KOMPAS.com - Pemerintah telah menetapkan Hari Raya Idul Adha 1443 Hijriah atau 10 Zulhijah jatuh pada Minggu (10/7/2022).
Umat Islam ketika Idul Adha akan melaksanakan ibadah penyembelihan hewan kurban yang umunya adalah sapi atau kambing.
Namun sebelum menuju Hari Raya Idul Adha, terdapat tiga ibadah puasa sunnah yang dapat dilakukan, salah satunya puasa Arafah.
Dikutip dari laman Kemenag Jawa Barat, puasa Arafah dilaksanakan pada tanggal 9 Zulhijah bertepatan dengan pelaksanaan wukuf di Arafah oleh para jemaah haji.
Sehingga, pelaksanaan puasa Arafah di Indonesia menurut penetapan Hari Raya Idul oleh pemerintah dilaksanakan pada Sabtu (9/7/2022).
Pejabat fungsional umum di penyelenggara Haji dan Umroh Kementerian Agama Kota Bekasi Ahmad Khotib mengatakan bahwa bahwa puasa Arafah dapat menghapus dosa.
Menurut hadis nabi, berpuasa 1 hari pada saat jemaah haji wukuf di Arafah bisa menghapus dosa tahun lalu dan tahun sekarang.
"Bayangkan, hanya dengan satu hari dosa selama dua tahun bisa dihapuskan, karena itulah puasa ini merupakan puasa sunnah yang sangat dianjurkan," kata Ahmad, Selasa (9/8/2017).
Puasa Arafah sangat istimewa bagi umat Islam karena mempunyai sejarah perjalanan Nabil Ibrahim, Siti Hajar dan anaknya Ismail.
Baca juga: Kapan Puasa Tarwiyah dan Arafah? Tanggal 8 atau 9 Juli 2022?
Keutaman puasa Arafah
Bagi umat Islam yang tidak menjalankan ibadah haji, hukum melaksanakan puasa Arafah adalah sunnah muakkad atau sangat dianjurkan.
Hal tersebut dikarenakan puasa Arafah mempunyai beberapa keutamaan yang dapat dirasakan bagi yang menjalankannya.
Berikut adalah keutamaan puasa Arafah dilansir dari Zakat.or.id:
1. Dapat menebus dosa selama dua tahunDalam sebuah hadis riwayat Imam Muslim, Nabi Muhammad pernah ditanya mengenai berpuasa pada saat hari Arafah.
Nabi kemudian menjawab bahwa melaksanakan puasa Arafah dapat menghapus dosa setahun yang telah lalu dan setahun yang akan datang.
2. Amalan yang disukai AllahMenurut hadis riwayat Abu Dawud, Allah sangat menyukai amal shaleh yang dilakukan pada 10 hari pertama bulan Zulhijah dan orang yang berangkat jihad dengan jiwa dan hartanya namun tidak ada yang kembali satupun.
Puasa Arafah dilakukan pada 9 Zulhijah, sehingga puasa Arafah termasuk amalan yang disukai oleh Allah.
Baca juga: Kapan Puasa Arafah Sebelum Idul Adha, 8 Juli atau 9 Juli? Ini Kata MUI
3. Sunnah RasulullahNabi Muhammad tidak pernah meningalkan empat perkara, yakni puasa Asyura, puasa Arafah, puasa tiga hari setiap bulan dan shalat dua rakaat sebelum subuh.
Oleh sebab itu,puasa Arafah merupakan ibadah sunnah yang dapat diikuti oleh umat Islam.
4. Dijauhkan dari siksa api nerakaMelakukan ibadah puasa sepeti puasa Arafah dapat menjauhkan sesorang dari siksa api nekara.
Menurut hadis riwayat Bukhari, bahwa Allah menjauhkan seseroang dari api neraka sejauh tujuh puluh musim karena amalam puasanya.
5. Mendapat syafaat di hari kiamatMelakukan puasa dan membaca Al Quran dapat memberikan seseoarang yang mengamalkannya mendapat syafaat pada hari kiamat.
Oleh karena puasa Arafah juga merupakan ibadah puasa, sehingga melaksanaknnya juga dapat memberikan keutamaan syafaat di hari kiamat.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.