KOMPAS.com - Gejala diabetes bisa muncul tak kentara. Akibatnya, banyak orang tidak menyadari bahwa mereka tengah diincar diabetes tipe 2.
Padahal, diabetes tipe 2 ini berlangsung seumur hidup. Dan jika tidak segera diatasi dapat menimbulkan terjadinya komplikasi, seperti penyakit jantung hingga kerusakan saraf.
Kendati demikian, terdapat beberapa gejala yang dapat menjadi peringatan dini dari tanda diabetes, termasuk gatal-gatal.
Dilansir dari Verywell Health, gatal bisa menjadi gejala diabetes atau pradiabetes, yaitu ketika gula darah mendekati tingkat diabetes.
Lalu, gatal di area tubuh mana saja yang bisa menjadi gejala diabetes?
Baca juga: Kenali Gejala Diabetes yang Muncul di Jari dan Kuku Tangan
Area tubuh yang gatal karena diabetes
Menurut Express.co, gejala gatal sebagai tanda diabetes kerap terjadi di beberapa area tubuh. Hal ini yang membedakan ciri-ciri gatal diabetes dengan gatal pada umumnya.
Adapun area tubuh yang paling umum terkena gatal karena diabetes adalah area kaki, terutama telapak kaki, tungkai, dan pergelangan kaki.
NHS menambahkan bahwa beberapa penderita diabetes juga mengalami gatal di area genital atau kelamin mereka.
Sensasi gatal di area tubuh tersebut disebabkan karena kadar gula dalam darah yang tinggi. Imbasnya, insulin tidak bisa bekerja dengan maksimal sehingga gula akan menumpuk di dalam darah.
Ketika gula darah tinggi dalam waktu lama, maka beberapa saraf akan rusak dan menyebabkan gatal-gatal pada permukaan kulit.
Tak hanya itu, diabetes yang merusak ginjal juga bisa menyebabkan tubuh tak bisa menyaring racun sehingga muncul gatal-gatal di permukaan kulit.
Baca juga: Ciri Gatal-gatal Gejala Diabetes, Apa Saja?
Gejala diabetes pada kulit
Tanda gejala diabetes berupa gatal itu juga diikuti dengan permasalahan kulit lainnya.
Dilansir dari Verywell Heatlh, berikut beberapa permasalahan kulit yang kerap muncul bersamaan dengan gatal tanda diabetes:
1. Kulit keringKetika tubuh memiliki terlalu banyak gula atau glukosa di dalam aliran darah, tubuh akan mencoba untuk membuangnya dengan menarik cairan dari sel untuk membuat lebih banyak urine.
Akibatnya tubuh akan melepaskan gula melalui urine Anda dan membuat kulit menjadi kering hingga gatal.
Diabetes dapat memengaruhi sirkulasi dengan merusak lapisan pembuluh darah sehingga penyaluran darah dan nutrisi kurang efisien. Hal itu dapat menyebabkan neuropati diabetik, yaitu kerusakan saraf yang umum terjadi pada penderita diabetes.
Orang dengan neuropati diabetik sering merasa gatal, terutama di kaki bagian bawah.
Baca juga: Tak Perlu Obat, Ini Kebiasaan yang Dapat Menurunkan Kadar Gula Darah di Pagi Hari
3. Infeksi jamurDiabetes dapat membuat orang lebih rentan terhadap infeksi jamur. Pasalnya kadar glukosa yang tinggi dalam darah dan urine dapat menyebabkan pertumbuhan berlebih dari jamur di vagina.
Gatal vagina akibat infeksi jamur vagina bisa sangat intens.
Selain itu, terdapat beberapa gejala umum yang kerap menjadi tanda diabetes, di antaranya:
- Sering merasa haus
- Kerap buang air kecil terutama di malam hari
- Selalu merasa lelah
- Penurunan berat badan tanpa disengaja
- Sering infeksi
- Luka yang lama sembuh
- Pandangan kabur.
Apabila gejala gatal diikuti oleh beberapa gejala diabetes yang lain, maka segeralah periksakan diri Anda ke fasilitas kesehatan untuk mendapatkan saran perawatan yang tepat.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.