Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Siapa yang Lebih Kaya, Bos Alfamart atau Indomaret?

Baca di App
Lihat Foto
Tribunnews.com
Indomaret dan Alfamart.
|
Editor: Rizal Setyo Nugroho

KOMPAS.com - Alfamart dan Indomaret merupakan minimarket yang telah menjamur di hampir seluruh kota di Indonesia.

Di mana ada Alfamart, biasanya di situ akan ada Indomaret. Keduanya juga memiliki konsep serupa dan menjual kebutuhan yang sama.

Inilah mengapa persaingan antara Alfamart dan Indomaret kian terasa sengit.

Saat keduanya bersaing ketat, lantas siapa yang lebih kaya? Pemilik Alfamart atau pemilik Indomaret?

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Baca juga: Pemilik Indomaret Vs Alfamart, Siapa Lebih Kaya?

Djoko Susanto, pendiri Alfamart

Djoko Susanto adalah sosok dibalik berdirinya Alfamart pada 1989, di bawah naungan PT Sumber Alfaria Trijaya Tbk.

Kini, setelah berkiprah selama 33 tahun, tercatat ada lebih dari 18.000 gerai Alfamart yang tersebar di seluruh Indonesia.

Pendiri Alfamart ini merupakan orang terkaya ke-22 di Indonesia menurut majalah Forbes 2021.

Dikutip dari laman Forbes, kekayaan Djoko pada 2021 mencapai 1,9 miliar dollar AS atau sekitar Rp 28,18 triliun (berdasarkan kurs dollar Rp 14.835/dollar AS).

Kekayaan ini mengalami kenaikan pada 2022 menjadi sebanyak 3,2 miliar dollar AS atau sekitar Rp 47,47 triliun, menurut catatan real-time Forbes.

Anak keenam dari 10 bersaudara ini memulai usaha dengan mengelola warung makan sederhana milik orang tuanya.

Saat itu, ia berusia 17 tahun dan mulai mengelola warung di sebuah pasar tradisional di Jakarta.

Djoko pun kemudian mulai berbisnis dengan pemilik Sampoerna, Putera Sampoerna untuk membuka gerai serupa di supermarket.

Pada 2005, ketika Putera Sampoerna menjual perusahaan rokok kepada Philip Morris, Djoko membeli bisnis ritel tersebut dan mengembangkannya menjadi Alfa Supermarket.

Selain bisnis ritel, divisi properti milik Djoko Susanto, Alfaland, juga mengoperasikan Omega Hotel Management di seluruh Indonesia.

Baca juga: Pegawai Alfamart Diancam UU ITE Setelah Rekam Pelaku Pencurian, Hotman Paris Siap Bela

 

Anthoni Salim, pendiri Indomaret Group

Berdiri pada 1988, Indomaret adalah pelopor bisnis waralaba di Indonesia dengan total lebih dari 20.000 gerai per Juni 2022.

Indomaret Group atau PT Indomarco Prismatama merupakan salah satu anak perusahaan Salim Group.

Adalah Anthoni Salim, sosok dibalik gurita bisnis Salim Group dengan investasi di bidang makanan, perbankan, telekomunikasi, energi, dan ritel.

Di bidang makanan, Salim Group memiliki Indofood, perusahaan produksi pemimpin mi instan di dunia saat ini, Indomie.

Dilansir dari laman Forbes, nilai penjualan perusahaan tersebut mencapai 5,8 miliar dollar AS.

Salim Group juga menanam saham di perusahaan investasi Hong Kong, First Pacific yang memiliki aset sebesar 27 miliar dollar AS di enam negara.

Dengan seluruh usahanya, Anthoni tercatat memiliki kekayaan sebanyak 8,5 miliar dollar AS atau sekitar Rp 126 triliun.

Angka tersebut membuat Anthoni Salim dinobatkan sebagai orang terkaya ketiga di Indonesia versi majalah Forbes 2021.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Halaman Selanjutnya
Halaman
Tag

Artikel Terkait

Artikel berhasil disimpan
Lihat
Artikel berhasil dihapus dari list yang disimpan
Oke
Artikel tersimpan di list yang disukai
Lihat
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kompas.com Play

Lihat Semua

Terpopuler
Komentar
Tulis komentar Anda...
Terkini
Lihat Semua
Jelajahi