. "Bisa (mengganti foto di e-KTP)," ujarnya, saat dihubungi Kompas.com melalui pesan WhatsApp, Selasa (21/6/2022) pagi.

Menurut Zudan, masyarakat bisa langsung mendatangi kantor dukcapil setempat untuk melakukan penggantian foto di e-KTP. Syaratnya, cukup membawa e-KTP saja, tanpa ada biaya.

Untuk cara penggantian foto e-KTP, bisa disimak di artikel ini:

Ramai soal Warganet Menyesali Foto di E-KTP-nya, Apakah Bisa Diganti?

3. Pemotor tak pakai helm kena ETLE di jalan persawahan

Sebuah foto yang memperlihatkan seorang pengendara motor di Sukoharjo terkena tilang elektronik (ETLE) karena tidak memakai helm saat berkendara di jalan area persawahan viral di media sosial.

Foto yang diunggah di grup Facebook Info Cegatan Sukoharjo (INCES), Minggu (19/6/2022), itu ramai dikomentari warganet.

Dalam unggahan itu dilengkapi narasi, "Ngati ati lur sak iki sak enggon" ono kamera."

Foto yang diunggah merupakan lembaran surat tilang elektronik yang di dalamnya terdapat foto pengendara motor tertangkap kamera ETLE disertai keterangan tidak menggunakan helm. Tertulis nama Kepala Satuan Lalu Lintas Kepolisian Resor (Kasat Lantas Polres) Sukoharjo Ajun Komisaris Polisi (AKP) Heldan Pramoda Wardhana yang menandatangani surat tilang elektronik tersebut.

Beberapa warganet menuliskan bahwa jalan yang dilewati pengendara motor itu merupakan akses menuju sawah. Tak sedikit yang bertanya-tanya, mengapa penindakan tilang tersebut sampai dilakukan di jalan area persawahan.

Bagaimana tanggapan kepolisian? Baca artikel ini:

Viral, Foto Pemotor Kena Tilang Elektronik karena Tidak Pakai Helm Saat Berkendara di Jalan Persawahan, Ini Kata Polisi

4. Wisatawan Bromo ditagih Rp 50.000 usai ambil video kuda

Mengambil video kuda ditagih Rp 50.000, peristiwa ini terjadi di Gunung Bromo dan menjadi viral.

Video viral tersebut memperlihatkan wisatawan diminta bayar Rp 50.000 setelah mengambil video penunggang kuda di Gunung Bromo.

Dalam video tersebut, pengunggah membagikan narasi demikian, "Kalau ke bromo hati-hati jangan syukur syukur ambil video. Ini pengalaman pahit saya. Midioin kuda orangnya malah malak saya 50ribu."

Video berdurasi 27 detik itu menampilkan seseorang yang sedang naik kuda di kawasan wisata Gunung Bromo. Namun, tiba-tiba perekam video diberhentikan dan dimintai uang oleh pemilik kuda.

Video Viral Wisatawan Gunung Bromo Diminta Rp 50.000 Usai Ambil Video Kuda

5. Cobek batu dipanaskan keluar hewan mirip belatung

Sebuah video memperlihatkan cobek batu yang dipanaskan di atas kompor dan keluar hewan kecil diduga belatung.

Video yang diunggah di akun TikTok itu langsung viral dan menuai banyak komentar.

“Hai Guys, karena gue penasaran apa iya sih batu kalau dipanasin keluar belatung, ternyata bener dong. Ini udah gue panasin dan gue kaget banget. Keliatah gak? Itu, gerak-gerak. Beneran banget dong guys, banyak banget. Dia keluar dari pori-porinya tuh. Buat kalian yang mau nyoba hari-hari batunya meledak. Ini panas,” ujar pengunggah.

Lantas, binatang apakah itu? Simak tanggapan chef akan fenomena ini di artikel berikut:

Video Viral Cobek Batu Dipanaskan Keluar Hewan Mirip Belatung, Ini Tanggapan Chef

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Halaman Selanjutnya
Halaman
Tag

Artikel Terkait

Artikel berhasil disimpan
Lihat
Artikel berhasil dihapus dari list yang disimpan
Oke
Artikel tersimpan di list yang disukai
Lihat
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kompas.com Play

Lihat Semua

Terpopuler
Komentar
Tulis komentar Anda...
Terkini
Lihat Semua
Jelajahi