Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

5 Rumus Dasar Excel yang Harus Diketahui agar Mudah Menggunakan Excel

Baca di App
Lihat Foto
1000 logos
Microsoft Excel
|
Editor: Rendika Ferri Kurniawan

KOMPAS.com – Microsoft Excel merupakan salah satu software komputer yang banyak digunakan untuk membuat laporan pekerjaan.

Menggunakan Excel, Anda bisa melakukan berbagai perhitungan matetmatika dengan cukup mudah dan cepat karena berbagai rumus yang telah disediakan.

Selain itu, Excel juga memiliki beragam fitur, seperti grafik dan tabel yang akan membuat laporan lebih mudah dipahami.

Selama menggunakan Excel, mungkin Anda akan sering berurusan dengan berbagai perhitungan, sehingga penting untuk mengetahui berbagai rumus yang ada di Excel.

Berikut beberapa rumus dasar Excel yang bisa memudahkan pekerjaan Anda:

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Baca juga: 3 Cara Menambah Kolom di Excel

1. SUM

Dikutip dari laman Microsoft, fungsi “SUM” digunakan untuk menambahkan nilai.

Menggunakan fungsi ini maka Anda bisa menambah nilai individual, refrensi sel, rentang maupun campuran dari ketiganya.

Sebagai contoh penggunaan dari fungsi SUM yakni sebagai berikut:

Baca juga: 3 Cara Ubah PDF ke Excel: Pakai Word hingga Online

2. Average

Average digunakan untuk menghitung rata-rata di Microsoft Excel.

Dikutip dari laman Microsoft, contoh penggunaan rumus Average yakni sebagai berikkut:

Contoh perhitungan rata-rata yakni A1 sampai dengan A10 bernilai masing-masing 1, maka cara hitung rata-ratanya yakni =Average(A1:A10), maka rata-rata yang dihasilkan adalah 1.

Hal ini karena sel A1 sampai dengan A10 jika dijumlah adalah 10 dan kemudian dibagi dengan 10 (dari banyaknya jumlah sel) hasilnya adalah 1.

Baca juga: Cara Mengubah Excel ke PDF dengan Mudah Tanpa Ribet

3. AND

Dikutip dari laman Microsoft, fungsi AND dalam rumus Excel seringkali digunakan untuk menentukan apakah semua kondisi dalam pengujian bernilai “True” atau "False".

Contoh penggunaan rumus ini yakni:

Maksud rumus tersebut yakni, nilai “TRUE” akan ditampilkan jika A2 lebih besar dari 1 dan kurang dari 100, sedangkan jika tidak memenuhi syarat tersebut maka nilai yang ditampilkan adalah “FALSE”.

Baca juga: Cara Membuat Grafik di Microsoft Excel

4. NOT

Fungsi selanjutnya yang bisa Anda gunakan adalah “NOT”. Fungsi ini bisa digunakan untuk memastikan suatu nilai di Excel tidak sama dengan nilai lainnya.

Beberapa contoh rumus dari NOT yakni sebagai berikut:

  • =NOT(A2>100) maka maksud dari rumus ini adalah A2 tidak lebih besar dari 100

Maka dari rumus di atas apabila A2 bernilai 50 maka jawabannya adalah"TRUE".

Baca juga: Cara Mengurutkan Data di Excel

5. OR

Fungsi OR merupakan suatu fungsi logika untuk menentukan apakah ada kondisi dalam pengujian yang benar.

Contoh penggunaan rumus yakni:

  • =OR(A2>1,A2<100)

Maka dari rumus ini akan menampilkan TRUE jika A2 lebih besar dari 1 atau kurang dari 100.

Namun jika tidak memenuhi persyaratan itu maka akan ditampilkan FALSE.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Halaman Selanjutnya
Halaman
Tag

Artikel Terkait

Artikel berhasil disimpan
Lihat
Artikel berhasil dihapus dari list yang disimpan
Oke
Artikel tersimpan di list yang disukai
Lihat
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kompas.com Play

Lihat Semua

Terpopuler
Komentar
Tulis komentar Anda...
Terkini
Lihat Semua
Jelajahi