Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mengenal Penyakit Meningitis, Gejala dan Penyebabnya

Baca di App
Lihat Foto
Shutterstock/Kateryna Kon
Ilustrasi radang otak, meningitis
|
Editor: Sari Hardiyanto

KOMPAS.com - Meningitis adalah suatu penyakit yang terjadi karena peradangan atau infeksi pada sistem selaput pelindung otak dan sumsum tulang belakang.

Dikutip dari laman Direktorat Jenderal Pelayanan Kesehatan Kementerian Kesehatan, meningitis atau radang selaput otak dapat disebabkan oleh infeksi bakteri, virus, jamur, atau parasit.

Dengan gejala awal yang serupa dengan flu, seperti demam dan sakit kepala, membuat meningitis terkadang sulit dikenali.

Namun, ada beberapa gejala yang paling umum pada pasien dengan meningitis.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Baca juga: Hati-hati, Studi Sebut Gaji Kecil Bikin Otak Kita Menua Lebih Cepat

Gejala umum meningitis

Gejala paling umum meningitis antara lain:

Beberapa faktor yang meningkatkan risiko penyakit ini adalah lingkungan dengan kebersihan yang buruk dan padat.

Selain itu, terjadi kontak atau hidup serumah dengan pengidap infeksi saluran pernapasan.

Baca juga: Tumor Otak: Pengertian, Gejala, Diagnosis, hingga Penyembuhannya


Sederet penyebab meningitis

Beberapa penyebab meningitis yang perlu diwaspadai adalah sebagai berikut:

1. Meningitis virus

Meningitis virus adalah jenis meningitis yang paling umum, virus dalam kelompok enterovirus ini lebih sering terjadi selama musim panas dan musim gugur.

2. Meningitis bakteri

Meningitis bakteri menular dan disebabkan oleh infeksi dari bakteri tertentu yang bisa berakibat fatal jika tidak ditangani

Penyakit ini memiliki potensi cukup besar mengancam jiwa penderita sebab dengan adanya penyakit akan menimbulkan komplikasi serius yang berakibat fatal.

Bakteri akan mudah menyebar melalui aliran darah dan pindah ke sumsum tulang belakang bahkan otak.

Jenis bakteri yang paling umum menyebabkan meningitis bakteri adalah Streptococcus Pneumoniae yang biasanya ditemukan di saluran pernafasan, sinus dan rongga hidung.

3. Meningitis parasit

Meningitis jenis ini lebih jarang terjadi, dan disebabkan oleh parasit yang dapat ditemukan di tanah, feses, beberapa hewan, dan makanan.

Baca juga: Apa Itu Penyakit Lesi Otak seperti yang Diidap Ruben Onsu?

4. Meningitis jamur

Penyakit ini cukup langka dan berkembang saat jamur memasuki aliran darah.

Siapa saja beresiko terserang meningitis jamur, terlebih dengan daya tahan tubuh yang rendah.

Penyakit ini bisa timbul karena adanya spora jamur dari tanah dan kotoran burung yang terhirup oleh tubuh.

5. Meningitis non-infeksi

Ini termasuk penyakit tidak menular, bisa timbul karena akibat kondisi medis lainnya, misalnya cedera kepala, kanker, lupus atau efek samping obat tertentu.

Baca juga: Tingkatkan Perkembangan Otak, Ini Manfaat Mendongeng bagi Anak

KOMPAS.com/Akbar Bhayu Tamtomo Infografik: Jenis Meningitis dan Cara Perawatannya

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Halaman Selanjutnya
Halaman
Tag

Artikel Terkait

Artikel berhasil disimpan
Lihat
Artikel berhasil dihapus dari list yang disimpan
Oke
Artikel tersimpan di list yang disukai
Lihat
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kompas.com Play

Lihat Semua

Terpopuler
Komentar
Tulis komentar Anda...
Terkini
Lihat Semua
Jelajahi