Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kronologi Kecelakaan Tesla di China Sebabkan 2 Orang Tewas

Baca di App
Lihat Foto
Tangkapan layar video YouTube ????
Tangkapan layar video YouTube mobil listrik Tesla Y melaju tak terkendali dan menewaskan 2 orang di China, 5 November 2022
|
Editor: Rizal Setyo Nugroho

KOMPAS.com - Mobil Tesla dari pabrikan mobil listrik Elon Musk melaju tak terkendali, menabrak sejumlah pengendara, dan menewaskan 2 orang.

Kejadian kecelakaan tersebut terjadi di kota Chaozhou yang terletak di sepanjang pantai China di timur laut Hong Kong pada 5 November 2022 lalu.

Video rekaman CCTV kecelakaan tersebut viral di media sosial China, Weibo.

Baca juga: Video Detik-detik Pesawat Perang Dunia II Bertabrakan, 6 Orang Tewas

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kronologi kecelakaan Tesla menewaskan 2 orang

Dikutip dari Daily Mail (14/11/2022), rekaman menunjukkan Tesla model Y tiba-tiba 'meroket' di jalan dengan kecepatan tinggi, menabrak sejumah pengendara sebelum berhenti karena tabrakan.

Keluarga pengemudi berusia 55 tahun menyebutkan bahwa rem mobil tidak berfungsi saat pengendara menginjak pedal

Pihak Tesla sedang menyelidiki insiden tersebut dan mengatakan bahwa lampu rem mobil tidak menyala berdasarkan rekaman kejadian.

Dalam sebuah wawancara dengan Reuters, pihak Tesla mengatakan sedang menyelidiki dengan pihak berwenang untuk menginvestigasi penyebab kecelakaan.

Dari rekaman videoyang beredar, mobil awalnya sempat menepi perlahan ke pinggir jalan.

Namun tiba-tiba meluncur dengan kecepatan tinggi dan menabrak pengemudi sepeda motor dan sempat menghindari sepeda sebelum melesat kencang lalu terhenti karena menabrak truk.

Baca juga: Video Mobil Tesla Melaju Kencang Tak Bisa Direm di China, 2 Orang Tewas

 

Penjelasan Tesla

Menurut media lokal Jimu News, pengendara sepeda motor dan siswi SMA tewas dalam insiden tersebut.

"Polisi saat ini mencari pihak ketiga untuk mengidentifikasi kebenaran di balik kecelakaan ini dan kami akan secara aktif memberikan bantuan yang diperlukan," kata pembuat kendaraan listrik Elon Musk kepada Reuters dalam sebuah pesan pada hari Minggu.

Pihaknya juga memperingatkan agar tidak mempercayai 'rumor' yang beredar.

Tesla mengatakan video menunjukkan bahwa lampu rem mobil tidak menyala saat mobil melaju kencang dan datanya menunjukkan masalah seperti tidak ada tindakan untuk menginjak rem sepanjang perjalanan kendaraan.

China adalah pasar terbesar kedua Tesla, dan kecelakaan itu menjadi salah satu trending topik teratas di platform media sosial Weibo pada hari Minggu.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Halaman Selanjutnya
Halaman
Tag

Artikel Terkait

Artikel berhasil disimpan
Lihat
Artikel berhasil dihapus dari list yang disimpan
Oke
Artikel tersimpan di list yang disukai
Lihat
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kompas.com Play

Lihat Semua

Terpopuler
Komentar
Tulis komentar Anda...
Terkini
Lihat Semua
Jelajahi