KOMPAS.com - Unggahan video yang memperlihatkan cobek pecah ketika dibakar di atas kompor viral di media sosial.
Video tersebut diunggah melalui akun Tiktok @tiger_kuning95 pada Kamis (23/6/2022).
Dalam video menampilkan kondisi dapur berantakan akibat serpihan cobek yang pecah akibat dibakar di atas kompor.
Baca juga: Video Viral Infus Putih Menyebabkan Autoimun, Ini Kata Dokter
Pemilik akun mengungkapkan jika kejadian bermula ketika istrinya membakar cobek untuk melihat apakah ada belatung di dalamnya.
Tren membakar cobek untuk mengetahui adanya belatung saat ini sedang marak dilakukan oleh para pengguna TikTok.
Ketika cobek dibakar belatung tak kunjung terlihat, hingga akhirnya membuat permukaan bawah cobek pecah dan serpihannya bertaburan.
"Korban TikTok," tulis akun tersebut.
Baca juga: Viral, Takaran Pakai Sunscreen 2 Jari atau 2 Ruas Jari, Ini Kata Dokter
Hingga Jumat (24/6/2022) pukul 16.38 WIB, video tersebut sudah ditonton sebanyak 4,6 juta kali dengan 6.219 komentar.
Lantas, apakah membakar cobek di atas kompor berbahaya?
Tren membakar cobek
Peneliti Madya Bidang Sumber Daya Geologi Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) Iwan Setiawan menyebut jika membakar cobek di atas kompor tidak berbahaya.
Namun selepas dibakar, disaranakan untuk merendam cobek dengan air kemudian dibersihkan sampai benar-benar bersih dan dikeringkan.
"Tidak apa-apa untuk dijadikan sebagai media pemanggang, tidak berbahaya," ujarnya kepada Kompas.com, Jumat (24/6/2022).
Baca juga: Penjelasan Polisi soal Foto Viral Pengendara Motor Kena Tilang Elektronik di Jalan Persawahan
Meskipun tidak berbahanya, namun membakar cobek dapat berisiko membuat permukaan cobek pecah.
Selain itu, apabila membaka cobek dengan suhu yang tinggi juga dapat menyebabkan beberapa bagian cobek mengeluarkan gas dan berbau.
"Bisa juga pecah, tidak sampai hancur," jelasnya.
Baca juga: Penjelasan Polres Bone soal Pengendara Motor yang Berpura-pura Garap Sawah Saat Bertemu Polantas
Bisakah mengeluarkan belatung?
Diketahui, obek terbuat dari batuan yang berasal dari aktivitas gunung berapi, umumnya berupa batuan endesit.
Apabila cobek terbuat dari batuan endesit maka memiliki ciri-ciri berwarna abu-abu dengan terdapat cukup banyak kristal-kristal agak kasar dan halus.
Iwan mengungkapkan jika belatung dapat tinggal atau hidup di cobek, hal tersebut dimungkinkan apabila cobek dalam keadaan tidak bersih.
Cobek yang terbuat dari batuan endesit tidak menyediakan makanan untuk belatung, melainkan dari sisa bahan makanan yang tertinggal di ruang antara kristal dan batuan.
"Kalo jadi rumah untuk belatung mungkin saja, kalo cobeknya tidak bersih," pungkasnya.
Baca juga: Viral, Video Pengangkutan Sapi dari Kapal ke Truk dengan Ditarik Kepalanya, Ini Tanggapan Kementan
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.