Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Pendiri Sanggar Pemelajaran Kemanusiaan
Bergabung sejak: 24 Mar 2020

Penulis adalah pendiri Sanggar Pemelajaran Kemanusiaan.

Doa Syukur untuk Presiden Jokowi

Baca di App
Lihat Foto
SPUTNIK/MIKHAIL KLIMENTYEV via AFP
Presiden Rusia Vladimir Putin (kanan) dan Presiden Indonesia Joko Widodo (kiri). Putin bertemu Jokowi di Kremlin, Moskwa, Rusia, Kamis (30/6/2022).
Editor: Egidius Patnistik

DENGAN penuh kerendahan hati dan rasa syukur, saya menyampaikan doa syukur atas perkenan Yang Maha Kasih mengabulkan permohonan yang tersurat dan tersirat di dalam Doa untuk Presiden Jokowi.

Saya bersyukur-alhamdullilah, Presiden Joko Widodo (Jokowi) bersama Ibu Negara dan para pengiring selamat dan sehat walafiat setelah menempuh perjalanan penuh dengan marabahaya untuk menjumpai Presiden Ukraina, Volodymyr Zelensky, di Kiev dan Presiden Rusia, Vladimir Putin di Moskwa.

Semoga setelah berjumpa dengan Presiden Jokowi yang tulus mengharapkan perdamaian dunia demi keselamatan dan kesejahteraan umat manusia, Presiden Zelensky maupun Presiden Putin tersentuh lubuk sanubari serta nurani kemanusiaannya untuk  kemudian berkenan bersikap ojo dumeh menghentikan konflik bersenjata antara Rusia dengan Ukraina.

Baca juga: Kenapa Putin Tidak Pakai Meja Panjang Saat Bertemu Jokowi di Rusia?

Diharapkan kedua pemimpin kedua bangsa tidak tega hati mengumbar angkara murka kerakusan dan kekuasaan yang jelas tidak selaras dengan makna luhur yang terkandung di dalam nurani kemanusiaan yang adil dan beradab seluruh umat manusia di planet Bumi.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Insya Allah, seluruh pemimpin negara di marcapada berkenan menghayati serta mewujudlan makna luhur yang terkandung di dalam hadits Jihad Al Nafs di mana Al Sukuni meriwayatkan dari Abu Abdillah Al Shadiq tentang Nabi Muhammad SAW menyambut pasukan sariyyah kembali setelah memenangkan peperangan. Beliau bersabda, "Selamat datang wahai orang-orang yang telah melaksanakan jihad kecil tetapi masih harus melaksanakan jihad akbar!".

Ketika para umat bertanya tentang makna sabda itu, Rasul SAW menjawab, "Jihad kecil adalah perjuangan menaklukkan musuh. Jihad akbar adalah jihad Al-Nafs, perjuangan menaklukkan diri sendiri!”.

Apabila seluruh pemimpin dunia berkenan berbekal kearifan ojo dumeh serta Jihad Al Nafs maka layak diharapkan oleh seluruh umat manusia bahwa tragedi kemanusiaan akibat pagebluk Spanyol yang telah terbukti berkembang pada belahan pertama abad XX menjadi krisis ekonomi global kemudian meletuskan Perang Dunia II tidak akan terulang kembali terjadi pada belahan pertama abad XXI.

Merdeka!

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Tag

Artikel Terkait

Artikel berhasil disimpan
Lihat
Artikel berhasil dihapus dari list yang disimpan
Oke
Artikel tersimpan di list yang disukai
Lihat
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kompas.com Play

Lihat Semua

Terpopuler
Komentar
Tulis komentar Anda...
Terkini
Lihat Semua
Jelajahi