KOMPAS.com - Kucing adalah salah satu hewan yang hidup berdampingan dengan manusia.
Hewan ini kerap menjadi peliharaan bagi sebagian besar masyarakat di dunia.
Ketika memutuskan untuk memelihara kucing, sebaiknya ketahui berapa lama kucing hidup di dunia.
Dengan begitu, Anda akan memahami bagaimana cara merawat kucing saat mereka sudah memasuki masa tuanya.
Lantas, berapa lama masa hidup kucing? Bagaimana cara mengetahui umurnya?
Baca juga: 8 Tanda Mengapa Kucing Mengeong Terus
Rata-rata usia kucing
Dilansir dari PetMD, lama masa hidup kucing berkisar antara 10-15 tahun.
Meskipun di beberapa kasus, ada pula kucing yang mampu hidup di dunia hingga 20 tahun.
Menurut The Spruce Pets, beberapa ras kucing dilaporkan memiliki masa hidup yang lebih lama dibandingkan dengan jenis kucing lainnya.
Sebagai contoh, ras kucing Siam dan Manx adalah dua ras kucing yang mampu hidup lebih lama dari kucing lainnya. Namun beberapa ras lain tercatat mampu hidup sampai usia 20 hingga 30 tahun.
Baik kucing ras campuran maupun ras campuran domestik memiliki potensi untuk melampaui umur rata-rata spesies tersebut.
Selain ras, lama hidup kucing juga akan dipengaruhi oleh beberapa faktor, seperti kesehatan, pola makan, dan lingkungannya.
Baca juga: Mengapa Kucing Suka Masuk ke Dalam Kardus? Ini 7 Alasannya
Perbedaan usia kucing
Menurut PetMD, terdapat perbedaan masa hidup kucing yang menghabiskan waktu di dalam rumah (indoor) atau rumahan dengan kucing yang menghabiskan waktu di luar ruangan (outdoor).
Kucing yang hanya berada di dalam ruangan diperkirakan dapat hidup hingga usia sekitar 14 tahun.
Namun, kucing yang menghabiskan banyak waktu di luar ruangan tanpa pengawasan cenderung hanya bertahan hidup hingga usia sekitar 7 tahun.
Ketua tim Cat World di suaka Best Friends Animal Society, Jessica Watson membenarkan bahwa harapan hidup kucing memang akan dipengaruhi oleh bagaimana kucing menghabiskan sebagian besar waktunya.
Menurut Watson, kucing yang tinggak di dalam ruangan memiliki harapan hidup dua kali lipat lebih panjang dari kucing yang tinggal di luar ruangan.
"Kucing luar ruangan menjalani kehidupan utuh, tetapi mereka kerap terpapar penyakit, parasit, predator, dan sebagainya," ujar Watson dalam Daily Paws.
Adapun kucing yang tinggal di dalam tetapi juga sering berkeliaran di luar juga menghadapi risiko yang sama dengan kucing yang menghabiskan sebagian besar waktunya di luar, hanya saja frekuensi risiko itu lebih rendah.
"Kucing yang tinggal di dalam dan di luar ruangan lebih rentan terhadap gigitan dan penyakit yang dapat ditularkan oleh parasit yang mereka temui di luar ruangan," tutur Watson.
Watson menambahkan, di beberapa kasus, kucing yang dimandulkan atau dikebiri dapat hidup lebih lama daripada mereka yang tidak.
Baca juga: 6 Faktor yang Mempengaruhi Pertumbuhan Kucing, Apa Saja?
Cara mengetahui usia kucing
Dilansir dari USA Today, Anda bisa mengetahui usia kucing dengan melihatnya berat badan dan kondisi gigi mereka.
Menginjak usia 6 bulan, berat badan kucing akan bertambah sekitar 400 gr setiap bulannya.
Sementara gigi kucing akan lengkap ketika mereka menginjak usia 7 bulan.
Ketika kucing berusia lebih dari 7 bulan, Anda bisa mengindentifikasi usianya lewat kondisi giginya.
Umumnya, gigi apda kucing yang berusia lebih dari 7 bulan akan muncul plak giginya masih sedikit.
Namun, jika plak giginya sudah sangat banyak, bisa dipastikan kucing dalam usia tua atau menjelang tua.
Kemunculan kabut dalam mata juga bisa digunakan untuk memperkirakan usia kucing, meskipun cara ini sering kali hanya bisa dilihat oleh dokter hewan.
Kucing yang memasuki usia 6 atau 7 tahun akan ditandai dengan munculnya kabut di area matanya. Kabut mata ini akan semakin terlihat jelas ketika kcuign menginjak usia 10 tahun.
Pada kondisi ini, orang awam bisa melihat kabut di mata kucing.
Tak hanya itu, kerontokan bulu kucing juga bisa menjadi menandakan bahwa hewan tersebut mulai menua.
Ketika bulu semakin mudah rontok, bisa jadi usia kucing sudah memasuki usia tua. Meski kerontokan bulu sendiri bisa pula dipicu oleh berbagai penyakit.
Baca juga: Bagaimana Cara Kucing Berkembang Biak? Simak Penjelasannya!
Tips untuk memperpanjang usia kucing
Terdapat beberapa cara yang bisa dilakukan untuk memperpanjang harapan hidup seekor kucing. Berikut di antaranya:
1. Sterilisasi kucingKetika usia kucing menginjak 6 bulan, Anda bisa mensterilkan kucing Anda. Cara ini bisa menghilangkan beberapa faktor risiko kematian yang terkait dengan penyakit reproduksi.
Selain tiu, cara ini juga mencegah kucing Anda pergi terlalu jauh dari rumah saat mencoba mencari calon pasangan.
2. Memeriksakan ke dokter hewanUntuk menambah masa hidup kucing, sebaiknya jadwalkan pemeriksaan kucing ke dokter hewan. Selain itu, pastikan kucing juga mendapatkan vaksinasi sesuai usianya.
3. Lingkungan hidup kucingPara ahli membuktikan adanya hubungan yang signifikan antara rentang hidup kucing dan lingkungan tempat mereka tinggal.
Rata-rata, kucing yang hidup di dalam rumah mampu hidup lebih lama dibandingkan dengan kucing yang tinggal di luar ruangan.
Hal ini karena, kondisi di luar runangan sangat memungkinkan kucing terkena beragam penyakit atau serangan dari predator lainnya.
Oleh karena itu, Anda bisa membatasi waktu bermain kucing saat berada di luar ruangan.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.