Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mengintip Keistimewaan Kereta Kencana Kaesang Pangarep-Erina Gudono

Baca di App
Lihat Foto
KOMPAS.com/Mochamad Sadheli
Kereta kencana tunggangan Kaesang Pangarep-Erina Gudono.
|
Editor: Sari Hardiyanto

KOMPAS.com - Pasangan pengantin Kaesang Pangarep dan Erina Gudono dikirab dari Loji Gandrung menuju Pura Mangkunegaran, Solo dengan menggunakan kereta kencana, Minggu (11/12/2022) sekitar pukul 08.30 WIB.

Pura Mangkunegaran diketahui merupakan lokasi untuk resepsi atau tasyakuran dalam acara Jokowi ngunduh mantu pada pernikahan Kaesang-Erina.

Dalam kirab tersebut, pasangan pengantin Kaesang-Erina berada di bagian paling depan. Disusul di belakangnya adalah Gibran Rakabuming Raka dan Selvi Ananda, kemudian Kahiyang Ayu dan Bobby Nasution.

Baca juga: Pernikahan Kaesang-Erina dan Pesan Jokowi soal Pentingnya Merawat Kebudayaan

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sementara itu, Presiden Joko Widodo (Jokowi) dan Ibu Iriana menjadi urutan terakhir rombongan yang menuju Pura Mangkunegaran.

Dari pantauan Kompas.com, Kaesang dan Erina menaiki kereta kencana warna hijau yang ditarik dengan enam ekor kuda.

Kusirnya bukanlah orang sembarangan. Dia adalah Aiptu Warsito, seorang anggota polisi Bhabinkamtibmas Polresta Cilacap, Jawa Tengah.

Kusir yang mengendalikan kereta kencana mengenakan pakaian lurik dengan celana kain hitam panjang dan bersepatu.

Baca juga: Warga Menyemut Mendatangi Loji Gandrung untuk Lihat Kaesang-Erina


Lantas, apa keistimewaan kereta kencana Kaesang-Pangarep?

Kereta kencana Kaesang Pangarep-Erina Gudono

Diberitakan Kompas.com (10/12/2022), kereta kencana tersebut merupakan satu-satunya kereta yang ditarik dengan 6 ekor kuda, dengan keseluruhan menggunakan kuda betina.

Semua kuda berjenis KPI atau blasteran lokal dan Australia.

"Persilangan lokal dan Australia. Lokalnya betina, tapi untuk mendapatkan ukuran badan yang tinggi, kekar, dan tebal pakai pejantan import," ucap Aiptu Warsito.

Bhabinkamtibmas Polsek Kesugihan Cilacap itu menambahkan, rata-rata tinggi keenam kuda mencapai 150 cm berusia 5-6 tahun.

"Usia kuda 5-6 tahun sudah matang," katanya lagi.

Disebutkan, kereta kencana berwarna hijau tua dan berkapasitas 4 orang tersebut merupakan milik Jokowi sendiri.

Baca juga: Rincian Maskawin Kaesang Pangarep kepada Erina, Apa Saja?

Pesan merawat kebudayaan

Sebelumnya, Presiden Jokowi mengatakan acara ngunduh mantu yang diadakan sekaligus untuk merawat budaya.

"Kami ngunduh mantu Kaesang Pangarep dan Erina Gudono sekaligus kita nguri-uri kabudayan, merawat kebudayaan, memelihara kebudayaan," ujarnya didampingi Ibu Negara Iriana Jokowi, serta anak, menantu, dan cucu, di depan Loji Gandrung, Solo, Jawa Tengah, Minggu (11/12/2022).

Menurut Jokowi, karena budaya adalah warisan para leluhur, maka wajib mengenalkan budaya.

"Mencintai budaya kita juga adalah sebuah kewajiban kita bersama. Oleh sebab itu kecintaan pada budaya harus ditunjukkan agar identitas budaya kita muncul kembali dan karakter kita, karakter budaya kita juga semakin kita mencintai," pungkasnya.

Baca juga: Alasan Jokowi Tidak Menerima Sumbangan di Pernikahan Kaesang-Erina

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Halaman Selanjutnya
Halaman
Tag

Artikel Terkait

Artikel berhasil disimpan
Lihat
Artikel berhasil dihapus dari list yang disimpan
Oke
Artikel tersimpan di list yang disukai
Lihat
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kompas.com Play

Lihat Semua

Terpopuler
Komentar
Tulis komentar Anda...
Terkini
Lihat Semua
Jelajahi