Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

5 Hal yang Perlu Diketahui dari Masjid Raya Sheikh Zayed Solo, Apa Saja?

Baca di App
Lihat Foto
KOMPAS.com/ANGGARA WIKAN PRASETYA
Masjid Raya Sheikh Zayed Kota Solo usai peresmian pada Senin (14/11/2022).
|
Editor: Sari Hardiyanto

KOMPAS.com - Masjid Raya Sheikh Zayed Solo, Jawa Tengah akhirnya diresmikan pada Senin (14/11/2022).

Peresmian dilakukan langsung oleh Presiden Joko Widodo (Jokowi) dan Presiden Uni Emirat Arab (UEA) Mohamed bin Zayed Al Nahyan (MBZ).

Masjid ini merupakan hadiah dari Pangeran UEA untuk Jokowi.

Baca juga: Kubah JIC Terbakar, Bagaimana Sejarah Masjid Jakarta Islamic Centre?

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Berikut 5 hal yang perlu diketahui dari Masjid Raya Sheikh Zayed Solo, dirangkum dari pemberitaan Kompas.com:

1. Replika masjid Abu Dhabi

Masjid Raya Sheikh Zayed merupakan replika dari Sheikh Zayed Grand Mosque, Abu Dabi, UEA.

Karenanya, Menteri Energi dan Industri UEA Suhail Mohammed Al Mazroui mengatakan, Pemerintah UEA berupaya agar bangunan masjid di Solo itu mendekati dengan masjid aslinya.

"Seperti kita ketahui bersama bahwa masjid itu merupakan simbol dari arsitektur yang begitu istimewa, bukan hanya sebagai tempat ibadah tetapi juga menjadi destinasi wisata," kata Suhail.

Berlokasi di bekas Depo Pertamina, Kelurahan Gilingan, Kecamatan Banjarsari, Solo, Jawa Tengah, bangunan utama masjid memiliki luas sekitar 8.000 meter persegi.

Baca juga: Namanya Dipakai untuk Masjid Baru di Solo, Siapa Sheikh Zayed?


2. Diberi nama "Bapak Bangsa" UEA

Layaknya di Abu Dhabi, masjid ini juga diberi nama Sheikh Zayed yang dikenal sebagai "Bapak Bangsa" UEA.

Sheikh Zayed merupakan presiden pertama UEA dan berkuasa selama lebih dari tiga dekade.

Prinsip utama filosofi Sheikh Zayed sebagai pemimpin dan negarawan adalah bahwa sumber daya negara harus dimanfaatkan sepenuhnya untuk kepentingan rakyat.

Kegigihan Sheikh Zayed ini mengarahkan UEA pada jalan menuju kemakmuran dan modernisasi, serta memainkan peran kunci dalam membangun reputasi internasional hingga saat ini.

Baca juga: Viral, Video Mobil Goyang di Kompleks Masjid Wonosari Gunungkidul, Ini Kata Polisi

3. Destinasi wisata religi baru

Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka menuturkan, Masjid Raya Sheikh Zayed ini diharapkan dapat menjadi destinasi wisata religi baru di Solo.

Untuk itu, ia mengajak seluruh warga untuk menjaga dan merawat masjid pemberian Presiden UEA tersebut dengan baik.

"Harapannya nanti ke depan kita warga Solo sama-sama bisa merawatnya. Jangan sampai ini nanti tidak terkelola," kata Gibran.

Baca juga: Mengenal Masjid Raya Sheikh Zayed Solo, Hadiah dari UEA untuk Indonesia

4. Ada Islamic Center di sekitar masjid

Di sekitar kompleks masjid, nantinya akan dibangun Islamic Center yang akan menjadi pusat pendidikan dan pengajaran Islam.

Islamic Center tersebut nantinya akan berisi Taman Pendidikan Al Quran (TPA), tafsir Al Quran, dan madrasah.

Selain itu, Islamic Center juga diharapkan dapat menjadi tempat pengembangan ekonomi syariah yang menjual produk-produk halal market.

5. Imam besar masjid dari pondok pesantren

KH Abdul Rozaq Shofawi ditunjuk langsung oleh Kementerian Agama (Kemenag) untuk menjadi Imam Besar Masjid Sheikh Zayed Solo.

Diketahui, KH Abdul Rozaq merupakan pengasuh Pondok Pesantren (Ponpes) Al-Muayyad Solo.

Untuk wakil imam besar, Kemenang menunjuk pengasuh Ponpes Al-Quraniy Azzayadiy, KH Abdul Karim Ahmad Al Hafidz atau sapaan akrabnya Gus Karim.

Nantinya, mereka akan didampingi sekitar 20 pengurus untuk mengelola masjid.

Baca juga: Trending di Twitter, seperti Apa Sejarah Masjid Istiqlal?

(Sumber: Kompas.com/Fristin Intan Sulistyowati/Labib Zamani | Editor: Dita Angga Rusiana)

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Halaman Selanjutnya
Halaman
Tag

Artikel Terkait

Artikel berhasil disimpan
Lihat
Artikel berhasil dihapus dari list yang disimpan
Oke
Artikel tersimpan di list yang disukai
Lihat
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kompas.com Play

Lihat Semua

Terpopuler
Komentar
Tulis komentar Anda...
Terkini
Lihat Semua
Jelajahi