Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Cara Mengurangi Lemak Perut di Usia 50 Tahun

Baca di App
Lihat Foto
PEXELS/ Towfiqu Barbhuiya
Ilustrasi perut buncit
|
Editor: Inten Esti Pratiwi

KOMPAS.com – Memasuki usia 50 tahun, seseorang mungkin mengalami masalah penampilan yang tak lagi prima dan ideal seperti dulu ketika masih muda.

Salah satu masalah penampilan yang mungkin dialami oleh mereka yang berusia 50-an adalah terlihatnya lemak-lemak di sekitar perut, alias problema perut buncit.

Beberapa orang memilih diet mati-matian untuk menyusut lemak di perut buncit ini. Namun hal ini bukanlah hal yang mudah untuk dilakukan. 

Anda tak bisa hanya mengandalkan diet saja. Dalam menyusut lemak di perut, Anda harus menggabungkan perubahan pola makan, olahraga, juga perubahan kebiasaan hidup.

Berikut ini sejumlah cara yang bisa Anda lakukan untuk menghilangkan lemak di perut saat usia 50 tahun:

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

1. Latihan kekuatan otot

Dikutip dari Eatthis, menurut American College of Sport Medicine, seseorang mungkin akan kehilangan 10 persen massa ototnya saat usia mencapai 50.

Padahal, berkurangnya massa otot akan berdampak pada cara tubuh membakar kalori.

Karena itulah latihan kekuatan otot sangat penting.

Untuk melatih kekuatan otot bisa dilakukan dengan olahraga. Latihan untuk membangun kekuatan otot bisa dilakukan dengan latihan angkat beban.

Baca juga: Tanpa Diet, 5 Kebiasaan Ini Bisa Hilangkan Lemak Visceral

2. Kurangi gula

Perubahan hormon saat usia 50 tahun bisa menyebabkan banyak lemak mudah menumpuk di perut. Karena itulah penting untuk proaktif dalam diet dan berolahraga.

"Penurunan estrogen pada wanita dapat menyebabkan perubahan penimbunan lemak di sekitar pinggul menjadi lebih banyak di sekitar perut. Hal ini dapat menyebabkan resistensi insulin, yang selanjutnya menambah berat badan dan membuat penurunan berat badan menjadi sulit," kata Direktur Duke Lifestyle and Weight Management Center, William Yancy.

Sedangkan pada pria, menurutnya, penurunan testosteron bisa menyebabkan hilangnya otot yang akan memperlambat metabolisme.

Oleh karena itulah, sebaiknya usia 50 segera mengurangi asupan gula dan pati agar masalah tersebut tidak semakin parah.

Baca juga: Benarkah Minum Air Dingin Menyebabkan Perut Buncit? Begini Kata Dokter

3. Kurangi kalori

Mengurangi kalori juga penting untuk mengatasi lemak di perut.

Hal ini karena saat berusia 50 tahun, dalam sehari seseorang mungkin membutuhkan 200 kalori lebih sedikit dibandingkan saat berusia 20 tahun.

Perhitungan tersebut berdasarkan asumsi sama-sama aktif, baik di usia muda maupun menjelang 50 tahun.

Sedangkan saat usia 60 tahun dibanding 20 tahun, maka kalori yang dibutuhkan lebih sedikit 400-500 kalori.

Apabila Anda cukup aktif, maka kalori yang baik adalah sekitar 2.000 kalori dalam sehari.

Sedangkan saat berusia 50 tahun Anda perlu menguranginya hingga menjadi 1.800 kalori.

Baca juga: Tips Menjaga Kepadatan Tulang Usia 50 Tahun ke Atas

4. Tidur yang cukup

Sejumlah penelitian telah menunjukkan bahwa tidur yang cukup memiliki peran penting pada keseimbangan berat badan.

Orang yang kurang tidur biasanya akan mengonsumsi lebih banyak kalori sehingga memiliki berat badan yang berlebih.

Kurang tidur juga bisa menyebabkan disregulasi hormonal dan menyebabkan seseorang mudah mengidam makanan.

Karena itulah tidur lebih awal menjadi hal penting untuk dilakukan guna menjaga berat badan.

Baca juga: 5 Manfaat Suplemen Vitamin D untuk Usia 50 Tahun ke Atas

5. Makan banyak protein

Penelitian menunjukkan bahwa makan lebih banyak protein bisa membantu menurunkan berat badan.

Pastikan Anda makan cukup protein dengan kisaran 20-30 gram protein yang berkualitas dengan kandungan asam amino esensial.

Asam amino esensial ini bisa membantu memperbaiki jaringan tubuh serta memecah makanan.

Anda bisa menemukan asam amino esensial 30 gram ini dari 100 gram daging merah yang dimasak.

Atau bisa juga mendapatkannya melalui susu, telur, kacang-kacangan, tahu dan sebagainya.

 

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Halaman Selanjutnya
Halaman
Tag

Artikel Terkait

Artikel berhasil disimpan
Lihat
Artikel berhasil dihapus dari list yang disimpan
Oke
Artikel tersimpan di list yang disukai
Lihat
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kompas.com Play

Lihat Semua

Terpopuler
Komentar
Tulis komentar Anda...
Terkini
Lihat Semua
Jelajahi