KOMPAS.com - Sejumlah influencer kecantikan biasanya memiliki kulkas mini khusus untuk menyimpan produk perawatan kulit atau skincare mereka.
Bentuknya yang mungil dan menarik, biasanya membuat orang-orang ingin meniru dan membelinya semata-mata demi keefektifan produk tersebut pada kulit kita.
Namun, apakah semua produk skincare kita perlu untuk disimpan dalam kulkas mini itu?
Baca juga: Skincare Berbahan Urea, Berbagai Manfaat dan Efek Sampingnya
Kegunaan kulkas skincare
Dilansir dari Cleveland Clinic, (14/6/2022), dermatologis, Dr. Melissa Piliang mengatakan bahwa pendinginan skincare pada kulkas adalah cara penting untuk menjaga integritas bahan dalam produk perawatan kulit mereka.
Utamanya, skincare yang dianjurkan untuk disimpan di dalam kulkas atau pendingin yakni vitamin C.
Sebab, produk ini termasuk tidak stabil dan rentan rusak saat terpapar suhu panas.
Selain itu, fungsi kulkas skincare ini bisa digunakan untuk menyimpan masker yang kemudian dapat Anda pakai untuk meredakan kulit yang terbakar sinar matahari.
Namun, di luar itu, manfaat mendinginkan produk perawatan kulit Anda sangat tipis. Produk perawatan kulit melalui pengujian yang ketat untuk memastikan bahwa mereka bekerja dengan baik dan dapat menahan beberapa variasi suhu.
“Umumnya, pendinginan tidak mengubah bahan produk,” ujar Piliang.
“Itu tidak membuat mereka lebih atau kurang efektif. Jadi, akhirnya lebih tentang bagaimana rasanya di kulit Anda,” sambungnya.
Sebagai informasi, kulkas skincare disarankan disetel ke suhu sekitar 4,44 derajat Celsius hingga 15,55 derajat Celsius.
Sebaiknya tidak mengatur suhu kulkas menjadi sangat dingin karena dapat menyulitkan Anda saat hendak menggunakan produk tersebut.
Baca juga: Skincare untuk Mengatasi Kaki Kering dan Pecah-pecah
Produk yang bisa dimasukkan ke kulkas skincare
Adapun produk yang umumnya baik untuk digunakan dalam kondisi dingin, yakni:
- Lidah buaya
- Krim mata
- Alat gua sha
- Rol wajah
- Facial mist dan esens
- Masker hidrogel di bawah mata
- Masker lembaran/sheetmask
- Toner
- serum vitamin C
Sebaliknya, Dr. Piliang mengatakan bahwa ada juga produk yang tidak dianjurkan untuk disimpan ke dalam kulkas skincare, misalnya makeup atau riasan.
Sebab, hal itu bisa membuat warna kulit tidak merata.
“Makeup dimaksudkan untuk berada pada suhu ruangan atau suhu tubuh agar bisa menempel di kulit dengan mulus dan menyebar secara merata,” jelas Dr. Piliang.
“Jika tidak, itu mungkin tidak menyebar juga, yang dapat menyebabkan warna kulit tidak merata,” lanjut dia.
Produk lain yang dihindari untuk dimasukkan ke dalam kulkas skincare, meliputi:
- Masker tanah liat atau produk lain yang mengandung tanah liat
- Minyak wajah
- Pelembab
Tips menyimpan produk skincare dengan aman
Sementara itu, Dr. Piliang memberikan sejumlah tips untuk menyimpan produk skincare yang pas agar bisa tetap dipakai dengan baik dan aman.
1. Simpan pada suhu kamarSebagian besar produk dibuat untuk disimpan pada suhu kamar.
"Yang terbaik adalah menyimpan produk perawatan kulit Anda di lemari di ruangan yang dikontrol suhunya, jaga suhunya sekitar 60 hingga 80 derajat Fahrenheit agar tetap bagus," ujar Dr. Piliang.
2. Jauhkan produk dari sinar UV atau sinar matahari langsung“Sinar ultraviolet dapat membuat produk rusak,” kata dia.
3. Hindari suhu tinggiJangan pernah meninggalkan produk skincare di tempat dengan suhu sangat panas, misalnya di dalam mobil.
Sebab, produk bisa pecah atau rusak karena tekanan dari suhu yang sangat tinggi.
Namun, hal ini menjadi pengecualian bagi tabir surya.
Dr. Pilian mengatakan, tabir surya tidak rusak karena panas, jadi diperbolehkan untuk membawanya di tas pantai atau disimpan di dalam mobil.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.