KOMPAS.com - Legenda sepak bola asal Brasil, Ronaldinho, datang ke Indonesia dan akan berlaga melawan Arema FC juga Persik Kediri dengan bergabung di tim RANS Nusantara FC.
Bukan sembarang tampil, pemain sepak bola dunia itu akan mengikuti gelaran Trofeo Meet The Star yang akan dilaksanakan di Stadion Kanjuruhan, Malang, Jawa Timur.
Kick off dari pertandingan trofeo itu adalah hari ini, Minggu (26/6/2022) pukul 20.30 WIB yang akan disiarkan secara langsung melalui berbagai platform media, mulai dari stasiun televisi Indosiar, aplikasi Vidio, dan YouTube RANS Entertainment.
Baca juga: Mengapa Kasus Pengaturan Skor Sepak Bola Indonesia Masih Terjadi?
Lantas apa itu trofeo sepak bola?
Dikutip dari Kompas.com (1/6/2021), secara harfiah, kata "trofeo" berasal dari bahasa Italia yang berarti piala.
Trofeo bukanlah sebuah sistem atau format pertandingan.
Pertandingan trofeo pun tidak diakui Federasi Sepak Bola Dunia (FIFA) sebagai pertandingan resmi, karena aturan permainan yang digunakan tidak sesuai dengan hukum sepak bola FIFA dan Badan Asosiasi Sepak Bola Internasional (IFAB).
Baca juga: Mengenal Soeratin Sosrosoegondo, Ketua Umum Pertama PSSI, Insinyur Pencinta Sepak Bola...
Trofeo dan aturan mainnya
Meski tak diakui, nyatanya masih banyak pihak yang menyelenggarakan trofeo sepak bola, dan banyak pula tim yang menjadi bagian dari trofeo-trofeo tersebut.
Dalam sebuah pertandingan trofeo, akan ada 3 tim atau klub bola yang bertemu dalam satu waktu. Biasanya hanya digelar dalam satu hari.
Oleh karena hanya diikuti oleh 3 tim, trofeo juga dikenal sebagai pertandingan segitiga.
Baca juga: Sederet Tragedi Suporter Sepak Bola di Indonesia
Ketiga tim tersebut akan saling berhadapan dengan sistem round robin dan waktu pertandingannya adalah 1x45 menit.
Pertandingan dengan sistem round robin ini maksudnya setiap tim akan bertemu dengan tim lainnya secara bergantian.
Dalam trofeo ini, pada pertandingan pertama tim 1 akan melawan tim 2.
Baca juga: Suporter Sering Berulah, Ada Apa dengan Sepak Bola Kita?
Di pertandingan kedua, tim yang kalah di pertandingan sebelumnya akan melawan tim 3.
Pemenang dari pertandingan pertama dan pertandingan kedua akan dipertemukan dalam pertandingan ketiga.
Jika pertandingan berakhir imbang, maka akan dilanjutkan dengan adu penalti.
Sistem penghitungan poinnya adalah tiga poin untuk kemenangan dalam waktu 45 menit, dua poin untuk kemenangan via adu penalti, dan nol poin bagi tim yang kalah.
Baca juga: Selain Gubernur Kalteng, Ini Aksi Fanatisme Sepak Bola oleh Kepala Daerah
Contoh trofeo
Bukan hal baru di dunia sepak bola, sudah ada banyak pertandingan-pertandingan trofeo yang diselenggarakan sebelumnya.
Misalnya Trofeo TIM pada 2001-2012 yang mempertemukan antara tiga klub top Italia: Juventus, Inter Milan, dan AC Milan.
Sayangnya, Trofeo TIM berakhir pada 2016, sejak anggotanya mulai mundur satu persatu dan digantikan oleh tim yang lain.
Namun, berkat penyelenggaraan turnamen tersebut, turnamen pramusim dengan model seperti Trofeo TIM semakin populer termasuk di Indonesia.
Baca juga: Hari Ini dalam Sejarah: Kecelakaan Pesawat Tragis Satu Tim Sepak Bola
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.