Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Cara Menurunkan Demam Tinggi secara Cepat Berdasarkan Usia

Baca di App
Lihat Foto
Shutterstock/Pormezz
Ilustrasi demam tinggi.
|
Editor: Rizal Setyo Nugroho

KOMPAS.com - Demam adalah bentuk reaksi yang muncul ketika tubuh membantu memerangi virus yang menyerangnya. 

Demam ditandai dengan peningkatan suhu tubuh tinggi di atas 37 derajat celsius yang dirasakan hampir setiap orang, mulai dari bayi sampai dewasa.

Tidak hanya peningkatan suhu, demam juga diikuti dengan beberapa gejala, seperti kedinginan, nyeri otot, dan tubuh yang lemas.

Kendati demikian, gejala dan penyebab demam cukup bervariasi.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Baca juga: 5 Cara Menurunkan Demam bagi Orang Dewasa Tanpa Konsumsi Obat

Gejala demam

Dilansir dari Medical News Today, gejala demam kerap ditandai oleh peningkatan suhu tubuh sekitar 37 derajat celsius.

Namun, suhu tubuh ini akan berfluktuasi secara alami sepanjang hari sesuai dengan aktivitas fisik.

Demam ringan terjadi ketika suhu tubuh seseorang mencapai 37,8 hingga 39 derajat celsius.

Sementara itu, demam tinggi terjadi ketika suhu tubuh seseorang melebihi 40 derajat celsius.

Selain suhu tubuh yang lebih tinggi, seseorang yang demam juga dapat mengalami beberapa gejala, di antaranya:

Demam yang sangat tinggi terkadang juga dapat menyebabkan kejang. Hal itu sering terjadi pada anak-anak yang berusia antara 6 bulan sampai 5 tahun.

Baca juga: 5 Cara Menurunkan Demam Anak Tanpa Menggunakan Obat, Apa Saja?

Penyebab demam

Menurut Mayo Clinic, demam bisa disebabkan oleh berbagai faktor. Demam di bawah 40 derajat celsius yang terkait dengan infeksi virus umum, seperti flu, dapat membantu sistem kekebalan melawan penyakit dan umumnya tidak berbahaya.

Namun, demam atau suhu tubuh yang meningkat mungkin disebabkan oleh:

Baca juga: Dua Hari Covid-19 di Korea Utara, 21 Kematian dan Ratusan Ribu Warga Demam

 

Cara menurunkan demam

Cara menurunkan demam tinggi dengan cepat dapat dilakukan sesuai kategori usia, mulai dari bayi, anak-anak, hingga dewasa.

Dikutip dari Mayo Clinic, berikut cara menurunkan demam tinggi sesuai usianya.

1. Cara menurunkan demam pada bayi usia 0-3 bulan

Cara menurunkan demam pada bayi yang baru berusia 0-3 bulan dengan suhu tubuh 38 derajat celsius adalah sebagai berikut:

  • Beri pakaian yang nyaman
  • Cek suhu tubuh bayi secara berkala dengan termometer
  • Pastikan kebutuhan cairannya tercukupi dengan cara memberikan ASI atau susu formula
  • Jaga suhu ruangan kamar idealnya 20-22 derajat celsius
  • Jika suhu tubuh tidak berangsur turun, segera hubungi dokter untuk mendapatkan resep obat yang tepat.
2. Cara menurunkan demam pada bayi usia 3-6 bulan

Menurunkan demam dengan suhu 38,9 derajat celsius pada bayi berusia 3-6 bulan bisa dilakukan dengan:

  • Memakaikan pakaian yang nyaman
  • Cek suhu tubuh secara berkala
  • Penuhi kebutuhan cairannya seperti ASI, susu formula, air putih
  • Ajak untuk beristirahat
  • Jika suhu tubuh tidak lekas turun dan tubuh semakin lesu, segera hubungi dokter.
3. Cara menurunkan demam pada bayi 6-24 bulan

Cara menurunkan demam pada bayi 6-24 bulan dengan suhu tubuh 38,9 derajat celsius, di antaranya:

  • Berikan ibuprofen dengan dosis yang sesuai petunjuk label
  • Jangan beri aspirin kepada bayi atau balita
  • Hubungi dokter jika demam tidak turun dalam sehari.
4. Cara menurunkan demam pada anak usia 2-17 tahun

Penanganan demam pada anak yang berusia 2-17 tahun dengan suhu tubuh 38,9 derajat celsius dapat dilakukan dengan cara sebagai berikut:

  • Ajak anak istirahat total
  • Berikan minum air putih agar tubuhnya tidak dehidrasi
  • Apabila anak tidak memiliki penyakit penyerta bisa diberikan obat parasetamol atau ibuprofen sesuai anjuran dosis
  • Jangan pernah memberi obat aspirin
  • Cek berkala suhu tubuh anak Anda
  • Jika demam tidak kunjung turun dalam 3 hari maka harus segera dilarikan ke rumah sakit.

Baca juga: 5 Cara Menurunkan Demam bagi Orang Dewasa Tanpa Konsumsi Obat

 

5. Cara menurunkan demam pada orang dewasa

Cara menurunkan demam pada orang dewasa tidak jauh berbeda, yaitu:

  • Istirahat yang cukup
  • Cukupi cairan tubuh agar tidak dehidrasi
  • Kenakan pakaian nyaman
  • Berendam di air hangat supaya rileks
  • Jika perlu obat-obatan, dapat mengonsumsi parasetamol, ibuprofen, atau aspirin dengan dosis yang disesuaikan serta diminum teratur.
  • Apabila setelah mengonsumsi obat penurun panas, demam tidak kunjung terlihat tanda-tanda baik, segera periksakan ke dokter.

KOMPAS.com/AKbar Bhayu Tamtomo Infografik: Gejala Demam Berdarah Dengue

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Halaman Selanjutnya
Halaman
Tag

Artikel Terkait

Artikel berhasil disimpan
Lihat
Artikel berhasil dihapus dari list yang disimpan
Oke
Artikel tersimpan di list yang disukai
Lihat
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kompas.com Play

Lihat Semua

Terpopuler
Komentar
Tulis komentar Anda...
Terkini
Lihat Semua
Jelajahi