KOMPAS.com - Warganet dihebohkan dengan dugaan fetish terhadap kain serbet dapur. Dugaan fetish ini diungkap oleh akun Twitter @ciloqciliq pada Jumat (2/9/2022).
Berisi tangkapan layar pesan langsung dan profil dari akun Instagram @tamaserbet, pengunggah pun membeberkan peristiwa yang membuat dirinya takut.
"Pagi2 w dibikin ketakutan anj*ngggggg," tulis pengunggah yang juga seorang selebgram, Priskila Oktaviani, dalam twitnya.
Dihubungi Kompas.com pada Sabtu (3/9/2022), pengunggah mengonfirmasi dan mengizinkan twitnya untuk dikutip.
Mulanya, selebgram yang kerap disapa Kila ini mendapat pesan langsung dari akun Instagram @tamaserbet.
Akun Instagram tersebut memasang foto profil berupa wajah tertutup kain serbet putih bergaris merah. Tampak dalam tangkapan layar, akun serbet mengirimkan pesan langsung sebagai balasan dari Instagram Story Kila.
"Haaii kakak cantik boleh sy beli serbet dapurnya yg sudah bau?" isi pesan langsung tersebut.
Tak hanya foto profil, akun Instagram dengan pengikut 498 itu juga dipenuhi unggahan kain serbet berbagai corak dan warna.
Bahkan dari 17 unggahan yang ada, sebanyak 11 di antaranya merupakan foto serbet dapur yang menutupi wajah seseorang.
Adapun hingga Sabtu (3/9/2022) malam, twit yang mengungkapkan dugaan fetish serbet dapur ini telah disukai oleh lebih dari 35.000 pengguna dan dibagikan lebih dari 4.600 kali.
Baca juga: Pasangan Punya Fetish terhadap Kaki, Wajar atau Tidak?
Reaksi warganet
Menanggapi twit Kila, sebagian warganet mengaku tak paham mengapa seseorang bisa memiliki fetish dengan benda aneh seperti serbet dapur.
"Manusia manusia ini semakin aneh. fetishnya sama serbet, tp kok bsa dia smpe dititik fetish ama serbet tuh kek mana. orang2 kek gini punya trauma gk sih?" tulis warganet ini.
"Orang-orang apa gabisa normal-normal aja? Serbet kok bisa jadi fetish wkwkwkwwkwk," kata warganet lain.
"Aslik serbet dapur yg udhh bau tuh bauu banget anj*rr gue aja kdg jijik bggt sm baunya, kekk udh dicuci berkali2 udh direndem pewangi msh bauuu trs ada org fetish nyium gituan kek aslii aneh bgt," tulis warganet lainnya.
Baca juga: Mengenal Acromophilia, Salah Satu Jenis Fetish
Lantas, apa itu fetish? Mengapa seseorang bisa memiliki fetish terhadap sesuatu?
Penjelasan seksolog
Menurut Britannica, fetish atau fetisisme adalah bentuk penyimpangan seksual yang melibatkan keterikatan pada benda mati atau bagian tubuh manusia tertentu.
Seksolog dr Boyke Dian Nugraha menjelaskan, fetish terjadi saat seseorang memiliki gairah dengan benda-benda aneh dan tidak umum.
"Fetish itu kelainan seksual, dianggap sebagai penyimpangan seksual yang ringan," kata Boyke saat dihubungi Kompas.com, Sabtu (3/9/2022).
Ia mencontohkan beberapa fetish yang umum terjadi, antara lain terhadap celana dalam, stocking, dan sepatu hak tinggi.
Meski penyimpangan seksual, Boyke menganggap bahwa fetish merupakan hal wajar sepanjang tidak mengganggu orang lain.
Namun, berbeda apabila fetish yang dimiliki sampai mengganggu orang lain. Misalnya, fetish serbet dapur yang ramai di media sosial. Pemilik fetish dianggap meresahkan lantaran meminta serbet kepada orang lain.
Belum lagi, apabila setiap kali melakukan hubungan seksual dirinya harus menutup wajah dengan serbet.
"Itu tentu saja mengganggu, mengganggu kualitas hubungan seksual dengan pasangan," ungkap Boyke.
Baca juga: Aroma Bau Badan Ternyata Dapat Meningkatkan Gairah Seks
Kemungkinan disebabkan memori tertentu
Boyke mengungkapkan, fetish pada benda tak lazim seperti serbet dapur bisa terjadi karena ada memori atau trauma terhadap obyek tersebut.
"Mungkin bisa jadi waktu kecil dia kepergok melihat hubungan seks orang tuanya atau siapa, kemudian mukanya ditutup dengan serbet," tuturnya.
Dalam kondisi wajah tertutup serbet, lanjut Boyke, bisa saja pelaku berfantasi. Saat berfantasi ini kemungkinan tercium bau khas serbet dapur yang terekam dalam memori.
Sehingga muncullah perilaku menutup wajah dengan serbet ditambah membaui aroma serbet yang khas. Hanya dengan begitu, ia bisa merasa bergairah.
"Atau bisa saja dia waktu kecil ada serbet-serbet yang menjadi kenangan," ucap Boyke.
Ia melanjutkan, fetish terhadap benda aneh dan mengganggu orang lain ini bisa dihilangkan dengan berkonsultasi ke psikolog maupun psikiater.
Baik psikolog maupun psikiater, akan membantu pemilik fetish menghadapi penyimpangan seksualnya.
"Bisa membantu dengan dihilangkan trauma-trauma masa kecilnya misalnya. Kasihan juga, karena mereka kadang-kadang sulit sekali terangsang kalau tidak melihat objek-objek tersebut," tutur dia.
Baca juga: Monyet di Ubud Gunakan Batu untuk Masturbasi, Ilmuwan: Ini adalah Tanda Kecerdasan
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.