Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Gejala Umum Covid-19 Berubah, Apa Saja Gejala Barunya?

Baca di App
Lihat Foto
Shutterstock/aslysun
Ilustrasi sakit tenggorokan gejala Covid-19 Omicron, cara mengobati sakit tenggorokan Covid-19 Omicron.
|
Editor: Inten Esti Pratiwi

KOMPAS.com - Virus corona, penyebab Covid-19, telah menghantui dunia selama hampir tiga tahun.

Dalam kurun waktu tersebut, data Worldometers menunjukkan lebih dari 600 juta kasus Covid-19 telah terjadi. Bahkan, lebih dari 6,5 juta jiwa di antaranya telah melayang akibat penyakit ini.

Selama nyaris tiga tahun pula, virus corona telah berkembang menjadi banyak varian. Menurut Kementerian Kesehatan, beragam varian Covid-19 ini muncul akibat mutasi virus corona.

Bersama mutasi virus, vaksinasi dan infeksi sebelumnya telah banyak mengubah pengalaman manusia dengan penyakit ini.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Hal tersebut juga yang menyebabkan gejala umum Covid-19 berubah seiring waktu.

Lantas saat ini, apa saja gejala umum Covid-19?

Baca juga: Covid-19 Varian XBB Masuk Indonesia, Ada Berapa Kasus?

Gejala Covid-19 terbaru

Pada Kamis, 20 Oktober 2022, Zoe Health Study yang berbasis di Inggris telah mengidentifikasi gejala Covid-19 paling umum saat ini.

Hal ini berdasarkan informasi lebih dari empat juta orang yang melaporkan gejala melalui aplikasi Zoe Covid.

Menurut analisis terbaru, seperti dilansir laman resmi, gejala umum Covid-19 bervariasi, tergantung status vaksinasi dan berapa banyak dosis yang disuntikkan.

Mereka yang telah mendapatkan vaksinasi, cenderung mengalami gejala lebih sedikit dan tak terlalu parah.

Tidak hanya itu, orang yang sudah disuntik vaksin Covid-19 juga mengalami infeksi dalam waktu relatif lebih singkat.

Baca juga: Kasus Pertama Covid-19 Omicron XBB di RI: Gejala hingga Penularannya

Gejala umum pada orang divaksin lengkap

Berikut peringkat gejala Covid-19 pada orang yang sudah mendapatkan dua dosis vaksin:

Gejala umum pada orang divaksin satu dosis

Pada orang-orang yang baru menerima dosis pertama vaksin Covid-19, peringkat gejala umum yang menyerang antara lain:

Gejala umum pada orang tanpa vaksin

Tak berbeda jauh, berikut peringkat gejala umum yang dilaporkan terjadi pada orang tanpa vaksin Covid-19:

Baca juga: Seberapa Bahaya Subvarian Baru Omicron XBB? Ini Kata Epidemiolog

Mirip gejala flu

Menilik gejala umum di atas, saat ini gejala khas Covid-19 seperti kehilangan penciuman atau anosmia, sesak napas, dan demam tak lagi berada di urutan teratas.

Bahkan, menurut Co-founder Zoe Health Study, Prof Tim Spector, gejala Covid-19 terbaru lebih menyerupai penyakit flu biasa.

"Demam dan kehilangan penciuman benar-benar jarang sekarang. Begitu banyak orangtua mungkin tidak mengira mereka terkena Covid-19. Mereka akan mengatakan itu pilek dan tidak akan dites," ujar dia, dikutip dari laman IFL Science (3/10/2022).

Senada, dilansir dari Everyday Health, spesialis penyakit menular di Stanford University, Dean Winslow mengungkapkan, gejala Omicron atau varian yang mendominasi saat ini cenderung menyerupai flu.

Oleh karena itu, dia meminta masyarakat untuk tetap melakukan tes Covid-19 meski hanya bergejala ringan.

Winslow juga menekankan, pandemi Covid-19 belum berakhir. Untuk menghindari infeksi, masyarakat harus tetap mengenakan masker saat berada di kerumunan.

Dirinya juga meminta masyarakat untuk segera mendapatkan vaksin bivalen, yakni gabungan antara vaksin virus corona versi asli dan varian Omicron.

"Meskipun mungkin tidak memberikan perlindungan lengkap dari infeksi terhadap beberapa subvarian Omicron yang lebih baru, itu akan membantu melindungi terhadap penyakit serius, rawat inap, dan kematian," ungkap Winslow.

Baca juga: 5 Mitos dan Fakta Virus Corona Varian Omicron

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Halaman Selanjutnya
Halaman
Tag

Artikel Terkait

Artikel berhasil disimpan
Lihat
Artikel berhasil dihapus dari list yang disimpan
Oke
Artikel tersimpan di list yang disukai
Lihat
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kompas.com Play

Lihat Semua

Terpopuler
Komentar
Tulis komentar Anda...
Terkini
Lihat Semua
Jelajahi