Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Viral, Video Rombongan Patwal Melintas di Jalan Tol, Begini Kata Korlantas

Baca di App
Lihat Foto
TikTok/@agoeng8282
Tangkapan layar unggahan video memperlihatkan konvoi mobil patwal di jalan tol.
|
Editor: Inten Esti Pratiwi

KOMPAS.com - Unggahan video memperlihatkan konvoi mobil patwal di jalan tol, viral di media sosial.

Video itu diunggah akun TikTok @agoeng8282, Selasa (1/11/2022).

"Selamat bertugas, rangkaian pamwal G20 Bali," demikian keterangan yang dituliskan pemilik akun.

Dalam video, tampak rombongan mobil patwal melintas di jalan tol.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Hingga Rabu (2/11/2022) sore, video tersebut telah ditonton lebih dari 3 juta kali pengguna TikTok.

Kompas.com telah mendapatkan izin dari pengunggah untuk menggunakan videonya sebagai bahan pemberitaan.

Baca juga: Video Viral Maling Ketiduran di TKP, Curi Uang Rp 84.000, Berujung Dibangunkan Polisi

Baca juga: Viral, Unggahan soal Uji Pengukuran RON BBM Pertalite dan Revvo 89, Simak Hasilnya!

Lantas, seperti apa penjelasan Korps Lalu Lintas (Korlantas) Polri?

Penjelasan Korlantas Polri

Saat dikonfirmasi, Dirgakkum Korlantas Polri Brigjen Pol Aan Suhanan mengatakan bahwa benar rombongan mobil patwal tersebut hendak menuju ke Bali.

Hal itu dalam rangka Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) G20 di Bali.

"Sepertinya betul, rombongan petugas PAM untuk back up Bali dalam rangka KTT G20," ujarnya, kepada Kompas.com, Rabu (2/11/2022).

Aan menjelaskan, rombongan berangkat dari Korlantas Polri pada Senin (31/10/2022).

Sebanyak 80 mobil patwal, yang terdiri dari kendaraan listrik dan fosil, diberangkatkan menuju Bali.

"Masih campuran, ada listrik dan fosil karena jumlahnya masih terbatas," tandasnya.

Baca juga: Viral, Waroeng Spesial Sambal Disebut Potong Gaji Rp 300.000 Pegawai yang Dapat BSU, Ini Penjelasannya

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Tag

Artikel Terkait

Artikel berhasil disimpan
Lihat
Artikel berhasil dihapus dari list yang disimpan
Oke
Artikel tersimpan di list yang disukai
Lihat
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kompas.com Play

Lihat Semua

Terpopuler
Komentar
Tulis komentar Anda...
Terkini
Lihat Semua
Jelajahi