KOMPAS.com – Banjir melanda Garut Jawa Barat dan merendam hingga 13 kecamatan.
Dikutip dari Kompas.com, 17 Juni 2022, Kampung Adat Naga Kabupaten Tasikmalaya, Jawa Barat juga ikut terendam akibat dari meluapnya Sungai Cimanuk Garut.
Sungai Cimanuk Garut meluap usai hujan deras menerpa Garut sejak Jumat (15/7/2022) malam hingga Sabtu (16/7/20220 siang.
Bagaimana kondisi cuaca Garut?
Sub Koordinator Bidang Prediksi Cuaca Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Ida Pramuwardani menyampaikan potensi hujan disertai kilat atau petir dan angin kencang hari ini hingga besok.
“Waspada potensi hujan yang dapat disertai kilat/petir dan angin kencang pada siang hingga menjelang malam hari,” ujar Ida, saat dihubungi Kompas.com, Sabtu (16/7/2022).
Baca juga: Banjir di Garut Telah Surut, BNPB Minta Warga Tetap Waspadai Bencana Susulan
Prakiraan cuaca Garut
Ida menyampaikan, cuaca wilayah Garut dan sekitarnya pada 16 Juli 2022 pada siang hari mulai pukul 13.00 sampai dengan 19.00 WIB diperkirakan adalah hujan ringan sampai sedang.
Sedangkan pada 16 Juli 2022 pukul 19.00 WIB sampai dengan 17 Juli 2022 pukul 01.00 WIB menurutnya cuaca akan cerah berawan.
Sementara pada dini hari 17 Juli 2022 pukul 01.00 sampai dengan 07.00 WIB, perkiraan cuaca adalah berawan.
Ia menjelaskan untuk suhu udara antara tanggal 16 Juli sampai dengan 17 Juli pukul 07.00 WIB adalah berkisar 19 sampai dengan 30 derajat celcius.
Sedangkan kelembapan udara yakni 70 sampai dengan 95 persen, dan angin yang berhembus dari Timur-Tenggara berkecepatan 10-30 km/jam.
Prakiraan cuaca selengkapnya bisa disimak melalui link berikut.
Sebagaimana prakiraan cuaca tersebut, maka selanjutnya pada 17 Juli pukul 10.00 WIB sampai dengan pukul 13.00 WIB diperkirakan cuaca Garut adalah cerah berawan
Namun pada pukul 13.00 WIB sampai 16.00 WIB, Garut diperkirakan akan mengalami hujan ringan hingga pukul 19.00 WIB. Kemudian, cuaca akan berawan.
Baca juga: Kepala BPBD Jabar: 3 Jam Sebelum Banjir Garut Ada Peringatan BMKG
Kondisi cuaca Garut pada 15 Juli 2022
Ida menjelaskan, terjadi hujan di sejumlah wilayah di Garut saat tanggal 15 Juli 2022.
“Akumulasi curah hujan selama 24 jam di wilayah Garut tanggal 15 Juli 2022 terukur curah hujan di AWS Cisurupan 3.2 mm, ARG Cibiuk 19.2 mm, ARG Cisompet 53.8 mm,” ujarnya.
Ia mengatakan, ini berarti hujan lebat terjadi di daerah Cisompet di mana curah hujan lebih dari 50 mm/hari.
“Di daerah Cisompet sampai lebat lebih dari sama dengan 50 mm/hari,” kata Dia.
Dikutip dari Kompas.com 16 Juli 2022, update banjir Garut, berdampak pada 13 kecamatan di Garut.
Adapun akibat peristiwa ini seorang warga Desa Girijaya Cikajang Garut dilaporkan tewas akibat tertimpa longsoran.
Bupati Garut Rudy Gunawan memperkirakan setidaknya ada 2.000 rumah warga yang terdampak banjir, bahkan sebanyak 15 rumah hilang akibat bencana ini.
"Rumah yang terdampak saya perkirakan tidak lebih dari 2.000 rumah, tapi yang rusak sampai hilang sekitar 15," jelas Rudy
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.