Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Viral, Video Ketua DPRD Tak Hafal Pancasila dan Putuskan Lepas Jabatan

Baca di App
Lihat Foto
tangkapan layar akun tik tok @congherdecoration
Ketua DPRD Kabupaten Lumajang tidak hafal pancasila
|
Editor: Inten Esti Pratiwi

KOMPAS.com - Video yang menampilkan seorang jajaran pejabat tak hafal Pancasila viral di media sosial, mulai dari TikTok hingga Instagram.

Salah satunya diunggah oleh akun ini tiga lalu yang lalu, (9/9/2022).

"Ketua DPRD lumajang tidak hafal pancasila luput wis," tulis pengunggah.

Dalam video tersebut, terlihat bahwa yang bersangkutan sedang melafalkan butir per butir Pancasila yang diikuti oleh sejumlah mahasiswa.

Namun tepat pada sila keempat, Ketua DPRD itu salah mengucapkan kalimatnya.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Dia bahkan mencoba melafalkan Pancasila untuk kedua kalinya. Akan tetapi, dia tetap tidak mampu menyelesaikan bunyi sila keempat itu.

Baca juga: Viral Video Anggota DPRD Palembang Aniaya Wanita di SPBU

Kronologi kejadian

Dikutip dari Kompas.com (12/9/2022), Ketua DPRD Kabupaten Lumajang yang diketahui bernama Anang Ahmad Syaifudin itu gagal menyelesaikan bunyi sila keempat pada Rabu (7/9/2022).

Saat itu, dirinya sedang menemui massa aksi dari Himpunan Mahasiswa Islam (HMI).

Anang juga menyampaikan permintaan maafnya lantaran tidak hafal Pancasila

"Saya, atas nama pribadi dan Ketua DPRD, ingin menyampaikan klarifikasi dan permohonan maaf kepada seluruh masyarakat Lumajang, khususnya kepada anggota dewan, terkait dengan insiden tidak hafalnya saya melafalkan teks Pancasila," ujarnya, dilansir dari Antara,

Menurutnya, hal itu tidak sepatutnya dilakukan oleh seorang Ketua DPRD di mana pun.

Baca juga: Detik-detik Ketua DPRD Lumajang Salah Ucap Pancasila, 5 Hari Setelahnya Anang Mengundurkan Diri

Putuskan lepas jabatan

Lima hari berselang, tepatnya pada Senin (12/9/2022), Anang memutuskan untuk mengundurkan diri dari jabatannya sebagai Ketua DPRD Kabupaten Lumajang.

Pernyataan itu disampaikannya dalam rapat paripurna di DPRD setempat.

"Dengan ucapan Bismillahirrahmanirrahim saya dengan hati yang sangat menyesal mengundurkan diri dari Ketua DPRD Kabupaten Lumajang," tegasnya.

Ia mengatakan bahwa pengunduran dirinya adalah untuk menjaga marwah DPRD Kabupaten Lumajang.

Tak lupa, Anang juga menyampaikan permohonan maaf kepada seluruh pihak karena telah menimbulkan kegaduhan di media sosial.

Dia berharap, keputusannya kali ini dapat menjadi pelajaran bagi siapa saja yang menjadi pemimpin.

Baca juga: Mundur dari Ketua DPRD karena Salah Ucap Pancasila, Anang: Bentuk Kecintaan Saya pada Pancasila

Bentuk kecintaan dirinya

Anang mengaku bahwa pengunduran dirinya sebagai Ketua DPRD Kabupaten Lumajang itu tidak dipengaruhi oleh intervensi dari pihak mana pun.

Sebaliknya, sikap beraninya itu muncul sebagai wujud rasa kecintaannya terhadap Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU), Pancasila, Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI), dan UUD Negara RI 1945.

"Pengunduran diri saya sebagai Ketua DPRD Lumajang tidak ada intervensi dari siapa pun dan itu bentuk kecintaan saya kepada Pancasila, dari pikiran dan hati saya," tegasnya.

"Mungkin tidak salah orang tak hafal Pancasila, tapi itu tidak pantas dilakukan oleh Ketua DPRD," imbuh Anang.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Halaman Selanjutnya
Halaman
Tag

Artikel Terkait

Artikel berhasil disimpan
Lihat
Artikel berhasil dihapus dari list yang disimpan
Oke
Artikel tersimpan di list yang disukai
Lihat
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kompas.com Play

Lihat Semua

Terpopuler
Komentar
Tulis komentar Anda...
Terkini
Lihat Semua
Jelajahi