KOMPAS.com - Saat ini, sudah banyak produk perawatan kulit atau skincare yang memiliki kandungan retinol.
Penggunaan retinol pada kulit diklaim mampu membuat kulit bersih dan merangsang pembentukan sel baru agar kulit terasa lebih muda.
Namun, ada beberapa poin penting dalam penggunaan skincare berbahan retinol.
Apa itu retinol, cara pakai, manfaat, dan efek sampingnya?
Baca juga: Mengenal Retinol, Manfaat dan Panduan Pemakaiannya bagi Pemula
Apa itu Retinol?
Dilansir dari Kompas.com, (5/7/2022), Retinol dan jenis retinoid lainnya seperti seperti asam retinoat dan retinil palmita pada dasarnya adalah turunan vitamin A,
Ini adalah salah satu nutrisi utama tubuh untuk meningkatkan pergantian sel.
Dikutip dari Kompas.com, (20/1/2021), dokter spesialis kulit RSUD Prof. DR. Margono Soekarjo, Purwokerto, dr. Ismiralda Oke Putranti, Sp.KK mengatakan bahwa retinol memiliki keistimewaan dalam bekerja pada kulit.
Kandungan ini mampu menormalisasi pertumbuhan dan pergantian kulit, sehingga akan memperbaiki masalah kulit yang kusam.
Selain itu, kandungan retinol juga akan merangsang produksi kolagen dan elastin sehingga kulit akan tampak lebih kencang, mengurangi kerut dan garis-garis halus serta menghaluskan permukaan kulit.
"Retinoid juga dapat membuat kulit tampak lebih cerah dan mengurangi masalah pigmentasi," ujar Oke.
Retinol juga berfungsi seperti antioksidan untuk membantu mengatasi kerusakan radikal bebas yang mengarah pada tanda-tanda penuaan yang terlihat pada kulit.
Baca juga: 5 Skincare Penghilang Komedo, dari Asam Salisilat sampai Retinol
Cara pakai Retinol
Oke mengatakan, meskipun banyak manfaatnya, retinol juga merupakan bahan yang bersifat iritatif karena dalam bekerjanya akan membuat pengelupasan kulit dan iritasi.
Penggunaan retinol umumya disarankan digunakan saat malam hari, sebab kulit yang menggunakan retinol akan lebih sensitif terhadap sinar UV dan sinar matahari.
Kulit yang menggunakan retinol dianjurkan untuk menghindaran paparan sinar matahari berlebih seperti berjemur di pantai atau jalanan.
Menurut dia, kandungan yang umum digunakan yakni berkisar 0,1 persen hingga 1 persen.
Untuk dosis pemakaian, gunakan dua kali seminggu, kemudian bertahap meningkatkan dosisnya agar kulit mendapatkan kesempatan menyesuaikan diri.
Jangan menggunakan retinol saat melakukan eksfoliasi, karena dapat memicu iritasi pada kulit.
Demikian pula jika kita menjalani metode kosmetik laser, microneedling, dan mikrodermabrasi, karena akan membuat kulit iritasi dan lebih sensitif.
Baca juga: Cara Menghilangkan Komedo dengan Krim Retinol
Siapa saja yang dapat memakai Retinol?
Lebih lanjut, Oke menyampaikan, cara kerja retinol yakni menormalkan pertumbuhan dan pergantian kulit, sehingga menghambat pembentukan komedo.
Selain itu juga membantu proses penyembuhan sehingga dapat memperbaiki bekas-bekas jerawat.
Usia 30 dianggap momen paling tepat untuk mulai menggunakan retinol dalam rutinitas perawatan kulit kita.
Namun beberapa wanita menggunakannya lebih dulu karena mengalami tanda-tanda penuaan dini seperti bintik di wajah akibat matahari atau kerutan, meski harus sesuai anjuran dokter.
Ibu hamil dilarang pakai RetinolSelain itu, kandungan skincare yang tidak dianjurkan untuk digunakan oleh ibu hamil yakni retinoid atau retinol.
Pada derivat vitamin A, terutama yang diberikan secara oral baik acitretin, isotretinoin dan lainnyal dari hasil penelitian dapat menyebabkan kegagalan pertumbuhan janin (teratogenik).
Adapun derivat vitamin A antara lain, rerin-A dan renova.
Baca juga: Waspada Penggunaan Retinol pada Ibu Hamil, Berisiko Cacat Lahir
Efek samping Retinol
Oke menambahkan, retinol merupakan bentuk sediaan yang paling ringan dan mempunyai efek samping yang minimal. Sehingga menjadi bahan kandungan produk perawatan kulit yang mendapatkan izin edar langsung kepada konsumen.
Namun tidak menutup kemungkinan timbulnya efek samping setelah menggunakan retinol, seperti efek sampingnya.
Adapun iritasi ringan yang dimaksud yakni kulit menjadi kering dan sensitif terhadap sinar matahari.
Bisa juga muncul pengelupasan yang intens, kemerahan, dan rasa terbakar, khususnya bagi pemilik kulit sensitif atau penderita eksim.
(Sumber: Kompas.com/Sekar Langit Nariswari, Retia Kartika Dewi | Editor: Sekar Langit Nariswari, Rizal Setyo Nugroho)
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.