KOMPAS.com - Vice President (VP) Corporate Secretary PT Kereta Commuter Indonesia (KCI) atau KAI Commuter Anne Purba memberikan penjelasan perihal unggahan viral penumpang KRL yang menandai kursi kosong di sebelahnya.
Anne menegaskan, penumpang KRL tidak boleh menandai bangku kosong untuk teman atau penumpang lain yang belum naik.
"Tidak boleh dan dahulukan tempat duduk buat prioritas," ujarnya kepada Kompas.com, Senin (10/10/2022).
Baca juga: Penjelasan KAI soal Unggahan Viral Penumpang Ditegur Petugas Sekuriti Stasiun Kroya karena Foto-foto
Baca juga: Penjelasan KAI soal Keamanan Data Face Recognition
Diketahui, unggahan foto penumpang KRL menandai kursi kosong di sebelahnya viral di media sosial Twitter.
Dalam foto itu terlihat seorang penumpang meletakkan barang di sebelahnya, mengisi kekosongan kursi agar tdak diduduki penumpang lain.
Anne menambahkan,apabila ada kejadian serupa seperti yang viral tersebut, pihaknya meminta penumpang yang keberatan untuk menghubungi petugas di KRL.
"Hubungi petugas agar dapat dibantu, ya," katanya lagi.
Baca juga: Penjelasan Pertamina soal Foto Viral Pertalite RON 90 Diuji dengan Alat Hanya 86
Bangku Prioritas
Bangku prioritas tersebut imbuhnya, utamanya diberikan kepada penyandang disabilitas, ibu hamil, dan orangtua yang membawa anak.
"Semua bangku sudah ditempelkan edukasi yang diberikan kepada yang membutuhkan terutama disabilitas, ibu hamil, dan orangtua membawa anak," papar dia.
Baca juga: Jadwal Terbaru KRL Solo-Yogyakarta Berlaku Agustus 2022
Viral di media sosial
Diberitakan sebelumnya, unggahan berisi foto penumpang KRL menandai kursi kosong di sebelahnya viral di media sosial Twitter.
Foto tersebut diunggah oleh akun ini pada Minggu (9/10/2022) sore, dan disebutkan terjadi di KRL Solo-Yogyakarta.
Terlihat dalam foto, salah seorang penumpang meletakkan barang di sebelahnya, mengisi kekosongan kursi agar tak diduduki penumpang lain.
Baca juga: UPDATE Jadwal KRL Solo-Yogyakarta dari Solo Jebres dan Stasiun Palur
Pengunggah menceritakan, dia bersama anaknya yang berusia 6 tahun tidak boleh menduduki bangku tersebut lantaran sudah ditandai (tag).
Dia pun mempertanyakan kebolehan menandai kursi kosong KRL untuk seseorang yang belum naik.
"Emang boleh ya di kereta tekin tempat buat temennya? baru tauuu… tadi mau duduk ma anak saya umur 6 tahun gaboleh duduk disitu soalnya udh ada temennya nanti naik," tulis pengunggah.
Baca juga: Warganet Soroti Pensiunan DPR Lebih Bebani Negara karena Digaji Seumur Hidup, Berapa Besarannya?
Warganet pun ramai-ramai memberikan komentarnya.
"Ga boleh, di Jakarta yg begini udah dihantem orang," tulis warganet.
"Kalo kayak gini di KRL Jabodetabek udah digampar orang sekereta kayaknya," kata salah satu warganet.
"Lain kali kalau ketemu manusia kayak gini langsung ditegur aja kak, kalau nggak ya dudukin aja langsung bangkunya, bisa juga lapor sama mas2 yang biasanya ada di setiap gerbong, nanti biasanya kena tegur juga," saran warganet lain.
Hingga Selasa (11/10/2022) pagi, unggahan foto penumpang menandai kursi kosong KRL ini disukai lebih dari 51.500 pengguna dan diunggah ulang oleh lebih dari 6.380 pengguna lainnya.
Baca juga: Cara Akses Entertainment On Board di Kereta, Bisa Nonton Film Gratis!